Anda di halaman 1dari 28

TUMOR GINJAL

STASE UROLOGI NOVEMBER 2019


SEJARAH
1. 1861 : Wolcott melakukan nefrektomi pertama. Ia salah
mengira tumor yang diangkatnya adalah suatu hepatoma
2. 1869 : Simon melakukan nefrektomi pertama yang
direncanakan untuk mengobati fistel ureter persisten
3. 1826 : Konig melaporkan tampilan makroskopik tumor ginjal,
seperti yang dilaporkan Carson (1928)
4. 1855 : Robin menyimpulkan bahwa tumor ginjal berasal dari
epitel tubular ginjal, temuan ini dikonfirmasi oleh Waldeyer
(1867)
5. 1883 : Grawitz mengemukakan tumor ginjal berasal dari
komponen adrenal dan memperkenalkan istilah struma
lipomatodes aberrata renis.
6. 1894 : Lubarch memperkenalkan istilah hypernephroid tumor,
yang mendorong penggunaan istilah hipernefroma.
INTRODUCTION
ANAMNESIS
TRIAS GEJALA KLASIK:
- Nyeri pinggang
- Gross hematuria
- Teraba massa di abdomen jarang ditemukan (6-
10%).
Sindroma paraneoplastik  30% penderita RCC
simptomatik
Gejala paraneoplastik  Hipertensi, penurunan berat
badan, demam, neuro-miopati, amiloidosis,
peningkatan laju endap darah, anemia, gangguan
fungsi hati, hiperkalsemia, polisitemia, dan lain-lain.
PEMERIKSAAN FISIK

- Massa abdomen atau region flank


- Limfadenopati colli
- Adanya varikokel
- Edema tungkai
Laboratorium

PEMERIKSAAN
Pencitraan
PENUNJANG

Histopatology
KLASIFIKASI
(Barbaric -1994)

GANAS
INFLAMASI
- Renal cell carcinoma
JINAK - Abscess
- Urethelium-based cancers
- Cystic Lesion - Focal pyelonephritis
- Sarcoma
- Solid Lesion -
- Wilms Tumor Xanthogranulomatous
- Vascular Lesion
- Primitive Neuroectodermal pyelonephritis
tumor - Pseudotumor
- Infected Renal Cyst
- Carcinoid tumor - Tuberculosis
- Lympoma/leukemia -Rheumatic Granuloma
- Metastasis
- Invasion by adjacent
neoplasm
CLASSIFIED BASED ON RADIOGRAPHIC APPEARANCE

Simple cystic

Complex cystic

Strongly enchanceding solid mass

Moderately Enhancing Solid Mass

Multifocal / Bilateral Masses

Infiltrative Mass

Calcified Mass

Fat-Containing Mass
Massa pada ginjal Kanan
setelah pemberian kontras,
enhancement pada massa
lebih dari 20 HU, hasil PA
clear cell RCC
RENAL MALIGNANT TUMOR
1. Renal Cell Carcinoma (RCC) : 85%
2. Transitional Cell Carcinoma : 12%
3. Tumor lain : 2%
RENAL CELL CARCINOMA
- 2-3% keganasan pada orang dewasa
- Pria : wanita = 3 : 2
- Biasanya pada usia dekade ke-6 dan 7
- jarang pada anak-anak
- RCC berasal dari epitel ginjal
- 1/4 dari pasien datang dengan stadium lanjut
(kondisi invasif atau metastasis)
- 1/3 pasien yang dilakukan reseksi  rekurensi
RENAL CELL CARCINOMA

Etiologi:
- RCC diduga berasal dari tubulus convolutus
proksimal  tipe clear cell dan papiler
- Komponen yang lebih distal dari nefron  tipe
chromophobe dan collecting duct RCC
- Dapat disebabkan oleh faktor lingkungan dan
familial
ALGORITMA TERAPI PEMBEDAHAN RCC BERDASARKAN STADIUM
FAKTOR PROGNOSIS RCC

CLINICAL ANATOMI HISTOLOGI


- Status performa - Ukuran tumor - Grading Nuclear
- Gejala sistemik - Keterlibatan vena - Subtype histologi
- Simptomatik vs - Ekstens/ Invasi ke organ - Ada gambaran
persentase kejadian lain sarcomatoid
- Anemia - Keterlibatan Adrenal - Ada gambaran nekrosis
- Hiperkalemia (langsung atau metastase) - Keterlibatan vaskuler
- Peningkatan Laktat - Metastase Kelenjar limfe - Invasi ke perinefric atau
dehydrogenase - Kemungkinan metastase renal sinus fat
- Peningkatan C- - Invasi ke Colecting
reactive protein system
- Trombositosis - Surgical Margin
- Peningkatan Alkali
fosfatase

Anda mungkin juga menyukai