PSMO Kelompok 3
PSMO Kelompok 3
STRUKTUR
by : Kelompok 3
MOLEKUL
1
HELLO
Kelom
we’re
pok 3 FADIL BAGAS DARMAWAN
1. MUHAMMAD 081611533085
2. M. SOFWRIE KINSILLA 081711533065
3. SALSHABILLA PRADIPTA MAHARANI 081711533066
4. RICHAD ADE SASTRA 081711533067
5. NINGSIH PUTRI HERMAN 081711533068
6. AUDRY YUNIAR 081711533070
7. SYAFA'ATIN NIKMAH 081711533071
8. M. DHIMAS ADIPUTRA 081711533072
9. SAMIYYA ROSYID ATTAMIMI 081711533074
10.MOHAMMAD ARIF BUDIMAN 081711533075
2
OMPOK 3
3
0
Woodward
02 03 0
Homoanular Heteroanula Kesimpulan
1 4
Fisher r
Definisi
Pengenalan Definisi
Aturan Cara Menghitung λmax Cara Menghitung λmax
Contoh dan nilai λmax Contoh dan nilai λmax
4
Paste your logo here
Pengenalan
Wood Seperti yang kita ketahui bahwa
keberadaan auksokrom atau ekstensi
kromofor dapat menyebabkan
ward
perubahan dalam panjang gelombang
dan intensitas penyerapan maksimum.
Woodward dan Fieser merumuskan
sebuah aturan empiris, yang dapat
Fisher
digunakan untuk memprediksi
penyerapan maksimum sistem
terkonjugasi.
5
Sistem konjugasi
tersebut meliputi :
Woodward-
Fieser’s Rule
Pada 1945 Robert Burns Woodward memberikan
aturan tertentu untuk menghubungkan λmax
dengan struktur molekul. Pada tahun 1959 Louis
Frederick Fieser memodifikasi aturan ini dengan
lebih banyak data eksperimental, dan aturan yang
dimodifikasi dikenal sebagai Aturan Woodward-
Feiser.
Definisi
ketegangan yang memunculkan
energi kondisi dasar,
sedangkan energi kondisi
tereksitasi relatif tidak
berubah.
o Demikianlah energi transisi
diturunkan sehingga
penyerapan pada panjang
gelombang lebih panjang.
8
HOMOAN
ULARCara
Menghitung
λmax
senyawa
Homoanular
o Nilai dari lamda homoanular adalah 253 nm
12
HETEROA
NULAR
Cara
Menghitung
λmax
senyawa
Heteroanular
o Nilai dari lamda homoanular adalah 214 nm
253 nm 253 nm
B
1 exocyclic C = C 5 nm
1 -OR 6 nm
1 Alkyl 5 nm
Total 245 nm
CONTOH