1 - Konsep Keperawatan Gerontik
1 - Konsep Keperawatan Gerontik
KEPERAWATAN
GERONTIK
By: Erlisa C
Geriatri :
Cabang ilmu kedokteran yang mempelajari tentang penyakit lanjut
usia.
Cabang ilmu kedokteran yang mempelajari aspek-aspek klinis,
preventif maupun terapeutis bagi klien lanjut usia.
Ilmu yang mempelajari proses menjadi tua pada manusia serta
akibat-akibatnya pada tubuh manusia.
Bagian dari ilmu kedokteran yang mempelajari tentang
pencegahan penyakit dan kekurangan-kekurangannya pada lanjut
usia.Geriatri : ilmu kedokteran (medicine) yang berfokus pada
masalah kedokteran yaitu penyakit yang timbul pada lanjut usia
(Black & Jacob, 1997).
Gerontological Nursing
• Spesialisasi keperawatan yang
berhubungan dengan pengkajian
kesehatan dan status fungsional lansia,
perencanaan dan implementasi perawatan
kesehatan dan pelayanan untuk
memenuhi kebutuhan dan mengevaluasi
keefektivan perawat tersebut dan
merupakan cabang ilmu keperawatan
Gerontik Nursing
Suatu pelayanan profesional berdasarkan
ilmu dan kiat/teknik keperawatan yang
berbentuk bio-psiko-sosio-spritual dan
kultural yang holistik yang ditujukan pada
klien lansia baik sehat maupun sakit pada
tingkat individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat
Batasan Lansia
WHO
• Lansia (elderly) : 60-74
tahun
• Lansia Tua (old) : 75-90
tahun
• Usia sangat tua (very old) :
>90 tahun
DEPKES
• Fase virilitas : 45-54
tahun
• Prasenium : 55-64
tahun
• Senium : >65 tahun
Mitos-mitos pada Lanjut Usia
1. Mitos kedamaian dan ketenangan
Lanjut usia dapat santai menikmati hasil kerja dan jerih
payahnya dimasa muda dan dewasanya, badai dan
berbagai goncangan kehidupan seakan-akan sudah
berhasil dilewati.
Kenyataan :
Sering ditemui stres kemiskinan dan berbagai keluhan
serta penderitaan karena penyakit.
Depresi
Kekhawatiran
Paranoid
Masalah psikotik
2. Mitos konservatisme dan kemunduran
Kenyataan :
Memang proses penuaan disertai dengan menurunnya
daya tahan tubuh dan metabolisme sehingga rawan
terhadap penyakit tetapi banyak penyakit dapat dikontrol
dan diobati.
4. Mitos senilitas
Lanjut usia dipandang sebagai masa pikun yang
disebabkan oleh kerusakan bagian otak (banyak yang
tetap sehat dan segar)
Kenyataan : Banyak cara menyesuaikan diri terhadap
perubahan daya ingat.
Kenyataan :
Perasaan dan emosi setiap orang berubah sepanjang
masa. Perasaan cinta tidak berhenti hanya karena
menjadi lanjut usia.
6. Mitos aseksualitas
Hubungan seks menurun, minat dorongan, gairah,
kebutuhan dan daya seks berkurang.
Kenyataan :
Kehidupan seks pada lanjut usia normal saja, memang
frekuensi hubungan seksual menurun, sejalan dengan
meningkatnya usia tetapi masih tetap tinggi.
7. Mitos ketidakproduktifan :
Lanjut usia dipandang sebagai tidak produktif.
Kenyataan :
Banyak lanjut usia yang mencapai kematangan,
kemantapan, dan produktifitas mental dan material.
Peran perawat gerontik
• Care giver
• Educator
• Motivator
• Advocate
• Counselor
Tanggung jawab perawat
gerontik
• Membantu klien lansia memperoleh kesehatan
secara optimal
• Membantu lansia memelihara kesehatannya
• Membantu klien lansia menerima kondisinya
• Membantu klien lansia menghadapi ajal dengan
diperlakukannya secara manusiawi sampai
meninggal
Tantangan untuk keperawatan
gerontik ke depan
• Promosi kesehatan yang terhambat karena
faktor budaya atau prinsip yang dianut oleh
lansia