Anda di halaman 1dari 8

Pengaruh Minyak Jelantah Pada

Proses UBC Untuk Meningkatkan


Kalori Batubara Bayah

Nama :
Dinda Yustiara (03031381722105)
Faradhiza Putriandari (03031381722080)
Hani Alya Novianti (03031181722017)
 Batubara adalah bahan bakar hidrokarbon padat yang
terbentuk dari tumbuhan alam lingkungan bebas oksigen yang
dipengaruh oleh panas dan tekanan yang berlangsung lama di
alam dengan komposisi yang komplek

 Konsumsi batubara dunia pada tahun 2006 berkisar pada


angka 6.74 milyar ton dan diperkirakan meningkat dengan
estimasi sebesar 9.98 milyar ton pada tahun 2030.

 Hasil pemetaan potensi batubara yang telah dilakukan oleh


Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten pada tahun
2009, diperoleh hasil yaitu batubara yang ditemukan di wilayah
Bayah Kabupaten Lebak, tergolong batubara dengan nilai kalori
peringkat rendah yaitu 3335,59cal/g
Mengapa Kalori pada Batubara
Perlu Ditingkatkan?

Dari nilai kadar kalori yang rendah (low rank) pada


batubara alam Bayah, banyak industri tidak memilih
batubara alam Bayah sebagai bahan bakar untuk operasi,
sehingga perlu dilakukan peningkatan efisiensi nilai
kalori barubara dengan berbagai macam teknologi untuk
menaikkan mutu kalori batubara alam Bayah.
Bagaimana Cara Meningkatkan
Efesiensi Nilai Kalori Batubara?

Teknologi yang akan digunakan adalah teknologi Upgrading Brown


Coal (UBC) yang berhasil menaikan nilai kalor batubara dari 3500
cal/g menjadi 6000 cal/g dengan cara menurunkan kandungan air dan
melapisi permukaan batubara dengan zat pelapis (coating).

Penggunaan bahan sebagai pelapis diharapkan agar batubara tidak


menyerap air kembali setelah kandungan air pada batubara diturunkan
setelah melalui poses pemanasan.

Bahan pelapis (coating agent) yang digunakan yaitu minyak jelantah


(used cooking oil) sebagai bahan penstabil terhadap kenaikan nilai
kalori serta pengurangan moisture content batubara Bayah
Mengapa Memilih
Teknologi Upgrading
UBC ?
Dibandingkan dengan teknologi upgrading lainnya, seperti hot water
drying (HWD) atau steam drying (SD) yang dilakukan pada temperatur
diatas 275oC dan tekanan yang cukup tinggi 5.500 kpa.

Pada proses UBC sangat sederhana karena temperature dan tekanan yang
digunakan lebih rendah, yaitu 150 – 160oC dengan tekanan 350 Kpa.
Proses Upgrading Teknologi UBC

4 6
2
Kemudian tahap slurry Batubara yang telah
dewatering yaitu memanaskan kering dalam oven
Batubara yang telah minyak jelantah lalu masukkan itulah hasil akhir
dihaluskan diayak batubara pada temp 140, 150, dari batubara yang
dengan ukuran 10 mesh 160°C dan tekanan 1 ata telah di upgrading

Batubara dihaluskan Lalu dianalisa kandungan Pemisahan batubara dengan


menggunakan ball batubaranya menggunakan minyak panas. Batubara yang
mil. metode analisa proksimate dan telah dipisahkan dimasukkan ke
ultimate dalam oven pengeringan pada
temp 150°C
1
3
5
Hasil Upgrading Batubara Teknologi UBC pada
Temperatur 140-160°C
Thank You

Anda mungkin juga menyukai