Anda di halaman 1dari 18

Start

EKONOMI TEKNIK

Elzana Moreta, STP


Start
Tim Dosen
• Elzana Moreta, S.TP
• Bembi
Start
Tata Tertib PErkuliahan
- hadir 5 menit sebelum perkuliahan dimulai
atau maksimal keterlambatan 10 menit =
Hukuman
- Mendengarkan, mencatat, bertanya
- Menjaga ketertiban dan kebersihan selama
perkuliahan
Start
Penilaian
• Tugas Terstruktur = 20%
• Quis = 20%
• UTS = 30%
• UAS = 30%
100%
Ming
Ke
1
Start Unit Kompetensi
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
2 Mampu memahami konsep biaya dan tata hitung biaya dalam industri pangan
3 Mampu menyelesaikan perrmasalahan bunga modal
4 Mampu memahami pengertian kesetaraan
5 Mampu menyelesaikan permasalahan mencari nilai akan datang dari nilai
sekarang (F/P,i%,n) dan mencari nilai sekarang dari nilai akan datang (P/F,i%,n)
6 Mampu menyelesaikan masalah pada bunga modal dengan menggunakan
diagram arus kas (cash flow) pada angsuran seragam (A)
7 Mampu menyelesaikan masalah pada bunga modal dengan menggunakan
diagram arus kas (cash flow) pada angsuran seragam (A)
8 Mampu menyelesaikan permasalahan bunga nominal dan bunga efektif
9 Mampu memahami pengertian ”Sistem Pembelian Kredit”
10 Mampu menganalisis pergantian (replacement) suatu mesin
11 Mampu menganalisis biaya mesin industri pangan
12 Mampu menganalisis biaya mesin industri pangan
13 Mampu menganalisis Titik Impas
14 Mampu menerapkan program linier dalam optimasi produksi
15 Mampu melakukan Analisis Kelayakan Usaha
16 Mampu melakukan Analisis Kelayakan Usaha
Start

• organisasi usaha  aktivitas produksi 


ilmu ekonomi teknik  mampu
mengalokasikan sumberdaya perusahaan
dalam batasan waktu, modal, personalia,
material, mesin dan faktor pendukung usaha
lainnya dengan efektif dan efisien 
Perencanaan
Start
pengertian Ilmu Ekonomi
Teknik
• ilmu yang mempelajari ekonomi yang
dipandang dari sudut ilmu teknik
• Ilmu ini merupakan penggabungan dua ilmu
yang saling berkaitan erat sehingga dalam
mengambil keputusan akan diperoleh hal
yang paling menguntungkan dari berbagai
segi
Start
Beberapa ilustrasi pentingnya
ekonomi teknik
• Pembangunan Pabrik
– mengapa sebuah pabrik dibangun?
– Bagaimana memastikan bahwa investasinya
akan mendatangkan pendapatan?
– bagaimana menilai pabrik tersebut setelah
beberapa tahun berjalan?
Start
Beberapa ilustrasi pentingnya
ekonomi teknik
• Pembangunan Bendungan:
– bagaimana bendung dapat memberi manfaat
bagi masyarakat?
– bagaimana mengetahui dampak ekonomi bagi
pemindahan penduduk yang seringkali terjadi
dalam proyek banjir?
Start
Beberapa ilustrasi pentingnya
ekonomi teknik
• Pada pembanungn jalan:
– bagaimana mengetahui manfaat pembangunan
jalan?,
– Bagaimana mengetahui kelayakan jalan?
– Lebih manfaat yang mana pembangunan
dengan padat karya atau dengan mesin?
Start
Proses Pengambilan
Keputusan
• 1. Mengenal Permasalahan
• 2. Definisikan Tujuan
• 3. Kumpulkan Data yang Relevan
• 4. Identifikasi alternative yang memungkinkan (feasible)
• 5. Seleksi kriteria untuk pertimbangan alternatif terbaik
• 6. Modelkan hubungan antara kriteria, data dan alternatif
• 7. Prediksi hasil dari semua alternatif
• 8. Pilih alternatif terbaik
Start
Prinsip-prinsip pengambilan
keputusan
1. Gunakan suatu ukuran yang umum (misal, nilai
waktu uang, nyatakan segala sesuatu dalam
bentuk moneter ($ atau Rp)
2. Perhitungkan hanya perbedaannya
3. Sederhanakan alternatif yang dievaluasi dengan
mengesampingkan biaya-biaya umum
4. Sunk cost (biaya yang telah lewat) dapat
diabaikan
Start
Prinsip-prinsip pengambilan
keputusan
5. Evaluasi keputusan yang dapat dipisah
secara terpisah (misal keputusan
finansialdan investasi)
6. Ambil sudut pandang sistem (sektor swasta
atau sektor publik)
7. Gunakan perencanaan ke depan yang umum
(bandingkan alternatif dengan bingkai waktu
yang sama)
Start
Contoh Soal:
• Sebuah mesin memproduksi baut dengan biaya Rp.40
untuk material dan Rp. 15 untuk tenaga kerja. Jumlah
pesanan barang berjumlah 3 juta buah baut. Setelah separo
pesanan telah selesai dikerjakan, sales mesin menawarkan
penambahan suatu alat pada mesin yang akan mengurangi
biaya, sehingga biaya unutk material menjadi Rp. 34 dan
Rp.10 untuk tenaga kerja, tapi biaya penambahan alat
tersebut Rp 100.000. dengan biaya lain sebesar 250% dari
biaya tenaga kerja. Mana yang akan dipilih, melanjutkan
dengan mesin yang lama atau menambah alat pada
mesin??
Start
Alternatif A: melanjutkan dengan
tanpa penambahan alat:
• Material cost 1.500.000 x 0.40 = 600.000
• Direct labor cost 1.500.000 x 0.15 = 225.000
• Other costs 2.50 x direct labor cost = 562.500
• Cost for remaining 1.500.000 pieces 1.387.500
Start
Alternatif B: melanjutkan dengan
penambahan alat
• Additional tooling cost = 100.000
• Material cost 1.500.000 x 0.34 = 510.000
• Direct labor cost 1.500.000 x 0.10 = 150.000
• Other costs 2.50 x direct labor cost = 375.500
• Cost for remaining 1.500.000 pieces 1.135.000
Start

• Maka yang dipilih adalah melanjutkan


dengan penambahan alat. Alternatif B
Start

Anda mungkin juga menyukai