Anda di halaman 1dari 6

Nama Anggota

Kelompok :
Eliana
Ramadhanu Hendrawan
Kerajaan Kota Hariyanti
Kapur Rani Cahya Saputri
Dari hasil penelitian arkeologi yang di
lakukan di Kota Kapur, pulau Bangka, pada
tahun 1994, diperoleh suatu petunjuk
tentang kemungkinan adanya sebuah
pusat kekuasaan di daerah itu sejak masa
sebelum munculnya kerajaan Sriwijaya.
Dan di temukanlah sisa-sisa bangunan candi
hindu (Waisnawa) terbuat dari batu bersama
dengan arca-arca batu, di antaranya dua buah
arca wisnu dengan gaya seperti arca-arca yang di
temukan di Lembah Mekhing, Semenanjung
Malaka, dan Cibuaya, Jawa Barat, yang berasal
dari masa sekitar abad ke-5 dan ke-7 masehi.
Temuan lain yang penting dari situs Kota Kapur ini
adalah peninggalan berupa benteng pertahanan yang
kokoh berbentuk dua buah tanggul sejajar terbuat dari
tinbunan tanah, masing-masing panjangnya sekitar 350
meter dan 1200 meter dengan ketinggian sekitar 2-3
meter. Penanggalan dari tanggul benteng ini
menunjukkan masa antara tahun 530 M sampai 870 M.
Benteng pertahanan tersebut yang telah dibangun
sekitar pertengahan abad ke-6.
Penguasaan Pulau Bangka oleh Sriwijaya ini
agaknya berkaitan dengan peranan selat Bangka
sebagai pintu gerbang selatan dari jalur
pelayaran niaga di Asia Tenggara pada waktu itu.
Sejak dikuasainya Pulau Bangka oleh Sriwijaya
pada tahun 686 maka berakhirlah kekuasaan
awal yang ada di Pulau Bangka.

Anda mungkin juga menyukai