Anda di halaman 1dari 4

Pemeriksaan Sistem Pengukuran

Kinerja Perusahaan yang Terdaftar


di Bursa Efek Thailand

OLEH:
BADRUS SHOLEH
EKO PRASETYO UTOMO
SOFIATUL KHOTIMAH
RONY A
LATAR BELAKANG

Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan sistem pengukuran kinerja (PMS)


dalam perusahaan terdaftar di bursa efek Thailand. Penelitian ini
mengungkapkan bahwa PMS sukses dapat didefinisikan sebagai suatu sistem
yang memungkinkan karyawan untuk kedua menyadari dan mencoba untuk
menggunakan strategi untuk meningkatkan organisasi mereka. Hasil survei
menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan sebuah
PMS yang konsisten telah dibahas dalam literatur. Dua pengecualian adalah
perbedaan dalam kelompok industri dan pengukuran kinerja kerangka, yang
ditemukan berdampak signifikan pada keberhasilan PMS
KAJIAN PUSTAKA
Definisi PMS
Dalam konteks strategis, pengukuran kinerja adalah sebuah proses yang berlaku
untuk organisasi membuat penilaian status organisasi. Sebuah PMS memiliki
sejumlah bagian-bagian penyusunnya (Kennerley dan Neely, 2002):

•Individu langkah-langkah yang mengukur efisiensi dan efektivitas tindakan;

•A set langkah-langkah yang menggabungkan untuk menilai kinerja organisasi


sebagai keseluruhan;

•Sebuah infrastruktur pendukung yang memungkinkan data yang akan diperoleh,


dikumpulkan, disortir, dianalisis,diinterpretasikan, dan disebarluaskan.
Menurut studi oleh Franco dan Bourne (2003), yang menyediakan kajian
komprehensif dari berbagai faktor yang menyebabkan PMS sukses, ini
termasuk organisasi budaya, manajemen kepemimpinan dan komitmen,
kompensasi link ke sistem, pendidikan dan pemahaman, komunikasi dan
pelaporan review dan update sistem, data pengolahan dan dukungan IT,
bisnis dan industri, dan kerangka pengukuran kinerja

Anda mungkin juga menyukai