Menurut Logemann:
a. Susunan dari jabatan (LN)
b. penunjukkan mengenai pejabat
c. tugas dan kewajiban yang melekat pada jabatan itu
d. kekuasaan dan kewenangan yg melekat pada jabatan,
e. batas wewenang dan tugas dari jabatan itu terhadap
daerah dan orang-orang yang dikuasainya;
f. hubungan antarjabatan/ lembaga
g. penggantian jabatan;
h. hubungan antara jabatan dan penjabat
Menurut Jimly (2006), HTN merupakan cabang ilmu hukum
yang mempelajari prinsip-prinsip dan norma-norma hukum
yang tertuang secara tertulis ataupun yg hidup dalam
kenyataan praktik kenegaraan berkenaan dengan:
a. konstitusi yg berisi kesepakatan kolektif suatu komunitas
rakyat mengenai cita-cita utk hidup bersama dlm suatu
negara;
b. institusi-institusi kekuasaan negara beserta fungsi-
fungsinya;
c. mekanisme hubungan antar institusi itu;
d. prinsip2 hubungan antara institusi kekuasaan negara dengan
warga negara.
Kajian HTN (di Indonesia) menurut Jimly
dapat dibedakan:
1. HTN umum yang berisi asas-asas hk yang
bersifat universal;
2. HTN yang berisi asas-asas yang berkembang
dlm teori dan praktik di suatu negara tertentu;
3. HTN positif yang berlaku di Indonesia yang
mengkaji mengenai hukum positif di bidang
ketatanegaraan di Indonesia.
Pendekatan studi HTN
1. Pendekatan yuridis formil
2. Pendekatan lainnya:
a. pendekatan filsafat
b. pendekatan historis
c. pendekatan sosiologis-politis