Anda di halaman 1dari 15

PERENCANAAN KAWASAN

PARIWISATA

KELOMPOK :
 ALDI PRAMUDIA PRATAMA (E1B1 18 015)
 FALMAN (E1B1 18 021)
 AHMAD SAMSUL ARIFIN (E1B1 18 027)
Apa Itu Wisata? (Tour)
Kegiatan wisata merupakan suatu kegiatan perjalanan baik individu maupun grup
dari tempat tinggal menuju suatu tempat tertentu untuk mendapatkan pengalaman
diluar aktivitas kesehariannya (seperti: bekerja, sekolah, mengurus rumah tangga
dll) dalam waktu yang sementara. Dari pengertian mengenai kegiatan wisata
tersebut terlihat beberapa komponen penting yang menjadikan proses tersebut
terjadi. Komponen-komponen tersebut adalah: tempat tinggal, perjalanan, pelaku
perjalanan wisata, dan tempat tujuan. Gambar berikut merupakan suatu model
yang dapat memperlihatkan keterkaitan antar komponen tersebut.
Apa Itu Pariwisata? (Tours)
Pengertian pariwisata adalah perjalanan wisata yang dilakukan secara berkali-
kali atau berkeliling-keliling, baik secara terencana maupun tidak terencana yang
dapat menghasilkan pengalaman total bagi pelakunya. Dari pengertian tersebut
terlihat bahwa kegiatan wisata merupakan bagian dari kegiatan pariwisata,
karena kegiatan pariwisata merupakan kegiatan jamak dari kegiatan wisata itu
sendiri. Gambar berikut merupakan suatu model yang dapat memperlihatkan
salah satu contoh kegiatan pariwisata.
Apa Itu Kepariwisataan ? (Tourism)
Pengertian kepariwisataan adalah segala sesuatu yang terkait dengan
kegiatan pariwisata beserta dampaknya yang terjadi karena adanya
kontak/interaksi antara pelaku perjalanan wisata dengan daya tarik
wisata, sarana penunjang wisata, dan infrastruktur/prasarana yang
disediakan oleh masyarakat, swasta, dan pemerintah, dimulai dari tempat
tinggal, pada saat di perjalanan, di tempat tujuan, sampai kembali lagi ke
tempat tinggalnya.

Pada intinya kepariwisataan adalah suatu gejala yang terjadi karena


diakibatkan oleh pergerakan manusia dari tempat tinggalnya untuk
melakukan suatu kegiatan wisata baik liburan atau bisnis sampai ia
kembali ke tempat tinggalnya semula. Gejala tersebut membentuk suatu
sistem yang kompleks yang didalamnya terdapat komponen-komponen
serta elemen-elemen yang saling terkait seperti tempat tinggal, tempat
tujuan, perjalanan, sarana/prasarana, dll., dan sistem tersebut biasanya
disebut dengan sistem kepariwisataan.
Apa Itu Daerah Tujuan Wisata?
daerah tujuan wisata adalah sebuah tempat dan atau kawasan yang dapat
memenuhi permintaan dan keinginan wisatawan untuk tinggal / berkunjung. Jadi,
bisa disimplkan bahwa daerah tujuan wisata merupakan tempat dimana segala
kegiatan pariwisata bisa dilakukan dengan tersedianya segala fasilitas dan atraksi
wisata untuk wisatawan.
Tujuan Dari Perencanaan Pariwisata
Sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 1969 yang dikutip dari buku
Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata oleh Oka A. Yoeti (1997 : hal 35)
dikatakan bahwa :
Tujuan pengembangan kepariwisataan adalah :
1. Meningkatkan pendapatan devisa pada khususnya dan pendapatan negara
dan masyarakat pada umumnya, perluasan kesempatan serta lapangan kerja dan
mendorong kegiatan-kegiatan industri penunjang dan industri sampingan
lainnya.
2. Memperkenalkan dan mendayagunakan keindahan alam dan kebudayaan
Indonesia.
3. Meningkatkan persaudaraan/persahabatan nasional dan internasional
Bagaimana Konsep Dari Perencanaan
Pariwisata
Pengertian “perencanaan”

Teori perencanaan tidak hanya berdasar pada satu paradigma Perencanaan


adalah fasilitasi, atau advokasi, atau intervensi yang bertujuan mengubah
proses yang sudah ada.
•Mengapa dan pada situasi apa perencana dapat mengintervensi?
•Makin kompleks dan tidak pastinya keberpihakan perencana antara sektor
publik dan sektor swasta, antara menuruti atasan, kolega perencana lain, dan
publik.
•Umumnya perencana dituntut untuk dapat mewujudkan keinginan
publik/masyarakat.
Fungsi perencanaan

Fungsi perencanaan: Tujuan teknokratik? Tantangan sosial, ekonomi, dan


lingkungan yang lebih luas? Perencanaan adalah aktifitas multidimensi yang
berusaha untuk integratif. Ini mencakup faktorfaktor sosial, ekonomi, politik,
psikologi, antropologi, dan teknologi dengan mempertimbangkan masa lalu,
kini, dan yang akan datang. (Rose 1984: 45)
Mengapa perlu perencanaan pariwisata?

1. Fenomena pariwisata makin kompleks dari yg pernah terfikir sebelumnya


2. Pariwisata berdampak positif dan negatif
3. Pariwisata makin kompetitif dan promosi destinasi wisata makin gencar
4. Pariwisata bisa berakibat buruk pada sumberdaya alam dan budaya
5. Pariwisata mempengaruhi semua orang dalam komunitas tertentu dan semua
yang terlibat dalam pariwisata perlu berpartisipasi dalam proses
perencanaan pariwisata.
Daya Tarik Wisata

Menurut Cooper et al. (1995) mengemukakan bahwa terdapat 4 (empat)


komponen yang harus dimiliki oleh sebuah objek wisata, yaitu:
(1) Atraksi (attraction), seperti alam yang menarik, kebudayaan daerah yang
menawan dan seni pertunjukan;
(2) Aksesibitas (accessibilities) seperti transportasi lokal dan adanya terminal;
(3) Amenitas atau fasilitas (amenities) seperti tersedianya akomodasi, rumah
makan, dan agen perjalanan;
(4) Ancillary services yaitu organisasi kepariwisataan yang dibutuhkan untuk
pelayanan wisata seperti destination marketing management organization,
conventional and visitor bureau
Studi Kasus

Pantai Toronipa

Pantai Toronipa merupakan salah satu


pantai yang berada di Kabupaten
Konawe dengan daya tarik yang dapat
memotivasi wisatawan untuk
berkunjung.
Rute Menuju Lokasi Pantai Toronipa

Rute menuju Pantai Toronipa bisa dikatakan cukup mudah karena pantai ini
memiliki jarak yang cukup dekat dengan kota lama Kendari. Dibutuhkan
waktu sekitar 30 menit saja dari pusat kota Kendari menggunakan kendaraan.
Bagi yang datang dari Kota Kendari, cukup melewati jalan raya Edi Sabara
lurus ke timur sampai jalan Ir. H. Alala diakhiri pada Jalan Pembangunan.
Obyek Wisata di Pantai Toronipa
1. Pasir Putih
2. Air Laut yang Bersih dan Jernih
3. Jajaran Pepohonan yang Unik Dan Rindang
4. Terumbu Karang dan Kerang Laut
5. Banana Boat
6. Sunrise
7. Fasilitas Toilet, Bilas dan Gazebo
8. Wisata Kuliner
9. Penginapan
Harga Tiket Masuk Pantai Toronipa
Untuk dapat menikmati pesona Pantai Toronipa sebenarnya tergantung pada kendaraan yang
digunakan serta hari apa Anda berkunjung. Pada hari weekdays (senin-jumat) untuk satu unit
sepeda motor dikenakan biaya karcis sebesar Rp 5000-, dan mobil Rp 10.000-,. Namun jika Anda
berkunjung pada hari weekend (sabtu-minggu) biasanya akan dikenakan biaya karcis lebih tinggi
dari weekdays.
Untuk satu unit mobil beserta penumpang yang masuk ke pantai Toronipa pada hari weekend
dikenakan baya karcis dan parkir sebesar Rp 30.000-,. Jadi bagi pengunjung yang ini menikmati
pesona Pantai Toronipa menggunakan kendaraan besar, sangat direkomendasikan bersama keluarga
atau sahabat karena dapat menghemat biaya masuk. Pada kondisi tertentu, biaya masuk akan
dihitung per orang.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai