KONSEP DASAR KEHAMILAN

Ambarwati, S.Kep.Ns.,M.Si.Med
FISIOLOGI TERJADINYA KEHAMILAN
Kehamilan

1. Ovum (sel telur)

2. Spermatozoa (sel mani)
3. Fertilisasi (pembuahan)
4. Nidasi (implantasi)
1. Ovum (sel telur)
Ovulasi terjadi :
- Hari ke – 14 dari siklus 28 hari
- Hari ke – 21 dari siklus 35 hari
Siklus tidak teratur temp basal
2. Spermatozoa
- 1 cc air mani 100-120jt spermatozoa
- inti sel kepala
ekor gerak
- Gerakan dr canalis servikalis tuba (± 1 jam)
- Bertahan di dlm tubuh wanita = 1-3 hr
3. Fertilisasi
- Ovum + Sperma
di tuba fallopi
- Pembelahan zigot selama
3 hari stad.
morula
- Sampai ke kavum uterus
stad. blastula
4. Nidasi
- 6 hari setelah fertilisasi
- Tertanamnya hasil konsepsi ke dlm endometrium
- Diferensi blastula embrio
 Tanda
Tanda Pasti
& Gejala Kehamilan
Tanda Kemungkinan
 Gerakan janin  Tanda Hegar/istmus melunak
 Terlihat embrio/janin  Ballottement
USG  Test kehamilan
 Terdengar DJJ  Tanda Goodell/servik melunak
Auskultasi  Braxton hick
Lanjutan tanda & gejala
Tanda Presumtive/mencurigakan
 Amenore
 Keletihan
 Tendernes payudara
 Tanda cadwick perub warna mukosa vagina
 Morning sickness
 Quickening (persepsi gerakan janin pertama)
Tumbuh Kembang Janin
Umur kehamilan
 Kehamilan berlangsung ± 10 bl lunar atau 9 bulan
kalender.
 Lama kehamilan dihitung dari hari pertama periode
menstruasi terakhir
 Konsepsi terjadi sekitar 2 mg setelah hari pertama
menstruasi
 Usia pascakonsepsi digunakan untuk membahas
perkembangan janin.
Perkembangan intrauterin
 Dibagi menjadi 3 tahap : Ovum, Embrio, Janin
 Tahap ovum berlangsung sejak konsepsi sampai hari
ke 17
 Terjadi replikasi seluler, pembentukan blastosis,
perkemb awal selaput embrio.
Perkembangan Embrio
 Tahap embrio berlangsung dari hari ke 15 sampai
sekitar 8 minggu konsepsi.
 Ukuran embrio sekitar 3 cm.
 Masa paling krisis dalam perkembangan organ
karena daerah yang sedang berkemb & mengalami
pembelahan sel yang cepatsangat rentan terhadap
malformasi.
 Akhir mg ke 8 semua sistem organ dan struktur
eksterna terbentuk.
Plasenta (struktur)
Mg ke 3 konsepsi

Sel trofoblas vili korion ke desidua basalis

Arteri spiralis endometrium terisi darah ibu

Vili korion membentuk sinsisium luar & sitotrofloblas dalam

Lapisan ketiga menjadi septum membagi desidua menjadi

daerah yg terpisah

Kotiledon
Fungsi plasenta
 Fungsi dini sbg kelenjar endokrin m’hasilkan hormon
hCG, hPL (human plasental lactogen, progesteron,
estrogen (mg ke 7)
 Fungsi metabolik : fungsi respirasi,nutrisi, ekskresi &
penyimpanan
 Sbg paru – paru janin