Anda di halaman 1dari 14

PENGARUH AIR TERHADAP

PERTUMBUHAN PADA TUMBUHAN


Landasan Teori
 Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran sel atau organisme.
Pertumbuhan ini bersifat kuantitatif/terukur.
 Perkembangan adalah proses menuju kedewasaan pada organisme.
Proses ini berlangsung secara kualitatif.
 Salah satu faktor yang memengaruhi pertumbuhan tanaman yaitu Air.
 Fungsi air untuk tumbuhan adalah :

a) Memberikan tekanan turgor pada dinding sel sehingga sel dapat


membelah dan membesar.
b) Merangsang terjadinya proses imbibisi, yaitu proses penyerapan air
oleh biji.
c) Sebagai bahan baku fotosintesis sehingga tanaman memproduksi
glukosa.
d) Mengedarkan hasil-hasil fotosintesis keseluruh bagian tumbuhan.
Tujuan
Penelitian
Alat dan Bahan
 Gelas air mineral bekas
 Mistar
 Sendok makan
 Kacang hijau
 Tanah
 Air
Langkah
Kerja
Hasil & Analisis Pengamatan
Pengaruh Air terhadap Pertumbuhan pada Tumbuhan Kacang Hijau
12

10

0
Hari ke Hari ke Hari ke Hari ke Hari ke Hari ke Hari Ke Hari ke Hari ke Hari ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Gelas A Gelas B Gelas C Gelas D


Pertanyaan
Adakah perbedaan pertumbuhan biji kacang
hijau pada setiap gelas yang kalian amati?
Kalau ada perbedaan, apa yang
menyebabkan terjadinya hal seperti itu?
Tuliskanlah faktor-faktor luar yang
mempengaruhi pertumbuhan pada tumbuhan
dan berikanlah penjelasannya!
Air
Air berfungsi untuk:
 Sebagai pelarut universal
 Sebagai medium berbagai reaksi enzimatis
 Menentukan laju fotosintesis
 Berperan dalam perkecambahan biji
 Mengangkut unsur hara dan hasil
fotosintesis
Suhu
Suhu berpengaruh terhadap proses
fotosintesis, respirasi, transpirasi dan
reproduksi pada tumbuhan. Suhu yang terlalu
rendah atau tinggi akan menghambat proses-
proses tersebut. Suhu optimum bagi tumbuhan
berkisar antara 10oC- 38oC.
Oksigen
Tumbuhan memerlukan oksigen untuk respirasi
aerob, sehingga tumbuhan dapat memperoleh
energi.
pH
Nilai pH tanah menentukan kemampuan tumbuhan dalam
mengambil mineral dari dalam tanah. Menyesuaikan pH
tanah demi pertumbuhan tanaman pangan yang optimal
merupakan hal yang rumit karena perubahan konsentrasi H+
bisa menyebabkan satu mineral lebih banyak tersedia namun
mineral yang lain menjadi berkurang. Pada pH 8, misalnya,
tumbuhan dapat menyrap kalsium, namun besi hampir tidak
tersedia sama sekali. Olh sebab itu pH tanah harus
disesuaikan dengan kebutuhan mineral tanaman. Jika tanah
terlalu basa, penambahan sulfat akan mnurunkan pH. Tanah
yang terlalu asam dapat dissuaikan dengan menambahkan
kapur (kalsium karbonat atau kalsium hidroksida).
Nutrisi
Unsur- unsur esensial yang diperlukan tumbuhan dalam jumlah
yang besar disebut unsur makro atau makronutrien. Ada sembilan
unsur makro, enam diantaranya adalah komponen utama
senyawa- senyawa organik yang membentuk struktur tumbuhan:
karbon, oksigen, hidrogen, nitrogen, fosfor dan sulfur. Ketiga
makrobutrien yang lain adalah kalium, kalsium dan magnesium.
Diantara semua nutrien mineral, nitrogen adalah penyumbang
yang paling besar bagi pertumbuhan tumbuhan dan hasil panen. 
Delapan unsur esensial yang lain disebut mikronutrien atau unsur
mikro karna tumbuhan membutuhkan unsur- unsur tersebut
dalam jumlah kecil. Mereka adalah klorin, besi, mangan, boron,
seng, tembaga, nikel dan molibdenum. Pada beberapa kasus,
natrium mungkin merupakan mikronutrien esensial kesembilan.
Cahaya
Cahaya adalah faktor lingkungan yang sangat penting dalam
kehidupan tumbuhan. Selain diperlukan untuk fotosintesi, cahaya
memberi petunjuk bagi banyak peristiwa kunci dalam prtumbuhan
dan prkembangan tumbuhan. Efek- efek cahaya pada morfologi
tumbuhan disebut fotomorfogenesis. Penerimaan cahaya juga
memungkinkan tumbuhan mengukur berlalunya hari dan musim.
Kecambah yang ditumbuhkan ditempat gelap menunjukkan
pertumbuhan yang lebih cepat, peristiwa ini disebut etiolasi.
Pertumbuhan juga dipengaruhi oleh panjang gelombang cahaya yang
dibuktikan oleh Hendricks dan Borthwick, hasil penelitian bahwa
cahaya yang berpngaruh terhadap pertumbuhan adalah spektrum
merah (680nm), daripada spektrum infra merah (730nm). Serta
pertumbuhan juga dipengaruhi oleh lamanya pencahayaan
(fotoperiodisme).
Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai