Anda di halaman 1dari 24

MODAL SAHAM

LABA DITAHAN
&
KELOMPOK 4 :
o IRMAN FIRMANSYAH
o SALMA HALIDA FADILA
o TOTOK ARIS SASONGKO
o FIVI WULAN
o SUSILOWATI
PERSEROAN?

Suatu badan hukum untuk menjalankan usaha yang


memiliki modal terdiri dari saham-saham.
TUJUAN?
Mencari keuntungan sebesar-besarnya dengan modal
tertentu yang terbagi atas saham-saham.
KARAKTERISTIK
PERSEROAN
KESATUAN USAHA TERPISAH

TANGGUNGJAWAB TERPISAH

PEMINDAHAN KEPEMILIKAN

KELANGSUNGAN HIDUP

KEMAMPUAN MENINGKATKAN MODAL


SAHAM?

Satuan nilai atau pembukuan dalam berbagai


instrumen finansial yang mengacu pada bagian
kepemilikan sebuah perusahaan.
FUNGSI
SAHAM?
Sebagai bukti kepemilikan perusahaan, dan pada
akhir tahun buku pemilik saham akan mendapat
pembagian keuntungan (dividen) berdasarkan saham
yang dimilikinya
JENIS-JENIS
SAHAM
SAHAM BIASA
SAHAM PREFEREN
ISTILAH
PADA SAHAM
DEVIDEN
HAK SUARA
MODAL DITEMPATKAN
MODAL SAHAM BEREDAR
MODAL DASAR PERSEROAN
SAHAM BERNILAI PARI DAN TIDAK BERNILAI PARI
PENGELUARAN SAHAM SECARA
TUNAI
Di dalam melakukan penerbitan (penjualan) saham,
perseroan bisa menggunakan jasa dari suatu bank.
Dalam hal ini bank bertindak sebagai penjamin
(underwriter) pengeluaran saham.
BENTUK TRANSAKSI
PENGELUARAN SAHAM TUNAI
1. Menjual 1000 lembar saham preferen 7% , nilai pari Rp100.000,00 kurs 105:
Kas.............................. Rp 105.000.000,00
Saham preferen 7%.......... Rp 100.000.000,00
Agio saham preferen........ Rp 5.000.000,00
2. Menjual 1000 lembar saham preferen 6%, nilai pari Rp 100.000,00 kurs 98:
Kas.............................. Rp 98.000.000,00
Disagio saham 2.000.000
preferen........ Rp 100.000.000,00
Saham preferen 6%.........
3. Menjual 5000 lembar saham biasa tanpa nilai pari, harga yang ditetapkan Rp20.000,00 per lembar, dengan harga jual
Rp30.000,00:
Kas ........................ Rp150.000.000,00
Saham biasa................. Rp100.000.000,00
Agio saham biasa........ 50.000.000,00
PESANAN SAHAM
Saham dijual kepada para calon investor yang telah
menandatangani kontrak pesanan sebelum saham
dikeluarkan. Biasanya dalam kontrak dicantumkan juga
kemungkinan pemesan membayar secara angsuran.
Bila perseroan yang akan mengeluarkan saham
menerima pesanan, maka pesanan tersebut dicatat
dengan mendebet suatu akun piutang yang disebut
Piutang Pesanan Saham.
PENERBITAN SAHAM –DITERIMA
ASET LAIN

Dalam pengeluaran saham yang diabayar oleh investor bukan


dengan kas melainkan dengan aset lain (misalnya berupa tanah,
gedung, atau aset lainnya), maka kita harus berhati-hati dalam
menentukan jumlah rupiah yang akan dicatat.
SAHAM YANG DIPEROLEH KEMBALI

Apabila suatu perseroan membeli kembali saham-sahamnya yang telah


beredar tetapi tidak bermaksud menghentikan saham tersebut (disimpan
oleh perusahaan) maka saham ini disebut Saham Diperoleh Kembali. Oleh
karena itu saham yang dibeli kembali tidak boleh dipandang sebagai
aset.
MODAL SUMBANGAN

• sumbangan dari pemegang saham melalui


pengembalian saham
• sumbangan harta dari dermawan.

• mencatat penerimaan sumbangan saham:


(catatan atau memorandum) diterima
sumbangan 100 lembar saham
• mencatat penjualan saham sumbangan
AKUN-AKUN TAMBAHAN
MODAL
Pada kelompok tambahan modal dicantumkan aigo semua
jenis saham yang ada (sifatnya menambah modal) atau
disago saham (sifatnya mengurangi modal) dan tambahan-
tambahan atas modal lainnya di luar nilai pari atau nilai
yang ditetapkan (misalnya modal sumbangan). Apabila
saham ditarik dari perdaran dengan harga yang lebih
rendah dari hara jualnya, maka timbul suatu jenis tambahan
modal baru, yang disebut Tambahan Modal-Pelunasan
Saham.
NILAI BUKU PER LEMBAR SAHAM

Alat pengukur yang sangat penting di dalam melakukan analisis laporan


keuangan ialah “nilai buku perlembar saham”:

Jumlah rupiah saham m di neraca


𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐵𝑢𝑘𝑢 𝑆𝑎ℎ𝑎𝑚 𝑚 =
Jumlah lembar saham m yang beredar
LABA DITAHAN DAN DIVIDEN

Pada akhir periode akuntansi, akun laba ditahan dikredit dengan laba
bersih perseroan dan akun laba rugi didebet. Sebaliknya apabila
perseroan menderita kerugian, maka akun laba ditahan mempunyai
saldo debet, hal itu menunjukkan bahwa perseroan mengalami defisit.
Dividen adalah laba yang dibagikan kepada para pemegang saham.
POS LUAR BIASA DAN PENYESUAIAN UNTUK TAHUN
LALU
POS-POS LUAR BIASA

PENYESUAIAN UNTUK TAHUN LALU

KOREKSI KESALAHAN

PERUBAHAN TAKSIRAN AKUNTANSI

PERUBAHAN PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI


LABA PER LEMBAR SAHAM

Laba per lembar saham untuk perusahaan yang


memilki struktur modal yang sederhana dapat
dihitung dengan cara membagi laba bersih dengan
jumlah rata – rata tertimbang saham biasa yang
beredar selama tahun yang bersangkutan.
DIVIDEN
Dalam mengumumkan pembayaran dividen tunai,
DEVIDEN TUNAI perusahaan harus mempertimbangkan jumlah laba
yang ditahan dan juga jumlah kas yang tersedia.

Salah satu alasan mengapa suatu perseroan


DEVIDEN SAHAM mebayar dividen dengan sahamnya sendiri
adalah karena pembayaran dividen dengan kas
diperkirakan akan mengganggu modal kerja
perusahaan
PEMECAHAN SAHAM

Suatu perseroan kadang menurunkan nilai pari atau


nilai yang ditetapkan dari saham biasa dengan
mengeluarkan tambahan saham bagi para
pemegang sahamnya. Transaksi semacam ini
disebut Pemecahan Saham.
PENYISIHAN DAN LABA DITAHAN

Penyisihan atas inisiatif dewan komisaris dimaksudkan untuk menyisihkan sebagian laba
ditahan untuk tujuan tertentu.

Penyisihan laba ditahan mungkin dilakukan perseroan karena disyaratkan oleh suatu
perjanjian tertentu dengan pihak luar, misalnya dalam pengeluaran obligasi atau saham
preferen kadang disyaratkan untuk menyisihkan sebagian laba ditahan selama periode
tertentu.
LAPORAN LABA DITAHAN

Laporan laba ditahan merupakan analisis akun Laba Ditahan (baik yang disisihkan maupun yang tidak disisihkan)
untuk suatu periode akuntansi tertentu dan biasanya disajikan bersama-sama dengan laporan keuangan yang lain
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai