Daya Ingat, Kognitif,

& Perasaan
Nabilla, M.Psi, Psikolog
Definisi
Menurut Alex Sobur, 2003 :
• Persepsi  cara manusia menangkap rangsangan
• Kognisi  Cara manusia memberi arti pada rangsangan
• Penalaran  proses sewaktu rangsangan dihubungkan dengan
rangsangan lainnya pd tingkat pembentukan kegiatan
psikologis.
• Perasaan  konotasi emosional yang dihasilkan oleh
rangsangan, baik sendiri maupun bersama-sama, dng
rangsangan lain pula pd tingkat kognitif & konseptual.
• Istilah kognisi berasal dr bahasa latin  cognoscere yg artinya
mengetahui.
• Kognisi dapat pula diartikan sbg pemahaman terhadap
pengetahuan atau kemampuan untuk memperoleh
pegetahuan.
Gejala Kognisi
• Pengamatan
• Proses pengamatan
a) Penglihatan
b) Pendengaran
c) Rabaan
d) Pembauan (penciuman)
e) pengecapan
Agar orientasi pengamatan dapat berhasil dengan baik,
diperlukan aspek pengaturan terhadap objek yang diamati,
yaitu:
 Aspek ruang
 Aspek waktu
 Aspek gestalt (bentuk keseluruhan)
 Aspek arti

• Tanggapan
• Suatu bayangan yang tinggal dalam ingatan setelah kita
melakukan pengamatan
• Tanggapan dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu :
 Tanggapan masa lampau atau tanggapan ingatan
 Tanggapan masa datang atau tanggapan mengantisipasikan
 Tanggapan masa kini atau tanggapan representative
• Perbedaan pengamatan & tanggapan :
 Pengamatan terikat pada tempat & waktu, tanggapan
tidak.
 Objek pengamatan sempurna & mendetail, objek
tanggapan tidak.
 Pengamatan memerlukan stimulus, sedang tanggapan
tidak perlu.
 Pengamatan bersifat sensoris, sedangkan tanggapan
bersifat imajiner.
• Persamaan pengamatan & tanggapan :
 Sama-sama menggunakan panca indra
 Sama-sama bersifat individualism
Contoh Kasus
• Seorang petani berjalan pulang, di tengah jalan dia bertemu
dengan sungai besar yang ada jembatannya, atpi jembatan tsb
hanya bisa dilalui max 2 orang, padahal petani tsb membawa
sekarung gandum, 1 ekor ayam, 1 ekor musang.

• Bagaimana cara menyebrangkan semuanya ?

Perasaan
• Bagaimana emosimu ?
• Bagaimana perasaanmu ?
• Afeksi berkaitan dengan sikap & nilai (perasaan, minat, sikap,
emosi, & nilai)
• Teori psikologi menyebut “perasaan” sbg segala sesuatu yg
kira rasakan
• Perasaan mengandung adanya suatu pengalaman subjektif
• Ciri – ciri perasaan :
• Subyektif
• Mudah berubah
• Tidak berdiri sendiri
• Mengandung penilaian
• Bekerja berdasarkan prinsip kesenangan
• Jenjang Afeksi
• Receiving (menerima atau memperhatikan)
• Responding (menanggapi) adanya partisipasi aktif
• Valuing (menilai + menghargai)
• Organization (mengatur atau mengorganisasikan)
• Characterization by value or value complex (karakterisasi
dengan suatu nilai atau komplek nilai)
Daya Ingat (Memory)
• Ingatan (memory)  saat manusia mempertahankan &
menggambarkan pengalaman masa lalunya &
menggunakannya sebagai sumber informasi saat ini.
• Proses dari mengingat adalah penyandian (encouding),
penyimpanan (storage), dan pengambilan (retrieval).
• Teori memori menyatakan “lupa sebagai kegagalan pada satu
atau lebih stadium tsb” (Melton, 1963).
• Memori jangka pendek
• Memori jangka panjang
• Memori Jangka Pendek

• Penampungan informasi terbatas

• Informasi terpilih & harus diulang-ulang
• Dalam hitungan detik
• Informasi bisa digeser/ditindih oleh informasi lain
• Menyimpan informasi terkini yg sedang dipikirkan
• Informasi di STM bisa menjadi LTM dengan cara
mengulang2 informasi tsb.
• Memori Jangka Panjang

• Kapasitas memori jangka panjang hampir tak terbatas

• Memiliki kapasitas yg sangat besar jangka yang sangat
panjang.
• Memori jangka panjang tidak pernah dilupakan
• Memori episodik  memori tentang pengalaman pribadi
• Memori semantik  memori jangka panjang yang berisi fakta-
fakta & generalisasi informasi yg diketahui.
• Memori prosedural mengacu pada “mengetahui bagaimana
(knowing how)” sebagai lawan dari “mengetahui apa
(knowing what)”