4 .

2 Jenis Perencanaan
Jenis perencanaan dilihat dari segi waktu dibagi menjadi 3 bagian :
Long term : 20-30 tahun , contoh masterplan
Medium term : 5-10 tahun , contoh fase pertama masterplan
Short term : 1-2 tahun , contoh perubahan kecil pada layout
Jenis pelabuhan dilihat dari jangkauan dan letak geografisnya :
Perencanaan pelabuhan nasional atau regional
Perencanaan pelabuhan masing masing .
Tujuan masterplan ini adalah untuk memiliki gambaran untuk pengembangan di
masa depan,dengan mempertimbangkan persyaratan peraturan dan lingkungan dan
menciptakan operasi pelabuhan yg efisien dan ekonomis. Perencanaan pelabuhan
berperan dalam evaluasi pelabuhan yang ada dan dalam mempersiapkan lay out
untuk fasilitas atau perluasan pelabuhan baru jika sesuai.
4 . 3 Proses Perencanaan
Analisis => Sintesis dan simulasi => Evaluasi => Seleksi
Perencanaan pelabuhan harus memiliki pengetahuan yang memadai tentang
berbagai area spesialis untuk dapat mulai dikembangkan, untuk mengintegrasikan
hasilnya dan untuk menjaga keseimbangan dalam perencanaan pelabuhan.
Berikut hal hal yang perlu diperhatikan :
• Teknis Contoh : Oseanografi , Geologi , Pengerukan
• Ekonomi Contoh : Analisis pembiayaan, analisis keuangan
• Sosial / Lingkungan Contoh : Dampak lingkungan
4 . 4 Perencanaan Kerja
4 . 4 . 1 Perkiraan Kargo
Langkah langkah berikut ini untuk memperkirakan kargo :
• Perkiraan perkembangan ekonomi : tinggi,sedang,rendah
• Konversi hasil langkah 1 ke arus perdangangan, baik kargo masuk maupun keluar.
Untuk kargo homogen seperti bulk carrier cair maupun kering dan untuk kargo
umum
• Potensi pergeseran arus muatan
• Perkiraan Volume kargo yang akan diangkut di laut dan penilaian dibuat dari jenis
kapal dan ukuran kapal
• Analisis berbagai routing yang ada untuk semua komoditas dan semua kombinasi
rute asal dan tujuan.
4 . 4 . 2 Persyaratan Fungsional dan Elemen Perancangan
Panduan perencanaan, terutama untuk negara-negara berkembang di
pelabuhan adalah buku (UNCTAD, 1985).Tidak hanya memperhatikan arus muatan
dan matriks asal/tujuan, jumlah dan ukuran kapal dapat ditentukan, sering kali kita
juga harus mempertimbangkan jumlah limbah yang ada.
Dalam hal ini,Persyaratan fungsional dapat dijadikan ke dalam elemen perencanaan:
• Dimensi saluran pendekatan, lingkaran berputar dan area air di pelabuhan
• Dimensi dermaga untuk berbagai jenis kargo
• Dimensi daerah terminal
• Jalan penghubung menuju ke darat
• Jumlah kapal tunda dan dimensi pelabuhan
• Area layanan
• Lahan industri
• Persyaratan keselamatan dan lingkungan, termasuk jarak pengaman untuk
penanganan kargo berbahaya