Anda di halaman 1dari 11

ANALISIS SUMBER DAN PENGGU

NAAN KAS
KELOMPOK 11

01 ALVO RANDI

02 IRFANI UTAMI

03 MUHAMMAD RIAN PRATAMA


PENGERTIAN ARUS KAS

Menurut Ikatan Akuntansi Indonesia (2012: 2.2) kas dan setara kas adalah
“Investasi yang sifatnya sangat likuid, berjangka pendek dan yang yang
dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah tertentu tanpa harus
menghadapi resiko perubahan nilai yang signifikan
SIFAT LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN
KAS

Laporan perubahan kas (cash flow statement) atau laporan


sumber dan penggunaan kas disusun untuk menunjukkan
perubahan kas selama satu periode dan memberikan alasan
mengenai perubahan kas tersebut dengan menunjukan dari mana
sumber-sumber kas dan penggunaannya. Laporan sumber dan
penggunaan kas menggambarkan atau menunjukan aliran atau
gerakan kas, yaitu sumber-sumber penerimaan dan penggunaan
kas dalam periode yang bersangkutan. Laporan sumber dan
penggunaan kas sifatnya lebih luas daripada laporan laba rugi
baik yang penyusunannya berdasarkan cash basis maupun
accruals basis.
SUMBER KAS

Kas merupakan aktiva yang paling likuid


atau merupakan salah satu unsur modal
yang paling tinggi likuiditasnya, berarti
semakin besar jumlah kas yang dimiliki oleh
suatu perusahaan akan semakin tinggi pula
tingkat likuiditasnya. Oleh karena itu, kas
harus direncanakan dan diawasi dengan
baik, baik penerimaannya (sumber-
sumbernya) maupun penggunaannya
(pengeluarannya).
Penerima dan pengeluaran suatu perusahaan ada yang bersifat rutin dan terus-menerus
dan ada pula yang bersifat insidentil atau tidak terus-menerus. Sumber penerimaan kas
dalam suatu perusahaan pada dasarnya dapat berasal dari:
1. Hasil penjualan investasi jangka panjang, aktiva tetap
baik yang berwujud maupun yang tidak berwujud, atau
adanya penurunan aktiva tidak lancar yang diimbangi
dengan penambahan kas.

6. Keuntungan dari operasi perusahaan, 2. Penjualan atau adanya emisi saham


maupun adanya penambahan modal oleh
pemilik perusahaan dalam bentuk kas.

5. Adanya penerimaan kas karena sewa,


bunga atau dividen dari investasinya, 3. Pengeluaran surat tanda bukti utang,
sumbangan ataupun hadiah maupun baik jangka pendek (wesel) maupun utang
adanya pengembalian kelebihan jangka panjang serta bertambahnya utang
pembayaran pajak pada periode-periode yang diimbangi dengan penerimaan kas.
sebelumnya.

4. Adanya penurunan atau berkurannya aktiva lancar


selain kas yang diimbangi dengan penerimaan kas
pembayaran
PENGGUNAAN KAS ATAU PENGELUARAN KAS
Adapun penggunaan atau pengeluaran kas dapat disebabkan oleh adanya transaksi-transaksi
sebagai berikut :
1. Pembelian saham atau obligasi sebagai investasi
jangka pendek maupun jangka panjang serta pembelian
aktiva tetap lainnya.

6. Adanya kerugian dalam operasi


perusahaan. 2. Penarikan kembali saham yang beredar
maupun adanya pengembalian kas
perusahaan oleh pemilik perusahaan.

5. Pengeluaran kas untuk pembayaran


dividen, pembayaran pajak, denda-denda,
3. Pelunasan pembayaran angsuran utang
dan sebagainya.
jangka pendek maupun utang jangka
panjang.

4. Pembelian barang secara tunai, adanya pembayaran


biaya operasi dan adanya persekot-persekot biaya
maupun persekot pembelian.
LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN KAS

Menyusun laporan sumber dan penggunaan


kas dapat dilakukan dengan menganalisis
perubahan yang terjadi dalam laporan
keuangan yang diperbandingkan antara dua
waktu atau akhir periode serta informasi-
informasi lain yang mendukung terjadinya
perubahan tersebut. Dalam menganalisis
perubahan yang terjadi harus diperhatikan
kemungkinan adanya perubahan atau transaksi
yang tidak mempengaruhi kas (noncash
transaction).
Transaksi-transaksi yang tidak mempengaruhi uang kas antara lain sebagai berikut:

Pengakuan adanya kerugian piutang


baik dengan membentuk cadangan
Adanya pengakuan atau pembebanan kerugian piutang maupun tidak, dan
depresiasi, amortisasi dan deplesi penghapusan piutang karena piutang
terhadap aktiva tetap, intangible asset,
dan wasting assets. A B yang bersangkutan sudah tidak dapat di
tagih lagi.

Adanya penghapusan atau C D Adanya pembayaran stock devidend (dividen


pengurangan nilai buku dari aktiva dalam bentuk saham), adanya penyisihan
yang dimiliki dan penghentian dari atau pembatasan penggunaan laba, dan
penggunaan aktiva tetap karena adanya penilaian kembali (revaluasi) terhadap
aktiva yang bersangkutan telah habis aktiva tetap yang dimiliki oleh perusahaan.
disusut dan atau sudah tidak dapat
dipakai lagi.

Terhadap transaksi-transaksi yang tidak mempengaruhi kas tersebut harus dilakukan


penyesuaian
LANGKAH-LANGKAH DALAM PENYUSUNAN LAPORAN SUMBER DAN
PENGGUNAAN DANA DALAM ALIRAN KAS
Dalam menyusun laporan sumber-sumber dan penggunaan kas, dimana dana dalam artian kas me
miliki langkah-langkah sebagai berikut :

01 Mendaftar pos-pos neraca yang diperbandingkan antara dua titik waktu tertentu dalam kolom
pertama dan kedua.

02 Mendaftar pos-pos laporan laba rugi dari tahun yang diperbandingkan (current year).

Tentukan kenaikan dan penurunan yang terjadi pada pos-pos neraca, tunjukkan dalam
03 kolom ”Perubahan” debit dan kredit.

Menganalisis perubahan-perubahan yang terjadi pada pos-pos neraca dan pos-pos laba
04 rugi untuk menentukan adanya perubahan yang tidak mempengaruhi kas.

Membuat jurnal penyesuaian dalam lembar kerja tersebut untuk menghilangkan akibat atau
05 pengaruh transaksi nonkas yang sudah dicatat dalam periode tersebut.

Memindahkan saldo atau perubahan setelah disesuaikan (kecuali perubahan kas) ke


06 dalam kolom “Kenaikan dan Penurunan Kas” atau “Sumber dan Penggunaan Kas”.

Untuk penyusunan laporan sumber dan penggunaan kas datanya diambil dari dua kolom
07 terakhir dari lembar kerja.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai