MEMBIAK VEGETATIF
Reproduksi aseksual meliputi semua cara
perbanyakan tanaman yang mana
pembentukan gamet secara normal dan
penyerbukan tidak memegang peranan.
Tidak adanya reproduksi seksual bahan
tanam yang diperbanyak secara aseksual
mengandung komposisi genetik yang
sama dengan tanaman induknya.
Klon yang berasal dari tanaman induk
dapat dipastikan memiliki komposisi
genetik identik dengan tanaman induknya
Tanaman superior diseleksi dan
diperbanyak secara vegetatif
Perbanyakan secara vegetatif tanaman
keturunan dapat digunakan untuk
mengembangkan varietas yang stabil, tanpa
mengalami kemunduran akibat perubahan
kombinasi gen
Prosedur pemuliaan
Persemaian
Sreening Jenis
Sreening Jenis Tahap I R2 Sreening Jenis Tahap II R1 Tahap III PC
Pemuliaan tanaman kentang
Masalah :
Sulit mendapatkan ubi bulat dan mata dangkal, karena
dikendalikan oleh gen-gen resesif
Dalam persilangan kentang komersial komersial
dibutuhkan paling sedikit 10.000 – 100.000 semaian,
sedangkan persilangan kentang komersial x kentang
lain dibutuhkan paling sedikit 100.000 semaian untuk
mendapatkan varietas baru ayng unggul.
Dalam melakukan seleksi untuk produksi dsn kuslitsd
tidak dapat dilakukan saat ubinya masih kecil
Bagan seleksi tanaman kentang
xxxxx xxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxx xx xxxxxxxx
Stok awal
xxx xxxx xxxx xx xxxxxxxxxxx xxxxxxx xxxxx xxx xxxxx
Tahun 1
Tahun II
Tahun III A A A
A B B B
Tahun IV
Tahun V C
Lembaga
Petani
BLITAR
KLON TERPILIH DARI
HASIL UJI MULTI LOKASI
DAPAT DIAJUKAN MENJADI
KLON/VARIETAS BARU