FN
0
x
Komponen FN tegak lurus terhadap kecepatan V,
merupakan gaya sentripetal dan efeknya hanya
mengubah arah kecepatan. Efek komponen Fs
mengubah besar kecepatan. Andaikan s ialah jarak yg
diukur dari titik tertentu 0 disepanjang lintasan. Besar
Fs adalah fungsi dari s. Berdasarkan hukum Newton
kedua: dV
Fs m
dt
dV dV ds dV
Gunakan dalil rantai: V
dt ds dt ds
maka diperoleh:
dV
Fs mV
ds
Fs ds mVdV
Kalau V1 merupakan kecepatan bila s = s1 dan V2 bila
s = s2, maka: s2 V2
F ds mVdV
s1
s
V1
(4.1)
W Fs .ds
s1
Integral pada ruas kanan pers.(4.1)dapat dihitung:
V2
1 2 1 2
mV .dV 2 mV2 2 mV1
V1
Ek mV 1
2
2
Kerja
Usaha telah dilakukan,kalau ada gaya yang dikerjakan
terhadap sebuah benda sedangkan pada waktu yg sama
benda itu bergerak sedemikian rupa sehingga gaya tsb
mempunyai komponen disepanjang garis gerak titik
tangkapnya. Apabila komponen gaya sama arahnya dengan
arah perpindahan usaha disebut Positif, kalau berlawanan
usaha dikatakan Negatif. s2 s2
w
Solusi:
Dari Hukum Newton II :
F 0
P cos f k 0 (1)
dan
P sin N w 0 (2)
f k k .N (3)
F(x)
0 x1 x2 x
Δx
θ
y2 y2
w w
w
y
y1 y1
Wgrav w cos ds
s1
1 0
R N
2 Ketinggian patokan
w
Solusi:
Jika tidak ada gesekan, satu-satunya gaya disamping
gaya berat itu hanyalah gaya normal N saja, yg
dilakukan oleh jalur terhadap benda. Usaha gaya ini
adalah nol. Sehingga W’ = 0, dan energi mekaniknya
kekal.
Ek 2 E p 2 Ek1 E p1
1
2 mV22 0 0 mgR
V2 2 gR
Bila sebuah benda bermassa 0,5 kg meluncur
menuruni sebuah jalur berjari-jari R = 1 m(spt gambar
diatas), sedangkan kecepatan di dasar jalur 3 m/s.
Berapa usaha gaya gesekan dilakukan terhadap benda.
Solusi:
dalam hal ini, W’ = Wf , dan :
(a)
F(F=kx) m
(b)
Bila pegas mulai memanjang , suatu gaya F di dalam
pegas itu yang berlawanan arahnya dengan arah
pertambahan panjang x , oleh karena itu berlawanan
dengan arah P.
Gaya F dinamakan gaya Elastik. Menurut hukum
Hooke:
F=kx (4.10)
dimana: k = konstanta gaya atau koefisien kekakuan.
Usaha gaya elastik Wel, dlm tiap proses dimana pegas
diregangkan dari x1 ke x2 :
x2
Wel k x dx
x1
W
P
t
Daya sesaat P :
W dW
P lim
t 0 t dt
Sebuah balok yg beratnya 16 lb didorong sejauh 20 ft
diatas sebuah permukaan horisontal tanpa gesekan
oleh gaya horisontal 8 lb. balok itu bergerak dari
keadaan diam.
Hitung:
1. Usaha yg dilakukan
2. Percepatan balok
3. Kecepatan akhirnya
4. Kenaikan energi kinetik
Sebuah balok yg beratnya 16 lb diangkat vertikal
dengan kecepatan konstan 10 ft/s setinggi 20 ft.
Hitung:
1. Gaya yang diperlukan
2. Usaha yg dilakukan
Sebuah balok yg massanya 7 kg di dorong sejauh 6 m
diatas sebuah permukaan horisontal tanpa gesekan
oleh gaya horisontal 36 N. balok bergerak dari keadaan
diam.
Hitung:
a. Usaha yg dilakukan
b. Percepatan balok
c. Kecepatan akhir
d. Kenaikan energi kinetik