DUC T IO N & DE S I G NI N G

INTRO
NA L S Y S T E
INSTRUCTIO RATNA NURHERDIATI M
ALIFA SHAFIRA DINA
INTRODUCTION

PEMBELAJARAN ADALAH SUATU RANGKAIAN KEGIATAN YANG

MEMPENGARUHI PELAJAR SEPERTI MEMPERMUDAH DALAM BELAJAR.
PEMBELAJARAN HARUS DISUSUN AGAR DAPAT BERJALAN DENGAN
BAIK. TUJUAN DARI DESAIN PEMBELAJARAN ADALAH UNTUK
MENGGERAKKAN DAN MENDUKUNG PELAJAR DALAM BELAJAR. TUJUAN
DARI PEMBELAJARAN YANG DIRENCANAKAN ADALAH UNTUK
MEMBANTU SETIAP ORANG BERKEMBANG SEMAKSIMAL MUNGKIN
SEUSAI DENGAN ARAH SETIAP INDIVIDU.
 01 Desain pembelajaran harus ditujukan pada
tujuan belajar dari setiap individu

Asumsi Dasar 02 Desain pembelajaran memiliki fase dimana

keduanya langsung dan jangka panjang
tentang
Desain 03
Desain pembelajaran yang sistematik sangat
mempengaruhi perkembangan manusia secara
individu
Pembelajaran
04 Dilakukan melalui sistem pendekatan

Desain pembelajaran harus berdasarkan

05 pengetahuan tentang bagaimana manusia
belajar
 1. Kedekatan
Prinsip dari kedekatan menyatakan bahwa
sebuah situasi stimulus harus disajikan
bersamaan dengan respon yang diinginkan
PRINSIP 2. Pengulangan
PEMBELAJARAN Prinsip dari pengulangan menyatakan bahwa
situasi stimulus dan respon perlu untuk
YANG TERUJI diulang, atau dilatih, dalam pembelajaran agar
lebih ditingkatkan dan agar ingatan dibuat lebih
pasti
3. BANTUAN
Prinsip dari bantuan adalah: belajar dari
tindakan baru dapat memperkuat ketika
tindakan tersebut terjadi diikuti oleh keadaan
yang memuaskan (itu adalah penghargaan)
(Thorndike, 1913)
PROSES PEMBELAJARAN
 PROSES MENGONTROL
struktur teori pembelajaran kontemporer dengan proses internal

Latihan untuk
Pendaftaran mempertahank
informasi oleh an informasi di
daftar memori jangka
sensorik pendek

Penerimaan Persepsi Kode semantik

rangsangan selektif untuk untuk
oleh reseptor penyimpanan di penyimpanan
memori jangan di memori
pendek jangka panjang
 PROSES MENGONTROL
struktur teori pembelajaran kontemporer dengan proses internal

Kontrol pada
Generasi
proses melewati
respon untuk
executive
efektor
strategies

Pengambilan Penampilan di
dari memori lingkungan
jangka panjang pelajar
untuk memori
yang bekerja
Ketika pembelajaran di desain, kejadian inilah yang dipertimbangkan, dipilih, dan diwakili
dalam komunikasi dan rangsangan lain yang ditawarkan kepada pelajar.

• RANGSANGAN UNTUK MENDAPATKAN PERHATIAN UNTUK MEMASTIKAN PENERIMAAN OLEH

RANGSANGAN

• MEMBERITAHUKAN PARA PELAJAR TENTANG TUJUAN PEMBELAJARAN, UNTUK MENETAPKAN HASIL

YANG SESUAI

• MENGINGAT PARA SISWA TENTANG KONTEN PELAJARAN SEBELUMNYA UNTUK PENGAMBILAN MEMORI
JANGKA PANJANG

• MEMBERSIHKAN DAN MENAMPILKAN MATERI KHUSUS UNTUK MEMASTIKAN PERSEPSI YANG SELEKTIF
• ARAHAN DALAM PEMBELAJARAN DARI ENCODING SEMANTIK YANG COCOK
• MEMUNCULKAN KINERJA, MELIBATKAN RESPON GENERASI
• MEMBERIKAN UMPAN BALIK TENTANG KINERJA
• MENILAI KINERJA, MELIBATKAN TAMBAHAN KESEMPATAN RESPON BALIK
• MENGATUR BERBAGAI PRAKTIK UNTUK MEMBANTU PENGAMBILAN DAN PEMINDAHAN DI MASA DEPAN
 KONTRIBUSI DARI MEMORI
SELAIN KEJADIAN DARI LUAR PEMBELAJARAN, KONDISI SAAT PEMBELAJARAN TERMASUK
KEBERADAAN DALAM MEMORI YANG BERFUNGSI DARI KONTEN MEMORI TERTENTU. SEPERTI YANG
SEBELUMNYA TELAH DIJELASKAN, INI DIAMBIL DARI MEMORI JANGKA PANJANG SELAMA
PEMBELAJARAN BERLANGSUNG, KETIKA PELAJAR DIINGATKAN (ATAU DITANYA ATAU MENGINGAT
KEMBALI) MATERI YANG TELAH DIPELAJARI PADA PERTEMUAN SEBELUMNYA. MEMORI DAPAT
DIBEDAKAN MENJADI LIMA KATEGORI. KELIMA JENIS KEMAMPUAN BELAJAR TERSEBUT SEBAGAI
BERIKUT:
3. Verbal information

2. Cognitive strategies 4. Attitudes

1. Intellectual skills 5. Motor skills

 KEMAMPUAN INTELEKTUAL SEBAGAI PONDASI UNTUK
PEMBELAJARAN
UNTUK TUJUAN DARI RENCANA PEMBELAJARAN DALAM RUANG LINGKUP MULAI
DARI SELURUH SISTEM UNTUK PELAJARAN INDIVIDU, KEMAMPUAN INTELEKTUAL
MEMILIKI SEJUMLAH KARAKTERISTIK YANG DIINGINKAN SEBAGAI KOMPONEN
KERANGKA DESAIN (GAGNÉ, 1985). SUATU KEMAMPUAN INTELEKTUAL TIDAK DAPAT
DIPELAJARI DENGAN MUDAH DENGAN HANYA MELIHAT ATAU DISEDIAKAN KEPADA
PELAJAR MELALUI KOMUNIKASI VERBAL. HARUS DIPELAJARI, DIINGAT, DAN MULAI
DIGUNAKAN PADA WAKTU YANG SESUAI. ADA KEUNTUNGAN LAIN UNTUK
KEMAMPUAN INTELEKTUAL SEBAGAI KERANGKA KERJA UTAMA UNTUK
PEMBELAJARAN DAN DESAIN PEMBELAJARAN.
 RASIONAL UNTUK DESAIN PEMBELAJARAN

DESAIN PEMBELAJARAN HARUS DILAKUKAN DENGAN PERHATIAN YANG SESUAI

DENGAN KONDISI SAAT PEMBELAJARAN TERJADI –KONDISI DARI DALAM DAN
LUAR DIRI PELAJAR. KONDISI INI BERGANTUNG PADA APA YANG TELAH
DIPELAJARI. SISTEM DESAIN PEMBELAJARAN, PERTAMA-TAMA SESEORANG
HARUS MENETAPKAN ALASAN UNTUK APA IA BELAJAR. SUATU SISTEM DARI
PEMBELAJARAN DISUSUN SECARA PERLANGKAH, AWAL DENGAN DASAR DARI
INFORMASI YANG MENCERMINKAN TUJUAN YANG TERIDENTIFIKASI.
 DESIGNING INSTRUCTIONAL SYSTEM
• SISTEM PEMBELAJARAN DAPAT DIDEFINISIKAN SEBAGAI PENGATURAN SUMBER
DAYA DAN PROSEDUR YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMPROMOSIKAN
PEMBELAJARAN
• DESAIN SISTEM PEMBELAJARAN ADALAH PROSES SISTEMATIS PERENCANAAN
SISTEM PEMBELAJARAN, DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN ADALAH PROSES
IMPLEMENTASI RENCANA
 DESAIN PEMBELAJARAN
DIKATEGORIKAN KE DALAM TIGA FUNGSI:

1 mengidentifikasi hasil dari pengajaran

2 mengembangkan pengajaran

3 mengevaluasi efektivitas pengajaran

 1 Tujuan Pembelajaran

TAHAPAN
2 Analisis Pembelajaran
DESAIN
PEMBELAJARAN 3 Perilaku Diri dan Karakteristik
Pembelajar

4 Tujuan Kinerja

5 Butir Tes yang Direferensi dengan

Kriteria
 6 Strategi Pembelajaran

TAHAPAN
DESAIN 7 Bahan Ajar

PEMBELAJARAN
8 Evaluasi Formatif

9 Evaluasi Summatif
 DESAIN SISTEM PENDIDIKAN
Tingkat Sistem

Ti pe
ng l a
Tingkat Mata Pelajaran

k a ja
1. Analisis kebutuhan, sasaran,

t M ra
at n
dan prioritas 4. Menentukan struktur dan urutan mata

01

a
2. Analisis sumber daya, kendala,dan pelajaran

em

02
5. Analisis tujuan mata pelajaran

t
is
sistem penyampaian alternatif

a tS
3. Penentuan ruang lingkup dan 14 tahapan

gk
n
Ti
urutan kurikulum dan matapelajaran;
desain sistem penyampaian
dalam
desain

an
pengajaran

ar
Level Pelajaran

j
la
Tingkat Sistem

Pe
6. Definisi tujuan kinerja

l
ve
10. Persiapan guru 04 7. Menyiapkan rencana pelajaran

Le
11. Evaluasi formatif (atau modul)
Ti

03
12. File pengujian, revisi 8. Mengembangkan, memilih bahan, media
13. Evaluasi sumatif n
gk
a
9. Menilai kinerja siswa (ukuran kinerja)
tS
is
14. Instalasi dan difusi
emt
 DESAIN SISTEM PENDIDIKAN
PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN YANG BARU

Sumber Daya, Kendala, dan Persiapan Guru Instalasi dan difusi

Sistem Penyampaian Alternatif

pelatihan khusus guru saat ini Teknik yang relevan dengan

Estimasi Sumberdaya dan
dalam pengembangan dan difusi sistem dan inovasi
Kendala membutuhkan tujuan
penyebaran sistem pengajaran pendidikan
yang ingin dicapai dalam sistem
baru
penyampaian yang ada saat ini
Thank You