Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN KASUS

KATARAK MATUR
Oleh:
Pudyo Kriswhardani
132011101028

KSM MATA RSD dr. SOEBANDI JEMBER


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JEMBER
2018
IDENTITAS PASIEN

 Nama : Tn. NA
 Jenis Kelamin : laki-laki
 Tanggal Lahir/ Umur :19-08-1966/51 tahun
 Alamat : Arjasa
 Pekerjaan : Wiraswasta
 Agama : Islam
 Suku : Madura
 Tgl Pemeriksaan : 9 Januari 2018

2
ANAMNESIS
Keluhan Utama :
Mata kanan kiri buram

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien datang dengan keluhan mata kiri sangat buram pada
saat melihat ± 3 bulan. Pasien mengatakan masih bisa melihat.
Pasien tidak mengeluhkan melihat seperti sinar silau ataupun
berkabut.

3
RIWAYAT PENYAKIT
Riwayat Penyakit Dahulu
 Riwayat Hipertensi (-) Diabetes Melitus (-)
 Riwayat pemakaian obat-obat (-) riwayat alergi (-)
 Riwayat memakai kacamata(-)
 Riwayat trauma (-)
 Riwayat operasi (-)

Riwayat Penyakit Keluarga


Pada keluarga tidak ditemukan keluhan yang sama

Riwayat Pengobatan
Belum pernah berobat sebelumnya

4
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
 Keadaan umum : Cukup
 Kesadaran : Compos Mentis
Vital Sign
 Tekanan Darah : 110/80 mmHg
 Frekuensi nafas : 20x /menit, reguler
 Suhu axila : 36,7 oC
 Frekuensi nadi : 88x/ menit, reguler, kuat
angkat

5
STATUS OFTALMOLOGI
(PRE MIDRIASIL)
6

Pemeriksaan OD OS
Visus 2/60 1/300
Pin Hole Tidak membaik -
TIO 12,2 mmhg 11,2 mmhg
Tes Konfrontasi Lapang pandang sama dengan -
pemeriksa

6
STATUS OFTALMOLOGI
(PRE MIDRIASIL)

Segmen Anterior OD OS
Palpebra Edema (-) hematoma (-) Edema (-) hematoma (-)
inflamasi (-) Benjolan (-) defek (-) inflamasi (-) Benjolan (-) defek
ptosis (-) (-) ptosis (-)
Konjungtiva Hiperemi (-), sekret (-), Hiperemi (-), sekret (-),
perdarahan subkonjungtiva (-) perdarahan subkonjungtiva (-)
Jaringan fibrovaskular (-) Jaringan fibrovaskular (-)
kemosis (-) kemosis (-)
Sklera Putih Putih
Kornea Jernih, erosi (-), ulkus (-) Jernih , erosi (-), ulkus (-)
BMD Kesan dalam, hipopion (-) Kesan dalam, hipopion (-)
Iris Radier, coklat, sinekia (-) Radier, coklat, sinekia (-)
Pupil Bulat, RC (+), Ø Bulat, RC (+), Ø
3 mm, isokor, tunggal, reguler, 3 mm, isokor, tunggal, reguler,
warna putih keabu-abuan warna putih keabu abuan
Lensa Kesan keruh, dislokasi (-), Kesan keruh, dislokasi (-),
subluksasi (-) subluksasi (-)
STATUS OFTALMOLOGI
(POST MIDRIASIL)

OD OS
Visus 1/60 1/300
Pupil Bulat, isokor, Ø8mm Bulat, isokor, Ø8mm
Lensa Kesan keruh, iris shadow (-) Kesan keruh menyeluruh, iris shadow
(-)

Segmen OD OS
Posterior
Refleks Fundus + -
Berwarna jingga

Papil n. Opticus Batas tegas, warna merah, reguler sde


Refleks Makula + -

8
RESUME
Tn. NA berusia 59 tahun pasien ruangan poli mata RSD dr. Soebandi
dengan keluhan mata kiri buram. Mata kiri dirasakan sangat buram ± 3
bulan. Dari hasil pemeriksaan oftalmologi didapatkan visus OD 1/60, TIO
12,2 dan OS 1/300, TIO 11,2 mmHg. Pada pemeriksaan segmen anterior
okuli sinistra didapatkan BMD dalam dan lensa keruh. Sedangkan pada
pemeriksaan segmen posterior okuli dekstra dan sinistra didapatkan
refleks fundus +/-, papil n. opticus warna merah muda kekuningan dengan
batas jelas/sde. Sebelum dilakukan pemeriksaan segmen posterior,
dilakukan midriasis OD OS hingga pupil Ø 9 mm. Selain itu, juga dilakukan
pemeriksaan iris shadow, didapatkan hasil -/-.

9
DASAR DIAGNOSIS
ANAMNESIS :
Mata kiri buram

PEMERIKSAAN :
 Visus; OS 1/300, LP (+)
 Segmen Anterior; OS: BMD dalam, lensa keruh

10
DIAGNOSIS
DIAGNOSIS
OS Katarak matur
OD Katarak Imatur

DIAGNOSIS BANDING
 OD Katarak matur
 OS Glaukoma Kronik
 OS Retinopati Diabetikum
 OS Degenerasi Makula
 OS retinitis pigmentosa
 OS Papil edema
 OS HT retinopati

11
INITIAL PLANNING
Pro OS ECCE + Implan IOL

PROGNOSIS
Ad Vitam : ad bonam
Ad Sanationam : dubia ad bonam
Ad Functionam : dubia ad bonam

12
PLANNING OF ACTION (POA)
13

POA Diagnosis
 Tonometer Schiotz
 Slit Lamp ODS
 Funduskopi ODS

POA Edukasi
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga kondisi kedua mata
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga evaluasi dan rencana tindakan
yang akan dilakukan
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga komplikasi yang bisa terjadi
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga perawatan setelah operasi

13
Planning of Action (POA) (Cont..)
14

POA Rehabiitasi
Tindakan pembedahan OS dengan ECCE dan pemasangan IOL

POA Monitoring
 Keluhan dan visus, TIO, dan lapang pandang
 Segmen anterior dan posterior
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai