KELOMPOK 8
1. M. FADHIEL 1. WINA
2. ARIKA SHAFA 2. TRI SYAHRITA
3. SHALLY A 3. M.ILHAM DENDY
4. SEPTI FADHILAH 4. FARAH KURNIA RK
5. MESYA ROSALINA 5. BETRY MONICA
6. IKHSAN RIZKI
SKENARIO B
Makna nya adalah mengalami
melena dimana terjadi lesi pada
mukosa lambung.
E.Apa hubungan usia dan jenis kelamin pada kasus ?
Abdomen · Datar, hepar & lien tidak Datar, hepar lien tidak teraba · Normal
teraba shifting dullness (-) · Normal
· shifting dullness (-) Bising usus tidak meningkat · Hyperperistaltik
Nilai interpretasi
normal
Tekanan 120/80 100/60 hipotensi
darah
Nadi 60-100 120 takikardi
RR 16-24 24 normal
temperature 37,5 36,8 normal
D.Bagaimana mekanisme abnormal keadaan spesifik ?
5. Bagaimana cara mendiagnosis?
Anamnesis
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan laboratorium:
Preventif
Penderita memerlukan tirah baring. Selanjutnya harus membiasakan diri
makan teratur dan menghindari makanan yang menstimulus keluhaan akan
timbul
Medika mentosa
Keluhan akan segera hilang dengan Antasida (Al Hidroksida, Mg
Hidroksida)yang diberikan menjelang tidur, pagi hari dan diantara waktu
malam
bila nyeri misalnya di ulu hati terasa nyeri hebat dapat dikombinasikan
dengan Antagonis H2 (AH2) yaitu Simetidin 200mg 2x/hari atau ranitidin
150 mg 2x/hari
bila ada indikasi infeksi seperti bakteri (Helicobacter pylory) diberikan
Antibiotik satu macam atau lebih,yaitu Tetracyclin, Metronidazole,
amoxyciliin, clarithromisin, yang paling banyak digunakan adalah kombinasi
bismut subsalisilat (sejenis sucralfate) dengan Tetracylin dan Metronidazole.
9.Bagaimana komplikasi?
1. Perforasi atau penetrasi
2. Peritonitis lokal atau generalisata apabila ulkus menembus
dinding duodenum atau lambung
3. Obstruksi stenosis
10.Bagaimana prognosis?
Dubia et bonam
11.Apa SKDU?
3B.
12. Apa nilai-nilai islam pada kasus?
ين
ِ ف
ِ ْ
ش َ ي َ وُ هَ ف ت
ُ ض
ْ ِ ر م
َ اَ ذِ إَ و
Dan apabila aku sakit, Dialah
Yang menyembuhkan aku (As
Syuara : 80).
KESIMPULAN