Anda di halaman 1dari 29

Skrinning mikrobia

penghasil senyawa
bioaktif

Faikah Dyah Utami 1808047015


Rahmat Hidayat 1808047018

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts


Pendahuluan ..
tanah, air laut,lumpur,
Sumber Mikroorganisme kompos, isi rumen, limbah
domestik, bahan makanan
busuk dan lain-lain.

Bakteri Fungi
Aktinomisetes
(bakteri yang memiliki
struktur hifa bercabang
menyerupai fungi dan
dapat menghasilkan 
spora)
Peranan Bakteri
Lingkungan Sebagai pengurai

Pangan Sebagai proses fermentasi

Kesehatan Pembuatan antibiotik


 Mikroba berperan penting dalam proses biodegradasi berbagai jenis limbah di lingkungan
 Jenis-jenis limbah di lingkungan dapat dibagi berdasarkan berbagai kategori antara lain :
Bentuk : padat, cair, lumpur, gasJenis komposisi
senyawa : organik dan anorganik
Sumber: pemukiman, pertanian, industri, pertambangan
 Penggunaan mikroba untuk berbagai kepentingan
misalnya : upaya bioremediasi limbah membutuhkan upaya eksplorasi mikroba yang berpotensi
mendegradasi senyawa penyusun limbah
Keanekaragaman jenis mikroba pengurai limbah pencemar
• Jenis-jenis mikroba yang telah diketahui mempunyai peranan besar dalam proses bioremediasi li
ngkungan dari pencemaran utamanya dari golongan bakteri, khamir dan kapang.
• Tingkat keanekaragaman jenis mikroba yang mampu mendegradasi limbah pencemar adalah san
gat tinggi, dan bervariasi dari suatu tempat ke tempat yang lain bergantung pada jenis, karakterist
ik, dan kelimpahan kandungan substrat bahan pencemar.
• Perbedaan kemampuan degradasi pada masing-masing jenis mikroba bergantung pada variasi je
nis mikroba dan enzim yang dimilikinya.
Pencemaran limbah di lingkungan
Bioremediasi

Biodegradasi

MIkroorganisme Jenis substrat

Faktor lingkungan yang menjamin survival mikroba dan interaksinya


Bioremediasi memiliki tujuan :

1. menstimulasi pertumbuhan mikroba baik yang indigenus yaitu mikroba asli maupun non indigenu
s non indigenus atau mikroba yang sengaja dimasukkan dari luar ke daerah yang terkontaminas
i, dan

2. menciptakan kondisi lingkungan yang sesuai untuk meningkatkan intensitas kontak langsung ant
ara mikroba dengan senyawa kontaminan di lingkungan baik yang terlarut maupun yang terikat o
leh partikel untuk mengalami biotransformasi, biodegradasi, bahkan sampai biomineralisasi.
Antibiotik merupakan komponen alami ataupun sintetik yang dapat membunuh bakteri, terdapat banyak
jenis antibiotik yang bekerja secara berbeda terhadap bakteri, biasanya antibiotik tidak bekerja langsun
g terhadap virus.

Antibiotik dihasilkan oleh bakteri, organisme eukaryotik, termasuk tanaman. Biasanya dihasilkan untuk
melindungi diri dan membunuh bakteri lain (Lerner, K. Lee and Lerner, Brenda Wilmoth,
2003).
Mikroorganisme Penghasil Antibiotik
Sumber mikroorganisme penghasil antibiotik antara lain berasal dari tanah, air laut,lumpu
r, kompos, isi rumen, limbah domestik, bahan makanan busuk dan lain-lain. Namun keban
yakan mikroba penghasil antibiotik diperoleh dari mikroba tanah terutama streptomises da
n
jamur. Mikroorganisme penghasil antibiotik meliputi golongan bakteri, aktinomisetes dan
fungi
Teknik Skrining Antibiotik
Skrining Mikroba (Rekombinan)

Untuk memilih sel yang telah memiliki gen baru yang menghasilkan sifat baru
maka dilakukan skrining. Ada dua metode skrining yaitu
1. Metode replica plating
2. Metode blue white screening
Prinsipnya
memilih sel
yang
membawa
sifat baru
dgn cara
menggada
Metode Replika kan koloni
yang
menggand
akan
koloni
Streptomyces Streptomyces
Bacullus subtilis, griseus , aureofaciens,
menghasilkan menghasilkan mengahsilkan
antibioti antibiotik antibiotik
basitrasin streptomycin tetracyclin

Bacillus
Bacillus brevis,
polymyxa, Bakteri yang menghasilkan
menghasilkan menghasilkan antibiotik
antibiotik antibiotik kerotrisin
polymixin

Streptomyces
venezuelae, Penicillum
menghasilkan menghasilkan
antibiotik antibiotik penisilin
chloramphenicol

Anda mungkin juga menyukai