Anda di halaman 1dari 15

PRESENTASI KASUS

SKABIES

Pembimbing:
dr. Thianti Silvyningrum, Sp.KK, M.Pd.Ked,M.Sc
Disusun oleh:
Ghufron Febriyan Akbar

SMF ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
RSUD Prof DR. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO

2019
IDENTITAS PASIEN
• Nama : Sdr. A
• Jenis Kelamin : Laki-laki
• Usia : 19 tahun
• Pekerjaan : Mahasiswa
• Agama : Islam
• Anamnesis : 30 November 2019
ANAMNESIS (30 November 2019)

Keluhan Gatal pada sela jari dan


utama perut
Pasien Y, seorang laki-laki berusia 19 tahun datang ke
poliklinik kulit RSMS pada tanggal 30 November
2019 mengeluh gatal pada sela-sela jari tangan dan
perut sejak 7 hari yang lalu. Gatal hilang timbul ,
namun jika malam hari makin terasa gatal. Gatal
menganggu aktivitas. Awal mula muncul kemerahan
dan terdapat bintil kecil disela-sela jari lalu menyebar
ke daerah perut, tida nyeri, tidak ada rasa terbakar.
Riwayat demam disangkal.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

• Riwayat asma (-)


• Riwayat tekanan hipertensi (-)
• Riwayat keluhan yang sama sebelumnya disangkal
• Riwayat alergi obat, makanan, dan debu disangkal
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

• Riwayat keluhan yang sama


dengan pasien (+)
• Riwayat alergi obat, makanan, dan
debu disangkal
• Riwayat penyakit asma pada
keluarga (-)
RIWAYAT SOSIAL EKONOMI

• Pasien seorang mahasiswa yang hidup di kos. Namun 8


hari yang lalu pasien tinggal berdua dikos temannya.
Teman pasien juga mengalami hal serupa berupa gatal-
gatal. Kos pasien berukuran 4x2 m , dengan ventilasi yang
minimal. Keseharian pasien berangkat kuliah dan
mengikuti kegiatan kampus
• Kesan: Status sosial ekonomi menengah.
TANDA VITAL

• Keadaan Umum: Baik


• Kesadaran : Compos Mentis/ E4M6V5

Vital Sign
• Tensi : 110/90 mmHg
• Nadi : 80x/menit
• Pernafasan : 18x/menit
• Suhu : 36,0°C
Pemeriksaan fisik
Status Generalis :
• Kepala : Mesochepal, rambut hitam, distribusi merata
• Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-)
• Hidung : Simetris, deviasi septum (-), sekret (-), discharge (-/-)
• Telinga : Bentuk daun telinga normal, sekret (-)
• Mulut : Mukosa bibir dan mulut kering, sianosis (-)
• Tenggorokan: T1 – T1 tenang , tidak hiperemis
• Thorax : Simetris, retraksi (-)
• Jantung : BJ I – II reguler, murmur (-), Gallop (-)
• Paru : SD vesikuler (+/+), ronki (-/-), wheezing (-)
• Abdomen : Supel, datar, BU (+) normal, hepar/lien ttb
• Ekstremitas : Akral hangat, edema (-/-), sianosis (-)
STATUS DERMATOLOGI
Status Dermatologis
Regio : Manus dextra Sinistra , Abdomen
Efloresensi : Papul, pustul eritematosa multiple pada regio manus dextra dan sinistra
Papul eritemotasa multiple pada regio abdomen
Pemeriksaan penunjang
• Tidak dilakukan
Diagnosis
Diagnosis kerja Diagnosis Banding

• Skabies • Prurigo herba


• Folikulitis
Penatalaksanaan
medikamentosa Non Medikamentosa

• Anti parasit: Krim permetrin 5% • Mengobati anggota keluarga dan


digunakan selama 8 jam/ minggu masyarakat lingkungan sekitar yang
• Anti histamin : Loratadin 1x10 memiliki keluhan yang sama dengan
mg/ hari pasien.
• Mencuci pakaian, handuk, sprei dan
barang pribadi lainnya dengan air
hangat terlebih dahulu.
• Menjemur karpet, sofa, kasur dan
barang lain yang dapat menjadi sumber
penularan.
• Tidak menggunakan barang pribadi
secara bersama.
Edukasi
•Menjelaskan tentang penyakit skabies (penyebab, faktor risiko, tanda dan
gejala,pengobatan).
•Memberitahukan pasien untuk tidak menggaruk lesi. Kuku pasien harus selalu dalam
keadaan pendek.
•Menjaga kebersihan tubuh. Pasien diperbolehkan mandi dengan sabun namun jangan
sampai menggaruk atau menggosok lesi
•Memberitahukan pasien cara menggunakan obat. Krim dioleskan seluruh tubuh
dibiarkan selama 8 jam digunakan 1 kali seminggu selama 1 bulan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai