Anda di halaman 1dari 11

EKSKRESI OBAT

KELOMPOK 4 :
1. VIA TRISIANA ( 19081035 )
2. ANISA ZAKIYAH ( 19081061)
3. HENDRIK SUGIHARTO ( 19081045 )
4. LEMANUDIN (19081050)
EKSKRESI adalah suatu proses di mana produk sisa metabolisme dan zat-zat tidak
berguna lainnya dikeluarkan dari suatu rganisme melalui organ-organ ekskresi.

OBAT yang masuk ke dalam tubuh, akan banyak mengalami proses sebelum tiba pada
tempat aksi atau jaringan sasaran.

Fase farmakokinetik

Obat mengalami proses


1. ADSORPSI
2. DISTRIBUSI
3. METABOLISME
4. EKSKRESI
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI EKSKRESI
OBAT

1. Sifat Fisikokimia
 BM ( bobot molekul )
 pKa
 kelarutan
 tekanan uap
2. PH urine
3. Kondisi patologi
4. Aliran darah
5. Usia
Organ-organ ekskresi
obat

GINJAL ( DENGAN URIN )

EMPEDU + USUS ( DENGAN FESES)

PARU-PARU ( DENGAN UDARA EKSPIRASI )

KULIT + TURUNANNYA

ASI
EKSKRESI MELALAUI GINJAL

 organ ekskresi terpenting adalah ginjal


 obat diekskesi dalam struktur tidak berubah atau
sebagai metabolit
 kecepatan dan besarnya ekskresi melalui ginjal
ditentukan oleh :

Fitrasi glomerulus

Reabsorpsi tubulus

Sekresi tubulus
A. Fitrasi glomerulus
faktor yang mempengaruhi
1.laju fitrasi
2. ukuran partikel
3. Kelarutan
B. Reabsorpsi tubulus
faktor yang mempengaruhi
4.Ph urin
5. Pka
6. kelarutan obat
C. Sekresi tubulus
ekskresi tergantung dari mekanisme transpor masing-masing
bahan, dapat terjadi kompetisi bahan obat dengan mekanisme
yang sama.
EKSKRESI MELALUI EMPEDU
DAN USUS

 Tidak mengalami siklus entero-hepatik


 pada feses terdapat senyawa yang disekresikan.
 feses tidak diserap kembali oleh mukosa usus.
 obat yang memerlukan efek terapi sistem
pencernaan, contonya sulfaguanidin, bismuth.
EKSKRESI MELALUI PARU-
PARU

 Pengeluaran berbenyuk gas atau yang mudah


menguap pada suhu tubuh .
 proses yang terjadi difusi.
 contoh obat : alkohol, paraldehid, anestetika,
( kloroform, halotan, siklopropan.)
EKSKRESI MELALUI KULIT DAN
TURUNANNYA

 Bergantung pada difusi pasif dari bentuk ion-ion yang


larut lemak melalui epitel dan pH
 Dikeluarkan bersama keringat.
 contohnya , peraldehida, bromida
EKSKRESI MELALUI ASI

 Menyebabkan introksidan pada bayi


 contoh obat : INH , ergotamin , nikotin, penisillin,
kloramfenikol, anti tiroid, caffein.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai