Konsepd Dan Teori Perilaku

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 47

KONSEP DAN TEORI

PERILAKU
OLEH: FIKTINA VIFRI ISMIRIYAM
A. PENGERTIAN
PERILAKU MANUSIA adalah suatu aktifitas
manusia itu sendiri(Soekidjo,N,1993:55)
Perilaku adalah suatu kegiatan atau aktifitas
organisme yang bersangkutan yang dapat
diamati secara langsung maupun tidak
langsung
B. CIRI – CIRI PRILAKU MANUSIA
Menurut Sarlito Wirawan Sarwono (1983)ciri –
ciri prilaku manusia yang membedakan dari
mahluk lainnya adalah:
 Kepekaan sosial
 Kelangsungan perilaku
 Orientasi pada tugas
 Usaha dan perjuangan
 Tiap individu adalah unik
PEMBENTUKAN PERILAKU
Perilaku manusia dapat dibentuk,diubah dan di
pelajari, salah satu persoalannya perilaku
yang sesuai yang diharapkan.
1. Pembentukan perilaku dengan konditioning
( kebiasaan)
2. Pembentukan perilaku melalui pengertian
( insght)
3. Pembentukan perilaku melalui penggunaan
model
SIFAT- SIFAT UMUM YANG
BERKAITAN DENGAN PERILAKU
1. Pengertian pengamatan
Manusia untuk mengenal dunia luar atau diri
sendiri dengan cara melihat, mendengar,
meraba,membau dan pengecapan

Jenis – jenis pengamatan


2. penglihatan
a. Melihat bentuk
b. Melihat kedalaman
c. Melihat warna
2. Pendengaran
3. Perabaan
4. Pengecapan
5. penciuman
KEPEKAAN SOSIAL
 Artinya kemampuan manusia untuk dapat
menyesuaikan perilakunya sesuai pandangan
dan harapan manusia lain
 Manusia adalah mahluk sosial yang dalam
hidupnya perlu kawan dan bekerja sama
dengan orang lain.prilaku manusia situasional
artinya prilaku manusia akan berbeda pada
situasi yang berbeda.
CONTOH:
 Perilaku manusia pada saat membesuk orang
sedang sakit di RS,berbeda perilaku pada
saat menghadiri resepsi.
 Perilaku manusia akan berbeda pada saat
menghadapi orang sedang marah,sedang
bersenang – senang ,sedang tertimpa
musibah,sedang belajar,mengikuti seminar
dsb.
B. KELANGSUNGAN PERILAKU
 Artinya antara perilaku yang satu ada
kaitannyadengan perilaku yang lain,prilaku
sekarang adalah kelanjutan perilaku yang
baru lalu,dst
 Jadi sebenarnya perilaku manusia tidak
pernah berhenti pada suatu saat.Perilaku
pada masa lalu merupakan persiapan bagi
prilaku kemudian dan perilaku kemudian
merupakan kelanjutan perilaku sebelumnya.
CONTOH:
Seorang mahasiswa S.1 keperawatan yang
setiap hari mengikuti kuliah,akhirnya lulus
dan memiliki kepandaian serta ketrampilan
dibidang keperawatan,kemudian
mendapatkan pekerjaan,memperoleh
penghasilan,berumah tangga,memiliki
keturunan,mendapatkan cucu,dll
C. ORIENTASI PADA TUGAS
 Artinya bahwa setiap perilaku manusia selalu
memiliki orientasi pada suatu tugas tertentu.
 Seorang mahasiswa yang rajin belajar
menuntut ilmu,orientasinya adalah untuk
dapat menguasai ilmu pengetahuan tertentu
 Individu yang bekerja beroriwntasi untuk
menghasilkan sesuatu
CONTOH:
 Seorang mahasiswa yang sedang giat –
giatnya belajar untuk menghadapi ujian
semester pada malam hari perlu tidur agar
paginya badan terasa segar dan mampu
mengerjakan soal dengan baik
 Seorang pegawai yang seharian bekerja perlu
istirahat dan perlu berekreasi.Prilaku itu
sebenarnya berorientasi pada tugas dan
harus dipenuhi agar ia dapat menghimpun
tenaga atau energi kembali sehingga dapat
bekerja dengan semangat
D. USAHA DAN PERJUANGAN
 Usaha dan perjuangan pada manusia telah
dipilih dan ditentukan sendiri,serta tidak
memperjuangkan sesuatu yang memang
tidak ingin diperjuangkan
 Sebenarnya manusia punya cita – cita
(aspiration) yangingin diperjuangkan
E. TIAP – TIAP INDIVIDU
MANUSIA ADALAH UNIK
Manusia satu berbeda dengan manusia yang
lain dan tidak ada dua manusia yang sama
persis dimuka bumi ini walaupun dilahirkan
kembar
Manusia mempunyai ciri –
ciri,sifat,watak,tabiat,kepribadian,motivasi
tersendiri dan berbeda – beda
Perbedaan pengalaman yang dialami individu
pada masa silam dan cita – citanya kelak di
kemudian hari,menentukan perilaku individu
dimasa kini yang berbeda – beda pula
PROSES PEMBENTUKAN
PERILAKU
Dalam mempolakan membuat formula proses
pembentukan perilaku manusia,ada beberapa
bentuk model rumus diantaranya adalah:
a. Teori lingkaran
Manusia berprilaku karena adanya kebutuhan untuk
mencapai suatu tujuan atau global.dengan adanya
need atau kebutuhan dalam diri seseorang maka
akan muncul motivasi atau
pengerak/pendorong.sehingga mengalami
kepuasan.siklus melingkar kembali memenuhi
kebutuhan yang berikutnya /kebutuhan yang lain
dan seterusnya dalam suatu proses terjadinya
perilaku manusia (seperti dalam gambar)
TEORI EMPIRISME
JOHN LOCK (1632-1704) & (1961-1662)
M engemukakan teorinya tentang”empirisme”atau
teorinya terkenal dengan istilah”tabula rasa”teori ini
mengaris bawahi lingkungan adalah faktor yangsangat
menentukan perilaku manusia.dicontohkan bahwa
bayi yang baru lahir digambarkan sebagai “batu
pualam”yang putih bersih tanpa coretan bersamaan
dengan proses waktu pertumbuhan dan
perkembangan ,batu pualam ini akan ditulis sesuai
dengan kehendak lingkungan sekitar
Teori ini difolmulasikan sebagai i/p=E-I (yaitu
lingkungan)
TEORI NATIVISME
Tokohnya JJ Rousseau
Beliau berpendapat perilaku manusia itu sangat
dipengaruhi oleh bawaan atau kodrat.manusia sejak
lahir sudah membawa bakat”dari sananya” oleh
karena itu lingkungan tidak berpengaruh sama
sekali,pembawaan ini sangat
menentukan.pembawaan itu yang mewarnaai
kehidupan manusia dalam perilaku.Teori ini
diformulasikan sebagai p=H perilaku tentukan oleh
pembawaan.
d. TEORI
CAMPURAN/RASIONAL/KONVERGENSI
Teori ini ada tentunya karena hasil dari
persatuan – campuran,beda pendapat yang
disatukan antara empirisme,nativisme dan
ditambah dengan diperhitungkannya faktor
usia atau kematangan seseorang/individu.
 P=f (Het)
 P=personil=individu
 F=frekwensi atau perkalian
 H=pembawaan
 E=lingkungan
 T=time/kematangan
e. PERILAKU DILIHAT DARI
KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
Menurut Abraham Maslow,manusia memiliki 5
kebutuhan dasar yaitu:
1. Kebutuhan fisiologis/biologis
2. Kebutuhan rasa aman
3. Kebutuhan mencintai dan dicintai
4. Kebutuhan harga diri
5. Kebutuhan aktualisasi diri
F. MOTIVASI SEBAGAI PROSES
PEMBENTUKAN PERILAKU
Motivasi adalah dorongan penggerak untuk
mencapai tujuan tertentu baik disadari maupun
tidak disadari.
Motivasi dapat timbul dalam diri individu atau
datang dari lingkungan
Contoh:
Seseorang mahasiswa belajar dengan tekun dan
giat karena motivasi untuk memperoleh indeks
prestasi 3.5
Seseorang mahasiswa termotivasi masuk akademi
keperawatan karena melihat keberhasilan
saudaranya yang menjadi perawat.
G. PERILAKU TERBENTUK KARENA
ADANYA RANGSANGAN DAN PENGUAT
Untuk meningkatkan motivasi berperilaku
dapat dilakukan dengan 3 cara sebagai
berikut:
1) Memberi hadiah dalam bentuk
penghargaan,pujian,piagam,hadiah,promo
si pendidikan dan jabatan.
2) Kompetisi atau persaingan yang sehat
3) Memberi informasi keberhasilan kegiatan
yang telah dilakukan untuk mendorong
agar lebih berhasil
H. PERILAKU TERBENTUK KARENA ADANYA
PENGARUH SIKAP DAN KEPERCAYAAN
Perilaku seseorang sangat mempengaruhi
perilaku baik sikap positif maupun negatif.
Contoh:
 Sikap ibu terhadap pentingnya imunisasi bagi
bayinya(sikap positif)atau sebaliknya(sikap
negatif)
 Sikap seseorang yang benci dan iri terhadap
keberhasilan orang lain(sikap negatif)
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERILAKU MANUSIA
1. Faktor genetik
merupakan konsepsi dasar atau modal untuk
kelanjutan perkembangan perilaku
makhluk hidup itu.
Faktor genetik berasal dari dalam diri individu
antara lain:
a) Jenis ras,setiap ras didunia memiliki
perilaku yang spesifik saling berbeda satu
dengan lainnya.
b. Jenis kelamin perbedaan perilaku pria dan
wanita dapat dilihat dari cara
berpakaian,melakukan pekerjaan sehari – hari.
Pria berprilaku atas dasar pertimbangan rasional
atau akal sedangkan wanita atas dasar
pertimbangan emosional atau perasaan,perilaku
pria disebut maskulin,sedangkan perilaku wanita
disebut feminim
c. Sifat fisik kalau kita amati perilaku individu akan
berbeda –beda karena sifat fisiknya,misalnya
perilaku individu yang pendek dan gemuk
berbeda dengan individu yang memiliki fisik
tinggi kurus.
d. Sifat kepribadi
Kepribadian adalah keseluruhan pola
pikiran,perasaan,dan perilaku yang sering
digunakan oleh seseorang dalam usaha adaptasi
yang terus menerus terhadap hidupnya.
Bagaimana individu tampil dan menimbulkan kesan
bagi individu lainnya.
Contoh :pemelu,pemarah,pengecut,peramah
Namun prilaku individu adalah manivestasi dari
kepribadian,yang dimilikinya sebagai perpaduan
antara faktor genetik dan lingkungan.
e. Bakat pembawaan
Adalah kemampuan individu untuk melakukan
sesuatu yang sedikit sekali bergantung pada
latihan mengenai hal tersebut.
Bakat merupakan interaksi dari faktor genetik dan
lingkungan serta bergantung pada adanya
kesempatan untuk pengembangan.
Contoh: individu yang berbakat seni melukis,perilaku
seni lukisnya akan cepat menonjol apabila
mendapat latihan dan kesempatan dibandingkan
individu lain yang tidak berbakat
f. Intelegensi adalah kemampuan seseorang berfikir
abstrak atau kemampuan untuk membuat
kombinasi
Intelegensi yang sangat berpengaruh terhadap
prilaku manusia
Individu yang intelegensi yaitu individu yang dalam
mengambil keputusan dapat bertindak
tepet,cepat dan mudah
2. FAKTOR DARI LUAR INDIVIDU
a) Faktor lingkung
Lingkungan sangat berpengaruh terhadap prilaku
individu karena lingkungan merupakan lahan
untuk perkembangan perilaku.
Contoh: individu yang bergaul dilingkungan yang
“hitam”perilakunya banyak diwarnai keadaan
tersebut
Tenaga keperawatan di RS perilakunya ketika
menjalankan tugas,akan dipengaruhi oleh norma
dan nilai yang berlaku,dan dianut oleh RS tersebut
b. Pendidikkan mencakup seluruh proses kehidupan
individu sejak dalam ayunan hingga liang
lahat,berupa interaksi individu dengan
lingkungannya baik secara formal maupun
informal,proses dan kegiatan pendidikan pada
dasarnya melibatkan masalah perilaku individu
maupun kelompok.
Contoh: individu yang berpendidikan
perawat,perilakunya berbeda dengan pendidikan
lainnya.
Individu yang berpendidikan S1 perilakunya akan
berbeda dengan yang berpendidikan SLTP
c. Agama sbg suatu keyakinan hidup yang masuk
kedalam konstruksi kepribadian seseorang sangat
berpengaruh dalam cara
berpikir,bersikap,bereaksi dan berperilaku
d. Status sosial ekonomi akan berpengaruhi tingkah
laku seseorang.individu yang status sosialnya
berkecukupan akan menyediakan segala fasilitas
yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan
sehari –hari oleh dengan beberapa cara
e. Kebudayaan ,Soerjono,S(2001)”ekspresi jiwa
terwujud dalam cara – cara hidup dan
berfikir,pergaulan hidup,seni
kesustraan,agama,reaksi dan hiburan.
E. PERILAKU KESEHATAN
Perilaku kesehatan adalah tanggapan
seseorang terhadap rangsangan yang
berkaitan dengan sakit dan penyakit,sistem
pelayanan kesehatan,makanan dan
lingkungan(Notoatmojo,1997).
PERILAKU
TERHADAP SAKIT DAN PENYAKIT
Perilaku tentang bagaimana seseorang
menanggapi rasa sakit yang bersifat respon
internal maupun eksternal baik respon pasif
(pengetahuan,persepsi dan sikap)
Maupun aktif (praktik) yang dilakukan
sehubungan dengan sakit penyakit.
PERILAKU SESEORANG TERHADAP SAKIT DAN
PENYAKIT SESUAI DENGAN PEMBERIAN
PELAYANAN KESEHATAN
1. Perilaku peningkatan dan pemeliharaan kesehatan
(health promotion behavior) an contoh:
 Ibu memasak makanan yang bervitamin dan
bergisi untuk keluarga
 Setiap jumat pagi mahasiswa yang tinggal
diasrama melakukan senam pagi bersama.
2. Perilaku pencegahan penyakit (health prevention
behavior) contoh:
Melaksanakan 3M
3. PERILAKU PENCARIAN PENGOBATAN

Contoh:membeli dan meminum obat influensa dari


warung atau toko obat
4. perilaku pemulihan kesehatan (health
rehabilition behavior)
Contoh: seorang penderita hepatitis melakukan diet
dengan tidak makan yang mengandung lemak
PERILAKU TERHADAP SISTEM
PELAYANAN KESEHATAN
Perikau ini adalah respon individu terhadap
sistem pelayanan kesehatan medern maupun
tradisional meliputi:
a. Respon terhadap fasilitas pelayanan
kesehatan
b. Respon terhadap cara pelayanan kesehatan
c. Respon terhadap petugas kesehatan
d. Respon terhadap pemberian obat Respon
terhadap
PERILAKU TERHADAP MAKANAN
(NUTRION BEHAVIOR)
Perilaku ini adalah respon individu terhadap
makanan (gizi,vitamin, dan pengelolaan
makanan sehubungan kebutuhan kita)
PERILAKU TERHADAP LINGKUNGAN
KESEHATAN
Perilaku adalah respon individu terhadap lingkungan
sebagai determinan (faktor penentu) kesehatan
manusia,Yaitu:
a. Perilaku terhadap air bersih,meliputi manfaat dan
penggunaan air bersih untuk kepentingan
kesehatan
b. Perilaku sehubungan dengan pembuangan air
kotor atau kotoran
c. Perilaku sehubungan dengan rumah sehat
d. Perilaku terhadap pembersihan sarang – sarang
vektor penyakit
F. PERBEDAAN PERILAKU ORANG
SEHAT DAN ORANG SAKIT
Konsep sehat atau prilaku sehat menurut WHO
yaitu :
Keadaan yang sempurna baik fisik,mental
maupun sosial,tidak hanya terbebas dari
penyakit atau kelemahan
Menurut Sarwono (1993)yang dimaksud dengan
perilaku sakit adalah:
Perilaku sakit adalah segala bentuk tindakan yang
dilakukan oleh individu yang sedang sakit agar
memperoleh kesembuhan,baik itu sakit fisik
maupun psikis,atau secara biopsikososial sakit.
Contoh:
 Dokter adalah dewa penolong yang sangat
diharapkan untuk dapat menyembuhkan
penyakitnya.
 Perawat dipandang sebagai orang yang tepat untuk
mencurahkan isi hati karena mempunyai sifat
sabar,keibuan,dan melindungi,menolong,dapat
dipercaya dan dapat memberikan dorongan untuk
sembuh.
Perilaku sehat dan sakit tinjauan teori kebutuhan
manusia itu dari awal sudah dapat dideteksi dengan
gejala – gejala sebagai berikut:
a. Need(N)butuhan ingin bersama-sama dipenuhi
dalam waktu bersamaan(tumpang
tindih/overlaping),perilaku menjadi kurang sehat
b. Motivasi (M)dorongan,sangat bergantung kepada
need(kebutuhan)perilaku kurang sehat bila N
tumpang tindih sekaligus motivasi juga akan
tumpang tindih
c. Bimbang ragu berkelanjutan sehingga terjadi
konflik,distress,depresi,reaksi ketahanan
diri(RPD)melemah maka terjadi gangguan mental
(Psikoneurosa)bila berkelanjutan kemungkinan
mengarah kesakit jiwa (psikosa)
d. Teori perilaku lingkaran dalam rumusan ini konsep
sehat sakit terjadi apabila siklus melingkarnya
tidak melingkar kembali/macet/overlaping tentu
perilaku akan mengalami gangguan.
 Reviu
Respon atau reaksi manusia terhadap perilaku
kesehatan ,kecuai:
a. Dorongan…………..
b. Pengetahuan
c. Persepsi
d. Sikap
e. Tindakan yang nyata
Tidur memakai kelambu dan melakukan imunisasi adalah
termasuk perilaku kesehatan yang apa?
f. Perilaku seseorang terhadap sakit dan penyakit
g. Perilaku sehubungan denganpencarian pengobatan
h. Perilaku pencegahan penyakit……….
i. Perilaku sehubungan dengan pemulihan kesehatan
j. Perilaku sehubungan dengan peningkatan dan
pemeliharaan kesehatan
Perilaku sehubungan dengan pembersihan sarang
nyamuk ( vektor ) ini termasuk perilaku kesehatan
terhadap…
a. Makanan
b. Predisposisi
c. Lingkungan…….
d. Perilaku pencegahan penyakit
e. Perilaku sehubungan dengan pemulihan kesehatan
Penyuluhan kesehatan kepada masyarakat merupakan
salah satu contoh dari faktor…
f. Predisposisi……
g. Pendukung
h. Penguat
i. Pendorong
j. Perilaku sakit
Respon terhadap perilaku terhadap rasa
sakit,kecuali….
a. Kecemasan
b. Ketegangan
c. Frustrasi
d. Regresi
e. Sublimasi….
Bentuk prilaku manusia yang covert behavior
adalah….
f. Berjalan
g. Tanggapan……
h. Berpakaian
i. Beraksi
j. berbicara
Bentuk prilaku manusia yang overt behavior adalah….
a. Emosi
b. Sikap
c. Pengetahuan
d. Berfikir
e. Bereaksi……
Perilaku dan gejala perilaku yang tampak pada
kegiatan organisme tersebut di pengaruhi oleh
faktor intern adalah…
f. Pengetahuan….
g. Iklim
h. Budaya
i. Sosial
j. Ekonomi
Contoh prilaku innate behavior adalah..
a. Bicara
b. Makan
c. Insting…
d. Berlari
e. Berjalan
Cara membentuk perilaku sesuai dengan yang
diharapkan,kecuali….
f. Kondisioning
g. Insight
h. Pengertian
i. Trial….
j. model
Yang tidak termasuk dalam teori perilaku
manusia adalah,kecuali…..
a. Atribusi
b. Belajar….
c. Insetif
d. Dorongan
e. insting

Anda mungkin juga menyukai