Pediatric Massage for Treatment of Acute

Diarrhoea in Children: A Meta-Analysis

Li Gao, Chunhua Jia, and Huiwen Huang

Firia Nurlinda
Siti Amalia Husna
Arni Masitah
Mulyati
Harlina
 Pendahuluan
Diare akut adalah salah satu penyakit umum yang terjadi
pada anak-anak di negara berkembang, terutama pada
anak < 5 tahun. Ada beberapa penyebab diare akut pada
anak-anak, antara lain virus dan bakteri, malabsorbsi, dan
penyakit infeksi usus. Pengobatan yang terlambat dapat
menyebabkan dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit,
bahkan kematian. Saat ini, pengobatan utama diare akut
adalah farmakoterapi, seperti oral rehidrasi, suplemen Zinc,
probiotik, atau loperamide. Sedangkan di China, terapi
massase juga digunakan untuk mengobati diare akut pada
anak-anak.
• Terapi masase merupakan bagian dari pengobatan
komplementer dan alternatif yang melakukan manipulasi pada
jaringan lunak tubuh. Terapi masase dilakukan pada titik-titik
meridian dan akupuntur. Terdapat beberapa manfaat dari
terapi masase, antara lain meningkatkan kekebalan tubuh,
membuka titik meridian dan kolateral, mengaktifkan Qi dan
melancarkan aliran darah. Sedangkan pediatric massage
adalah terapi masase untuk anak yang bertujuan untuk
meningkatkan kesehatan. Beberapa penelitian mengatakan
bahwa terapi masase bermanfaat untuk anak dikarenakan
dapat meningkatkan aliran darah, menormalkan fungsi sistem
saraf pusat, dan mengurangi kekakuan jaringan.
 Tujuan Penelitian
Untuk menilai efektivitas pediatric massage
sebagai pengobatan diare akut pada naka-anak.

Kerangka teori
Teori dibalik terapi masase ini diuraikan dalam
Huangdi Neijing, yang merupakan buku medis
Tiongkok kuno. Selama berabad-abad, terapi masase
ini digunakan untuk penyembuhan fisik dan
emosional.
.
 Metode Penelitian
• Penelitian ini merupakan penelitian meta-analisis.
• Kriteria inklusi pada penelitian ini, antara lain pasien
anak-anak (< 5 tahun) yang didiagnosa diare akut (< 14
hari), dan penelitian-penelitian yang dianalisis merupakan
penelitian randomized controlled trial (RCT).
• Partisipan (2644 )dibagi menjadi dua kelompok
1. kelompok intervensi (1462 partisipan): diberikan terapi
masase yang dikombinasikan dengan farmakoterapi
2. kelompok kontrol (1182 partisipan ) Kelompok intervensi,
sedangkan partisipan pada kelompok kontrol hanya menerima
farmakoterapi saja.
 Hasil penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa paediatric
massage lebih baik secara signifikan
dibandingkan dengan farmakoterapi dalam
mengobati diare akut pada anak-anak dari aspek
tingkat efektifitas klinis, tingkat kesembuhan
klinis, dan waktu penyembuhan.
• Tingkat efektifitas klinis
Berdasarkan standar diagnosa dan pengobatan diare di China, efektifitas
merupakan adanya peningkatan yang signifikan pada karakteristik feses
setelah 72 jam pengobatan, dan frekuensi BAB berkurang sebesar 50%.
Sebanyak 22 penelitian meta-analisis menunjukkan bahwa terapi masase
menunjukkan dampak yang positif terhadap tingkat efektivitas klinis
dibandingkan dengan kelompok kontrol (n = 2213, RR = 1.20, 95% CI: 1.14
sampai 1.27), dengan tingkat heterogenitas (I2 = 64%).
• Tingkat kesembuhan klinis
Kesembuhan didefinisikan bahwa karakteristik feses dan frekuensi kembali normal
dalam 72 jam pengobatan. 3 hasil meta-analisis menunjukkan bahwa terapi
masase menunjukkan dampak yang positif terhadap tingkat kesembuhan klinis
dibandingkan dengan kelompok kontrol (n = 345, RR = 1.37, 95% CI: 1.19 sampai
1.57, I2 = 0%).
• Waktu penyembuhan
Waktu penyembuhan didefinisikan sebagai lamanya
waktu perawatan yang dihabiskan sebelum pasien
benar-benar sembuh. 6 hasil meta-analisis
menunjukkan bahwa partisipan yang menerima terapi
masase memiliki waktu penyembuhan yang lebih
singkat dibandingkan dengan kelompok kontrol (n =
513, MD = -0.77, 95% CI: -0.89 sampai -0.64, I2 = 37%).
 Pembahasan
• Dalam beberapa tahun terakhir, banyak tenaga medis yang
melaporkan bahwa paediatric massage efektif meningkatkan
fungsi limpa dan perut dengan menstimulasi beberapa titik
akupuntur tertentu. Hasil pengamatan terhadap pengobatan
diare akut pada anak, terapi masase terbukti dapat
meningkatkan fungsi sistem pencernaan. Terapi masase
bekerja pada titik meridian dan akupuntur, mengaktifkan aliran
Qi, serta memelihara limpa dan lambung. Di sisi lain, beberapa
penelitian melaporkan bahwa terapi masase berdampak positif
terhadap status emosional anak. Status emosional yang baik
berguna untuk meningkatkan fungsi imunitas.
• Tingkat heterogenitas yang tinggi ditemukan pada tingkat
efektivitas klinis dengan I2 = 64%. Hal ini disebabkan
penggunaan farmakoterapi yang berbeda pada kelompok
kontrol. Ada yang menggunakan montmorillonite, ada juga
yang menggunakan probiotik dan mucosal protection sebagai
farmakoterapi diare akut. Perbedaan dari terapi yang
digunakan membuat efektivitas dari terapi masase sulit untuk
dinilai. Selain itu, tingkat heterogenitas yang tinggi terjadi
karena perbedaan teknik masase yang digunakan. Para terapis
melakukan pemijatan dengan cara yang berbeda, urutan
pemijatan dan frekuensi pemijatan yang berbeda pula.
 keterbatasan
• Pada sebagian besar penelitian, metode randomization dan blinding
tidak dapat dilaporkan secara jelas. Hal ini karena karakteristik dari
terapi komplementer, baik terapis maupun pasien sudah mengetahui
pengobatan yang diberikan, sehingga metode blinding sulit
dilaksanakan.
• Dari 26 penelitian yang dilakukan meta-analisis, hanya 8 penelitian yang
memiliki ukuran sampel >100 percobaan. Ukuran sampel yang kecil di
beberapa penelitian membuat sulit untuk menarik kesimpulan yang
berarti.
• Tingkat efektivitas klinis merupakan ukuran hasil utama untuk sebagian
penelitian. Dengan demikian, bias yang diperoleh dapat menurunkan
tingkat reliabilitas dan validitas.
• Semua penelitian dilakukan di China, sehingga membatasi generalisasi
hasil temuan.
 Kesimpulan
Sebanyak 26 penelitian yang melibatkan 2644 partisipan
dimasukkan dalam meta-analisis ini dengan
membandingkan paediatric massage dan farmakoterapi
dalam mengobati diare akut pada anak-anak. Hasil meta-
analisis menunjukkan bahwa paediatric massage lebih
unggul dibandingkan dengan farmakoterapi. Randomized
Controlled Trial (RCT) yang lebih ketat dengan sampel
yang lebih besat direkomendasikan untuk mengevaluasi
lebih lanjut khasiat klinis dan efek buruk paediatric
massage dalam mengobati diare akut pada anak.