BAJA I
Stress-Strain
Baja
Tegangan tarik maksimum TTM (UTS, ultimate tensile
strength)
merupakan besar tegangan maksimum yang didapatkan
dalam uji tarik.
KETERANGAN:
tegangan berbanding regangan setelah memasuki fase
plastis.
DAKTILAS Daktilitas diukur dengan regangan yang dialami oleh material sebelum patah.
Dalam uji tarik, daktilitas dapat diukur dengan persentase perpanjangan, atau
dengan regangan logaritmik pada titik patahan. Dalam uji tekan, pengukuran
BAJA serupa dapat digunakan. Dalam uji puntir, daktilitas diukur dengan regangan
yang dialami oleh lapisan luar material dari batang yang diuji sebelum patah.
(ii) Dalam beberapa pengotor paduan bahkan dalam persentase yang sangat kecil memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
keuletan. Daktilitas baja karbon yang mengandung pengotor belerang sekecil 0,018%, secara drastis mengurangi keuletan pada
temperatur 1040 ° C. Namun ini dapat diperbaiki jika kandungan Mn cukup tinggi. Faktanya, rasio Mn / S adalah faktor yang
dapat mengubah daktilitas baja karbon pada 1040 ° C. Dengan nilai rasio ini pada elongasi (perpanjangan) 2 persen hanya 12-
15% pada 1040 ° C sementara dengan rasio 14 itu adalah 110 persen.
(iii) Suhu merupakan faktor utama yang mempengaruhi keuletan dan karenanya dapat dibentuk. Secara umum, suhu dapat
meningkatkan keuletan, namun, keuletan dapat menurun pada suhu tertentu karena transformasi fasa dan perubahan
struktur mikro yang disebabkan oleh peningkatan suhu.
(iv) Tekanan hidrostatik meningkatkan keuletan. Pengamatan ini pertama kali dibuat oleh Bridgeman. Pada uji puntir, panjang
spesimen menurun dengan peningkatan torsi. Jika spesimen dikenai tegangan tekan aksial dalam uji puntir, akan menunjukkan
daktilitas yang lebih tinggi daripada ketika tidak ada tegangan aksial. Jika tegangan tarik aksial diterapkan, daktilitas menurun
lebih jauh lagi
DAKTILAS BAJA
Kriteria yang umum
untuk perencanaan a. Biaya minimum.
struktur bisa berupa :
PRINSIP-PRINSIP
DESIGN
tidaknya penyelesaian
optimum.
f. Effisiensi operasi
g. Memenuhi
maksimum bagi si
DEMAND ≤ CAPACITY
pemilik.
1.1. Perancangan. Penetapan fungsi yang harus dipenuhi oleh struktur.
Tetapkankriteria yang dijadikan sasaran untuk menentukan optimum atau
tidaknya perencanaan yang dihasilkan.
Perencanaan kerangka
struktur adalah pemilihan 3. Penentuan beban yang harus dipikul.