Aldiana Astuti S.ST.,M.

Biomed
 LCS Cairan di subarachnoid
Di kepala & Coll.Vert.

Fungsi
- Sekresi aktif -konsistensi tek.intrakranial
- ultrafiltrasi -melindungi otak
-sisa-sisa metab.otak

PLASMA

SUSUNAN LCS
 Jenis Pemeriksaan
Analisa LCS
Pemeriksaan Makroskopi

Tes Mikroskopi

Tes Kimia

Tes Mikrobiologi
Pengumpulan & Pengiriman Sampel
Pengambilan : Pengumpulan :
- Lumbal Punksi
-3-4 tabung steril
- L3-L4-L5
- aseptis - tab I : kimia
- tab II : mikrobiologi
- tab III : hitung jenis sel
Dikirim ke Lab segera
- tab IV : serologi

-Sel lisis
- penyebaran tidak merata kontaminasi jaringan
- tidak dapat dihomogenkan dan sel
> 30 menit, Gandasubrata
 Pemeriksaan
Makroskopis

 Warna

 Kekeruhan

 Bekuan
Pemeriksaan Mikroskopis

 Jumlah Lekosit
 Hitung Jenis Lekosit
Pemeriksaan Mikrosopis LCS

Jumlah
dan TABUNG KE 3
Jenis sel
tidak ada eritrosit
+
N : 0-5 sel/ul dewasa
0-10 sel /ul anak2 Perdarahan subarachnoid
Kontaminasi pd saat LP
Monosit dan limfosit
yang paling banyak
- Tabung 1 & 2
- Tabung hanya 1
Cara Kerja Pemeriksaan Jumlah Sel

-seperti pemeriksaan jml lekosit

-Menggunakan bilik hitung Fuchs Rosenthal: t = 0,2 mm L = 16 mm²
-lar. Pengencer :lar.Turk pekat
- pipet lekosit
-Lar.Turk diisap smp grs angka 1, LCS diisap smp garis angka 11
-Kocok smp homogen,buang 3 tetes pertama, kamar hitung diisi
-Lensa obyektif dg perbesaran 10 x
-Semua sel dihitung dalam seluruh bidang (16 bidang)
- Penghitungan : n 10
jml sel = x 5 x
16 9
- bisa digunakan kamar hitung Nebauer improved
Cara Kerja Pemeriksaan Hitung Jenis Sel

-LCS dicentrifuge 1500 – 2000 rpm 10 mnt

-dibuat sediaan apus
-Pengecatan Wright atau Giemsa
-Perhitungan terhadap 100 sel Leukosit
-Sel pmn dan mn

Peningkatan Jumlah Sel : Pleisitosis

Infeksi Virus ,Bakteri
,tumor otak,abses serebri
Pemeriksaan Kimia LCS
Protein
 Nonne
 Pandy

 Protein Total

Glukosa
Pemeriksaan Kimia LCS
Pemeriksaan Kimia Yg Penting :
Glukosa dan Protein

Protein
Kualitatif :Nonne (globulin)
& Pandy (globulin dan albumin)

Kuantitatif :
- kadar total protein
- fotokolorimetri
absorbans larutan
warna dg rx biuret
warna dg triptofan/tirosin
- turbidimetri kekeruhan
Cara Kerja Pemeriksaan Protein

Tes Pandy
1 ml reagen
Pandy + 1 tts LCS Keruh/kabut
(phenol jenuh)

Tes Nonne-Appelt

1 ml ammonium
+ 1 ml LCS Keruh pd
sulfat
Batas cairan

20 – 40 mg /dl : dewasa,
24,4 mg/dl pd anak > 4 th
32,8 mg/dl:anak 20 –24 bl
Pemeriksaan Total Protein Metoda Turbidimetri

Kekeruhan
3 ml asam Dibandingkan
+ 1 ml LCS Dg tabung
sulfosalisilat
standard
 Metoda Fotokolorimetri

Absorben
TCA Lar.standard standard
LCS 1ml
12,5% Prot 30 mg/dl dan sampel
thd air

Abs.sampel
X 30 mg/dl. = Kadar total Protein
Abs.standard
Peningkatan
1. Kontaminasi CSF dg. Drh tepi pd
saat punksi
2. Perubahan pd Blood Brain Barrier
3. Penurunan reabsorbsi ke dlm drh
vena
4. Peningkatan sintesa di SSP

Peningkatan protein , tjd pd :

•Infeksi bakteri, viral
•Infark serebri , Perdarahan
•Trauma
 Glukosa
•Penurunan :
–Hipoglikemi
LCS Segar –Meningitis
–Infiltrasi tumor

Kadar dipengaruhi
-sel –sel &
mikroorganisma
-kadar dlm plasma Mekanisme hipoglikemi :
•Defek transport mell BBB
50 – 80 mg/dl
( 60 –70 % glukosa darah) •Peningkatan glikolisis dlm
SSP/invitro
 Pemeriksaan
Mikrobiologi

 Pewarnaan Gram
 Pewarnaan Ziehl Nielsen

 Kultur sensitivitas