STATISTIK PARAMETRIK DAN

NON PARAMETRIK
Review
Metode statistik dibedakan menjadi :
1. Statistik Deskriptif : yang berkaitan
dengan pencatatan dan peringkasan
data dengan tujuan menggambarkan
pada sekelompok data
2. Statistik induktif (statistik inferensial) :
berkaitan dengan pengambilan
keputusan dari data yang telah di catat
dan di ringkas.
 Pada prinsipnya inferensi (penarikan
kesimpulan) adalah kegiatan untuk
menggambarkan ciri sebuah populasi
berdasarkan dari data sampel
 Jika pengambilan sampel dan
penggunaan metode statistik tertentu
pada sampel salah, maka berakibat
kesalahan dalam pengmabilan
keputusan secara umum terhadap
populasi
Statistik inferensial :
1. Parametrik
2.Non parametrik
Statistik Parametrik :
 Data dalam jumlah besar, biasanya di atas
30
 Distribusi data normal atau dianggap
normal
 Data bertipe interval atau rasio
 Untuk uji beda harus berasal dari varian
yang sama mutlak untuk kelompok bebas
dan tidak mutlak untuk kelompok
berpasangan
 Sampel di ambil secara acak
Syarat generalisasi

1. sampel representatif (probabilistik):

acak
2. sampel reliabel: n cukup banyaknya
(rumus besar sampel dengan
memperhitungkan standard error)
Dasar pemilihan uji
statistik
 Skala pengukuran
 Distribusi populasi (normalitas), khusus untuk
data rasio-interval
 Sampel bebas (independent) atau
berpasangan (related)
 Jumlah kelompok / pengamatan sampel
 Banyaknya variabel yang terlibat
 Besar sampel (n)
Langkah uji hipotesis:
1. Identifikasi skala pengukuran variabel
2. Tentukan uji hipotesis
3. Identifikasi jumlah kelompok
4. Identifikasi pasangan / bebas
5. Untuk variabel kategori, identifikasi apakah
dapat dibuat tabulasi silang (B x K)
6. Identifikasi persyaratan uji parametrik dan
non parametrik
Ilustrasi kelompok bebas

 Saudara akan mengukur status gizi ibu hamil

pada kelompok yang diberikan tambahan Fe
dan tidak diberikan tablet Fe.
 Pada penjelasan diatas saudara mempunyai
dua kelompok yang bebas, dimana kelompok
tersebut mendapat perlakuan yang berbeda.
Dalam ini ada dua kelompok yang bebas.
Ilustrasi kelompok berpasangan
 Saudara memberikan perlakuan dengan
pemberian tambahan Fe pada ibu hamil.
Kadar hemoglobin akan dilihat sebelum
perlakuan, minggu pertama dan dua minggu
setelah perlakuan.
 Pada kasus diatas saudara mempunya 3
kelompok berpasangan: 1) sebelum
perlakuan, 2) satu minggu stlh perlakuan
dan 3) dua minggu setelah perlakuan
Kasus 1 : apakah ada perbedaan BMI
antara kelompok status ekonomi tinggi
dan rendah ?

Kesimpulan uji yang digunakan :

Kasus 2 : apakah terdapat hubungan antara
jenis kelamin dengan asupan makanan?

Kesimpulan uji yang digunakan :

Kasus 3 : apakah terdapat korelasi antara radikal
bebas dengan jumlah totak rokok yang di hisap
selama satu hari?

Kesimpulan uji statistik yang digunakan :

Prosedur pengujian hipotesis

1. Rumuskan hipotesis yang akan diuji : H0 dan Ha

2. Tentukan derajat kemaknaan (α) atau kesalahan
tipe 1
3. Tentukan uji statistik yang akan digunakan

4. Tentukan nilai titik kritis atau daerah penerimaan

– penolakan H0
5. Hitung nilai statistik sampel dengan uji statistik
pada derajat kemaknaan yg telah ditentukan

6. Buatlah kesimpulan yang tepat pada populasi

bersangkutan  menerima atau menolak H0
Semoga Bermanfaat