Anda di halaman 1dari 23

STATEMENT

STATEMENT
PENGULANGAN
PENGULANGAN
Secara umum struktur
pengulangan dibagi dua bagian :
• Kondisi pengulangan
Yaitu expresi Boolean yang harus
dipenuhi untuk melaksanakan pengulangan.
Kondisi ini dinyatakan secara Explisit
( oleh pemrogram ) dan Implisit
( dikelola oleh computer ).
• Badan ( body ) pengulangan
Yaitu bagian algoritma yang diulang.
Format Syntax Algoritma
Stuktur pengulangan biasanya disertai dengan :
• Inisialisasi
Aksi yang dilakukan sebelum pengulangan dilakukan
pertama kali.
• Terminasi
Aksi yang dilakukan setelah pengulangan selesai
dilaksanakan.
Struktur pengulangan secara umum :

awal dan akhir pengulangan


<inisialisasi> dinyatakan sebagai kata kunci
yang bergantung pada struktur
pengulangan yang dipakai.
<terminasi> Inisialisasi dan terminasi adalah
bagian yang opsional.
Tiga macam notasi struktur pengulangan :

• Struktur FOR atau TRAVERSAL ( Pengulangan tanpa


kondisi / Unconditional Looping ).
• Struktur WHILE..DO ( Pengulangan dengan kondisi
/ Conditional Looping ).
• Struktur REPEAT..UNTIL

Tiga macam notasi struktur pengulangan dalam bahasa C++ :


• FOR
• WHILE
• DO..WHILE
FOR
• Statement for digunakan untuk mengulang eksekusi suatu
ungkapan dengan jumlah pengulangan yang sudah tertentu.

• Bentuk sintaksnya dalam algoritma :


FOR var  awal to/downto akhir step counter DO
pernyataan
ENDFOR

atau
FOR var  awal to/downto akhir DO
pernyataan
ENDFOR

atau
namavar TRAVERSAL [awal..akhir]
pernyataan
FOR
Bentuk sintaksnya dalam bahasa C++ sebagai berikut :
For(ungkapan1;ungkapan2;ungkapan3)
{
pernyataan;
}
Contoh penggunaan for pada C++

/* program:for*/
#include<iostream.h>
main()
{
int n;
for(n=1;n<=10;n++)
{
cout << n << endl;
}
}
Contoh Lain
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
int C;
for (C=10; C>0; C--) {
cout<<"Saya sangat menyukai C++"<<endl;
}
return 0;
}
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
cout<<"PENGULANGAN MENAIK"<<endl;
for (int C=0; C<10; C++) {
cout<<C+1<<endl;
}
// Membuat spasi vertikal
cout<<'\n'; // dapat ditulis cout<<endl;
cout<<"PENGULANGAN MENURUN"<<endl;
for (int J=10; J>0; J--) {
cout<<J<<endl;
}
return 0;
}
• Secara default, struktur for akan
menaikkan atau menurunkan nilai dari
suatu fariabel indeks dengan nilai 1,
namun bagaimana jika kita ingin
menaikkan nilai tersebut dengan nilai
yang lain? Jawabannya adalah dengan
menggantikan operator increment
atau decrement dengan statemen
yang kita defenisikan sendiri.
contoh
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
for (int C=0; C<=25; C+=5) {
cout<<C<<endl;
}
return 0;
}
Struktur for dengan banyak
variabel
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
char A; // variabel A (bertipe char) akan digunakan
// sebagai indeks pengulangan
int B; // variabel B akan digunakan untuk
// menampung nilai penjumlahan
int C; // variabel C akan digunakan untuk
// menampung nilai perkalian
for (A='a', B=0, C=1; A<='e'; A++, B=B+5, C=C*10) {
cout<<"Nilai A = "<<A<<endl;
cout<<"Nilai B = "<<B<<endl;
cout<<"Nilai C = "<<C<<endl;
cout<<endl;
}
return 0;
}
Struktur for bersarang
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
for (int j=1; j<=10; j++) {
for (int k=1; k<=j; k++) {
cout<<k*j<<' ';
}
cout<<'\n';
}
return 0;
}
WHILE.. DO
• Bentuk umum struktur WHILE..DO dalam algoritma adalah :
[inisialisasi]
while (kondisi) do
pernyataan
{ada aksi thd var kondisi}
endwhile
• Bentuk umum struktur WHILE dalam bahasa C++ adalah :
[inisialisasi]
while (kondisi)
{
pernyataan;
/*ada aksi thd var kondisi*/
}
Cara kerja loop dengan while..do
• melakukan inisialisasi, yaitu memberikan nilai
awal yang ada kaitannya dengan nilai condition
(kondisi)
• memeriksa nilai kondisi.
1. Bila nilainya true, maka laksanakan loop yaitu
mengerjakan instruksi yang ada dalam loop.
2. Bila kondisi nilainya false, maka langsung
keluar, melaksanakan instruksi selanjutnya. Loop
selesai.
Perbedaan FOR dengan WHILE..DO

• FOR digunakan untuk proses pengulangan


yang jumlah pengulangannya dapat
diketahui di awal.
• WHILE..DO selain dapat berfungsi
seperti FOR juga dapat digunakan untuk
proses yang jumlah pengulangannya tidak
dapat diketahui.
Struktur WHILE..DO
REPEAT…UNTIL
Bentuk umum struktur REPEAT…UNTIL
dalam algoritma :
[inisialisasi]
Repeat
pernyataan
{ada aksi thd var kondisi}
Until(keadaan)
DO…WHILE
Bentuk umum struktur DO…WHILE dalam
bahasa C++ :
[inisialisasi]
do
{
pernyataan;
/*ada aksi thd var kondisi*/
}
while(keadaan)
Perbedaan Repeat…until pada algoritma
dengan do…while pada bahasa C++

repeat…until : loop akan dikerjakan kembali jika kondisi


masih salah dan berhenti jika kondisi
benar.
do…while : Setiap loop atau pengulangan dikerjakan,
maka kondisi akan di-cek. Jika masih
benar, proses loop dilakukan lagi, dan jika
salah maka proses loop berhenti dan
berlanjut pada perintah selanjutnya.
Contoh dalam algoritma :
Algoritma Tulisan_10kali
{-------------------------------------------------

Menampilkan tulisan Turbo C++ sepuluh kali


-------------------------------------------------}
DEKLARASI
pencacah : integer
DESKRIPSI
pencacah  0
repeat
output(’Turbo C++’);
pencacah  pencacah + 1
until (pencacah >= 10)
Contoh dalam bahasa C++ :
/*
Dowhile.cpp - Menampilkan tulisan Turbo C++ sepuluh kali
*/
#include <iostream.h>
main ()
{
int pencacah ;
pencacah = 0;
do
{
cout << ”Turbo C++” << endl;
pencacah ++;
}
while (pencacah <10);
}

Pada contoh tersebut kata “Turbo C++” akan dicetak sampai


pencacah mencapai nilai = 10 atau lebih. Pencacah akan bertambah 1
setiap kali body loop dijalankan karena perintah pencacah++.
Contoh lain :
/* program:do while*/
#include<iostream.h>
#include<string.h>
int main()
{
char checkword[80] = ”saya”;
char password[80] = ””;
do
{
cout << ”Enter password: ”;
cin >> password;
}
while(strcmp(password, checkword));
cout << "password benar ";
}

• Penjelasan :
Pada contoh diatas kata “Enter Password :” akan diulangi
terus sampai kita memasukkan password yang benar yaitu
kata ‘saya’.
Latihan-latihan

Anda mungkin juga menyukai