Anda di halaman 1dari 16

ANEMIA PADA IBU HAMIL

BY STEVIANY STEZAN
SEORANG PEREMPUAN USIA 18 THN DATANG KE
PUSKESMAS UNTUK MEMERIKSAKAN KEHAMILAN
YANG PERTAMA. PASIEN MERASA MUDAH LELAH,
SERING BERDEBAR2 DAN PUSING
ANAMNESIS & PF

• Riwayat haid : HPHT 7 september • Pf : TTV : dbm, TB:150cm BB:50kg


2018 (tanggal pemeriksaan : 17 mei • Kepala/leher :konjungtiva anemis,
2019) mens rutin, siklus 28 hari sklera tidak ikterik
• RPD : -
• Paru/jantung : dbm, abdomen:
• RPK : nenek menderita hipertiroid membuncit, bising usus normal,
ekstremitas : edema kedua tungkai
bawa

21 9 2016 USIA KEHAMILAN


+7 -3 +1 9+31+30+31+31+28+31+30+31= 250 = 36 MGU
28 6 2017 7
PEMERIKSAAN PENUNJANG

• Pemeriksaan obstetri • Pp: taksiran berat janin 1700 g.


• Tinggi fundus uteri : 24 cm, Indeks cairan amnion 5
Leopold: janin tunggal intra uterin, (oligohidramnion), lain2 dalam dbm
presentasi kepala ,punggung kiri • Darah rutin: Hb: 7g/dl, Ht:21%,
belum masuk pintu atas panggul. leuko: 9000/ul, trombo: 200.000/ul,
His: tidak ada, DJJ 12-11-12 MCV:18, MCHC: 20
DIAGNOSA ANEMIA KEHAMILAN

• Anemia Pada Kehamilan • Anemia Defisiensi Besi


- Kurang FE (u/ eritropoiesis)
Diagnosis anemia pada kehamilan : - gambaran SDM hipokrom-
• < 11 g/dL (trimester 1) mikrositer
• < 10,5 g/dL (trimester 2) - kadar besi serum (Serum Iron = SI)
• < 11 g/dL (trimester 3) menurun
• Postpartum < 10 g/dL - saturasi transferin menurun
- TIBC meningkat
Pada skenario di dapatkan
pasien memiliki Hb 7 g/dL
• Anemia Megaloblastik
- gangguan sintesis DNA dan ditandai dengan adanya sel- sel
megaloblastik dalam sumsum tulang
- Def. asam folat dan def. vit.12
• Anemia Aplastik
- ditandai dengan penurunan komponen selular pada darah tepi yang
diakibatkan oleh kegagalan produksi di sumsum tulang
- Pansitopenia
- Idiopatik, radiasi/ paparan bahan kimia
• Anemia Hemolitik
- penghancuran sel darah merah berlangsung lebih cepat dari pembuatannya
- Klasifikasi intrakorpuskular ( hemolitik herediter, thalassemia, dsb)
ekstrakorpuskular ( def.G6PD, infeksi, obat-obatan, dsb )
ETIOLOGI
Tabel 1.Penyebab Anemia Selama Kehamilan
Didapat
 Anemia defisiensi besi
 Anemia akibat kehilangan darah akut
 Anemia pada peradangan atau keganasan
 Anemia megaloblastik
 Anemia hemolitik didapat
 Anemia aplastik atau hipoplastik
Herediter
 Thalassemia
 Hemoglobinopati sel sabit
 Anemia hemolitik herediter
EPIDEMIOLOGI MANIFESTASI KLINIS

• WHO melaporkan prevalensi ibu • Kelelahan, kelemahan


hamil yang mengalami def. Fe • Palpitasi
sekitar 35-75%
• Sering pusing
• 40 % kematian ibu di negara
• Nafsu makan turun
berkembang berkaitan dengan
anemia pada kehamilan dan • Pucat pada kulit dan mukosa,
kebanyakan disebabkan oleh def.Fe telapak tangan dan dasar kuku
dan perdarahan akut serta konjunctiva
• Takikardia dan hipotensi
PATOFISIOLOGI

Vol. Plasma ++ &


Kebutuhan O2
Eritrosit

Konsentrasi Hb
Hemodilusi Produksi eritropoetin

Pembentukan SDM
Hipervolemia ANEMIA
lambat
PENGARUH ANEMIA TERHADAP JANIN

• Bahaya Pada Trimester I


- abortion
- kelainan congenital akibat gangguan vaskularisasi plasenta.
• Bahaya Pada Trimester II
- partus premature
- perdarahan ante partum
- gangguan pertumbuhan janin dalam rahim
• Bahaya Saat Persalinan
- gangguan his primer & sekunder
- gangguan perjalanan persalinan perlu tindakan operatif
• Bahaya saat nifas
- Subinvolusio uteri sehingga perdarahan post partum
- infeksi puerpuralis, infeksi mammae
KOMPLIKASI

• koilonychia (spoon-shaped nails), penurunan IQ pada anak anak, dan adanya


kerusakan neurologis.
• Hipoksemia

• iskemia miokard
• papilledema, peningkatan tekanan intracranial dan gambaran klinis
pseudotumor cerebri yang dapat dikoreksi dengan terapi besi.
PENATALAAKSANAANNON MEDIKA MENTOSA

 istirahat cukup dan teratur


 diet tinggi derat
 megkonsumsi makanan yang bergizi
 menjauhi pekerjaan yang mudah membuat ibu
lelah
 olahraga yang cukup
PENATALAKSANAAN
Penyebab Pengobatan
Anemia Defisiensi Besi Preparat Besi ( ferosulfat, fumarat/
glukonas) 60 mg/hari+ Vitamin C atau
Terapi parenteral ferum dextran 1000
mg (20 ml) IV atau 2x50 ml/ IM pada
gluteus

Anemia Megaloblastik Vit. B12 100-1000 ug IM/ hari slm 2


mgg atau 1000 ug oral 1x/hr
Asam folat 1- 5 mg/hari per oral slm 4
bln
Anemia Aplastik Transfusi PRC sampai Hb 7-8%
Transfusi trombosit jika < 20.000/mm3
u/ profilaksis
Anemia Hemolitik Prednison 1 mg/kgBB/hr ( untuk kasus
idiopatik dan autoimun)
PENCEGAHAN PENANGANAN

• Pemeriksaan Kadar Hb setiap 3 bln • 1. Anemia Ringan

• Pemberian Suplemen Fe dosis rendah 30 • Pada kehamilan dengan kadar Hb 9-10 gr%
mg masih di anggap ringan sehingga hanya perlu
di perlukan kombinasi 60 mg/hari zat besi dan
• Asam folat 0,4 mg/hari untuk pencegahan 500 mg asam folat peroral sekali sehari.
def. asam folat
• 2. Anemia Sedang
• Mengkonsumsi makanan yang • Pengobatan dapat di mulai dengan preparat
mengandung zat besi ( hati, daging, telur, besi feros 600-1000 mg/hari seperti sulfat
buah, sayuran) ferosus atau glukonas ferosus.

• Mengatur jarak kehamilan atau kelahiran • 3. Anemia Berat


bayi • Pemberian preparat besi 60 mg dan asam folat
400 mg, 6 bulan selama hamil, dilanjutkan
sampai 3 bulan setelah melahirkan.
PROGNOSIS

• Prognosis baik bila diberikan asupan besi dengan tepat. Pemberian


berlebihan dapat menyebabkan hemokromatosis
KESIMPULAN

• Ibu yang sedang dalam masa kehamilan rentan sekali menderita anemia
ec besi. Kurangnya intake zat-zat pembentukan darah pada saat
kehamilan juga dapat menyebabkan anemia. Penyakit anemia herediter
yang sudah ada sebelumnya juga akan dapat memperparah anemia pada
ibu hamil. Anemia dapat berakibat buruk bagi proses kehamilan dan juga
untuk perkembangan janin. Oleh karena itu, dibutuhkan penanganan
yang tepat, sesuai dengan jenis dan keparahan anemia yang diderita agar
ibu dan bayi sehat.

Anda mungkin juga menyukai