jari atau bagian tubuh lain atau alat bantu. Tujuan :untuk perawatan kesehatan Dahulu:pemijatan merupakan naluri alamiah,biasanya keterampilan diperoleh secara turun menurun tanpa adanya pedoman yang tertentu,berkembang sesuai dengan pengalaman dan kreatifitas individu masing2. Sekarang keterampilan tersebut sudah berkembang,seiring dengan perkembangan ilmu akupunktur.Pada intinya akupresur merupakan metode perangsangan di titik akupunktur ataupun meridian. Dibeberapa negara tertentu akupresur berkembang menjadi bagian dari akupunktur yang dipelajari khusus di jenjang pendidikan tinggi. Perangsangan di titik akupresur mempengaruhi efek terhadap tubuh manusia. Perangsangan di bedakan menjadi 2: Penguatan Pelemahan Kondisidalam keadaan yin Maksimal 30 tekanan atau putaran Arah putaran sesuai dengan arah jarum jam Tekanan tidak boleh kuat Pemilihan titik maksimal 10 Arah pemijatan disesuaikan /searah dengan perjalanan meridian. Kondisitubuh dalam keadaan yang Pemijatan 40-60 kali putaran atau tekanan Arah berlawanan dengan jarum jam Tekanan sedang sampai kuat Jumlah titik boleh di sesuaikan dengan kebutuhan Arah pemijatan berlawanan dengan perjalanan meridian 1.Menekan. a.Dengan ibu jari b.Pangkal atau sisi telapak tangan. 2.Menutuk a.Dengan jari telunjuk b.Dengan alat probe 3.Mendorong/mengosok Dengan ibu jari atau telapak tangan sepanjang jalur meridian. Digunakan untuk daerah punggung,ekstremitas atas dan bawah. 4.Menjepit Dipergunakan untuk perangsangan dua meridian atau titik akupunktur yang berdekatan 5.Meremas Biasanya digunakan untuk pemijatan daerah tangan dan atau kaki. 6.Mencubit Bisaanya digunakan untuk otot,baik otot besar maupun kecil. 7.Mengetarkan Biasanya di pergunakan jari atau telapak tangan sambil di getarkan. 8.Menyeka Mengunakan 2 ibu jari tangan ,baik dengan 1 tangan ataupun keduanya dengan arah berlawanan. 9.Mengetuk/menepuk Dengan ujung ujung jari memukul mukul permukaan tubuh 10.Mengusap Dengan mengunakan telapak tangan,mengusap permukaan tubuh. 11.Menyisir Dengan menggunakan ke 5 jari tangan yang di regangkan melakukan gerakan mengaruk. Menutuk Menekan Mengucak (rou)
Mendorong (tui) Menjepit (na) Menggosok (ca)
Menggetarkan
Menyeka (ma) Mengetuk
Menepuk Mengusap Menyisir Menggosok-
kucak Tehnikpemijatan SAMA dengan orang dewasa. Perbedaan Jumlah titik yang di pilih setengah dari dewasa Tekanan di sesuaikan dengan kondisi anak Kondisiklein yang tidak boleh dilakukan akupresur: A.Terlalu lapar/terlalu kenyang B.Terlalu emosional C.Keadaan hamil,ada beberapat titik tidak boleh di rangsang. D.Terlalu lemah. A.Kegawat daruratan medik B.Kasus yang memerlukan pembedahan C.Keganasan D.Penyakit menular seksual E.Penyakit infeksi G.Sedang dalam pengobatan antikoagulansia atau diketahui ada riwayat kelainan pembekuan darah H.Daerah luka borok,ulkus dan luka parut yang kurang dari 1 bulan Suhu: Jangan terlalu panas maupun dingin Sirkulasi udara Lancar dan segar Sarana/Prasarana Bersih Pencahayaan cukup terang. Klein Dapat berbaring atau duduk Harus rileks Terapis Bebas dan nyaman untuk melakukan pemijatan A.Shock Sikap:Segera hentikan tindakan pemijitan,nilai kondisi pasien,beri pertolongan pertama,jika kondisi buruklapor dokter. B.Kejang otot Sikap:Hentikan tindakan pemijitan di daerah kejang,beralih ke titik titik yang terletak di meridian sekitarnya. C.Bengkak/memar Hentikan pemijaitan,lakukan kompres dingin. Terima Kasih