Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui
penggunaan model pembelajaran Cooperative Make a Match dalam pembelajaran
terhadap kemampuan menghafal, mata pelajaran PAI materi menghafal nama dan
tugas-tugas Malaikat Allah
Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, obsevasi dan
refleksi. Berdasarkan hasil yang dicapai pada siklus I dan II dapat diperoleh
kesimpulan bahwa penggunaan model pembelajaran cooperative make a match
meningkatkan kemampuan menghafal materi nama dan tugas malaikat.
Kata Kunci:
Kemampuan menghafal
Nama dan tugas malaikat Allah
Cooperative Make a Match
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Perumusan Masalah
Masalah
Masalahnya :
Rendahnya minat terhadap PAI,
Kurangnya kemampuan
menghafal, Belum menggunakan
model dan media yang
bervariasi.
Alternatifnya :
Media audiovisual. Penggunan
model pembelajaran yang
menarik.
Solusinya :
Model pembelajaran Cooverative Make a
Match
Identifikasi Masalah
Bagi Guru :
Dapat
mengetahui Bagi Siswa :
cara Dapat
meningkatka meningkatkan
n kemampuan
kemampuan siswa dalam
siswa dengan Bagi Sekolah :
Dapat menghafal
model materi
pembelajaran meningkatkan
prestasi pelajaran
yang sesuai
materi belajar siswa
pelajaran
LANDASAN TEORI
Pengertian Kemampuan
Kondisi Awal :
Peneliti belum menerapkan model
CMM sehingga kemampuan menghafal
siswa masih rendah Kondisi Akhir :
Diduga dengan menerapkan model
CMM dapat meningkatkan kemampuan
menghafal siswa
Tindakan (Siklus I dan II) :
Peneliti menerapkan model CMM
dalam meningkatkan kemampuan
menghafal siswa
HIPOTESIS TINDAKAN
Lokasi :
LOKASI & WAKTU Kelas IV SD Negeri No.179/II
PENELITIAN yang beralamat di Jl. Majapahit,
Dusun Lembah Kuamang
Kec. Pelepat Ilir.
Waktu :
Semester genap TA. 2017/2018
selama 3 bulan (Februari – April
2018).
Subjek : 18 org siswa kelas IVSD.
SUBJEK & OBJEK Negeri No.179/II.(7 org laki-laki dan
PENELITIAN 11 org perempuan).
1 Penyusunan proposal √
2 Seminar proposal √
3 Perbaikan proposal √
4 Pelaksanaan penelitian √
SIKLUS I SIKLUS II
Pertemuan Pertemuan
No. Aktifitas Siswa
Jumlah 18 58,3% 18 75 %
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
REKAPITULASI HASIL OBSERVASI
AKTIVITAS BELAJAR SISWA
Jumlah
No Siklus I Siklus II
siswa
1 18 58.3% 75%
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
No Ketuntasan Belajar Akhir Siklus I Akhir Siklus II
1 Siswa Tuntas 11 15
2 Siswa tidak tuntas 7 3
Ketuntasan Kelas 60,4% 85,7%
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat dilihat hasil penerapan model pembelajaran kooperatif Make a
match antar siklus bahwa:
1. Aktifitas belajar siswa, pada siklus I pertemuan ke-1 58,3% dan Semakin meningkat
mencapai 75% pada akhir siklus II.
2. Ketuntasan hafalan siswa meningkat dari siklus I 60,4% Meningkat pada siklus II 85,7 %
3. Dari hasil penelitian siklus I dan II dapat disimpulkan bahwa hipotesis “Model
Pembelajaran Kooperatif Make a Match Akan Meningkatkan kemampuan siswa dalam
menghafal nama dan tugas malaikat” dapat diterima. Karena kriteria keberhasilan
Penelitian Tindakan Kelas telah mencapai yang diharapkan, yaitu motivasi belajar siswa
mencapai ≥80% maka Penelitian ini dinyatakan selesai pada siklus II.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Saran
1. Bagi guru
Guru hendaknya lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan dan menerapkan model-model
pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan dan prestasi siswa
2. Bagi Siswa
Kepada siswa hendaknya lebih memberikan kontribusi terbaik dalam prestasi dan kegiatan
pembelajaran di kelas.
3. Bagi Sekolah
Diperlukan adanya sarana dan prasarana yang dapat mendukung penggunaan model pembelajaran
Cooperative Make a Match pada proses belajar mengajar.
4. Bagi Peneliti lain
Bagi peneliti lain yang melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kemampuan
siswa dalam menghafal dengan penggunaan model pembelajaran Cooperative Make a Match dapat
juga diterapkan dalam pembelajaran lain yang disesuaikan dengan materi.
Sekian
&
Terima Kasih