Anda di halaman 1dari 7

Isolasi dan identifikasi senyawa

metabolik sekunder alkoloid


Nama kelompok :
Dina maharani
Rika Indriyani
Rima mayesmi
Avischa
Indah monica
Yunike
Dita desriyana
Fillya
Novembri
Febri nurason
Pengertian Isolasi
Isolasi adalah mengambil atau memisahkan
senyawa bahan alam dengan pelarut yang
sesuai, senyawa bahan alam tersebut bisa
berupa senyawa metabolik sekunder
Cara isolasi senyawa alkaloid
 Sampel dibersihkan dan disortasi terlebih
dahulu
 Sampel dikeringkan untuk menghilangkan

kadar air
 Sampel diblender untuk memperluas

permukaanya, supaya kontak sampel dengan


pelarut lebih besar
 Sampel dimaserasi
 Residu atau ampas dikeringkan dan

dimaserasi kembali
 Filtrat hasil maserasi di aupkan dengan
evaporator hingga diperoleh ekstrak etanol
 Ekstrak etanol ditambahkan dengan HCl agar
terbentuk garam alkaloid
 Garam alkaloid diekstraksi cair-cair
menggunakan pelarut etil asetat hingga
terbentuk 2 lapisan
 Lapisan bawah merupakan lapisan asam
 Lapisan atas merupakan lapisan etil asetat
 Lapisan bawah ditambahkan dengan NH4OH
agar terbentuk alkaloid kembali
 Kemudian diekstraksi kembali menggunakan etil
asetat
 Lapisan etil asetat yang diperoleh di pekatkan
menggunakan Rotary evaporator hingga
diperoleh ekstrak kental alkaloid total
 Ekstrak alkaloid total dilakukan pemisahan

komponen menggunakan KLT diperoleh noda


dan nilai Rf masing
 Ekstrak alkaloid total dilakukan pemisahan

juga menggunakan kromatografi kolom dan


diperoleh beberapa fraksi
 Fraksi yang memiliki jumlah terbanyak

dipisahkan kembali dengan metode KLT


preparatif
 Fraksi yang dihasilkan dari KLT preparatif di
reaksikan/ disemprot menggunakan Pereaksi
Dragendorf
 Fraksi yang menunjukkan hasil positif (bercak

coklat kemerahan) diuji kemurniannya


dengan berbagai jenis eluen
 Identifikasi struktur alkaloid yang dihasilkan

dianalisis menggunakan spektrofotometer


UV-Vis, FTIR, dan LC-MS
Thank you

Anda mungkin juga menyukai