Anda di halaman 1dari 5

Konjungtivitis Virus

Demam
faringokonjungtiva

Keratokonjungtivitis Konjungtivitis
epidemika Mulloskum
Kontagiosum
Akut Kronis
Konjungtivitis virus
Blefarokonjungtivitis
herpes simpleks
varicella-zoster
(HSV)

Konjungtivitis
Hemoragika Akut
Demam faringokonjungtiva Keratokonjungtivitis Epidemika

• Disebabkan oleh adenovirus tipe • Disebabkan oleh adenovirus tipe


3 dan 7 8 dan 19
• Tiga tanda kardinal : demam, • Gejalanya : nyeri tekan, mata
faringitis, dan konjungtivitis berair, dan fotofobia
• Penatalaksanaan : suportif • Penatalaksanaan : tidak ada
terapi spesifik, hindari
penggunaan steroid
Konjungtivitis Virus Herpes Simpleks Konjungtivitis Hemoragika Akut
• Anak >1tahun • Disebabkan oleh enterovirus 70
• Ditandai dengan pelebaran • Gejala adalah rasa sakit,
pembuluh darah fotofobia, sensasi benda asing,
unilateral,sekret mukoid dan banyak mengeluarkan air mata,
fotofobia edema palpebra, dan
• Gejala khas : nyeri tekan perdarahan subkonjungtiva
prearikuler • Dapat sembuh sendiri dalam
• Penatalaksaan : antivirus topikal waktu 5 – 7 hari
Konjungtivitis Mulloskum Kontagiosum Blefarokonjungtivitis Varicella-Zooster

• Ditandai dengan adanya reaksi • Ditandai dengan hiperemia dan


radang dengan infiltrasi konjungtivitis infiltratif
mononuclear dengan lesi • Lesi palpebra dari varicella dapat
berbentuk bulat, berombak, terbentuk di bagian tepi ataupun
berwarna putih-mutiara, dengan di dalam palpebra sendiri dan
daerah pusat yang non radang seringkali meninggalkan parut.
• Penatalaksanaan : pengangkatan • Penatalaksanaan : acyclovir oral
nodul dosis tinggi (800mg/oral 5x
selama 10 hari)

Anda mungkin juga menyukai