Anda di halaman 1dari 18

Perkembangan Psikososial Dewasa Tengah (30-

60 Tahun)

Nama kelompok:

Mirza Alefandi (21117084)


Nasri Moersalin (21117087)
Nursyamsi Oktariani (21117090)
Nurul Hidayah (21117091)
Nurul Maesya (21117092)

Dosen pembimbing :
Definisi Psikososial

perkembangan psikososial
adalah perkembangan yang
berkaitan dengan emosi atau
mental seseorang dalam
berhubungan dengan orang
lain.
Definisi Masa Dewasa
Tengah
Pada umumnya masa dewasa madya atau usia
setengah baya dipandang sebagai masa usia antara 40
sampai 60 tahun. Usia dewasa madya dibagi menjadi dua
yakni usia madya dini yang dari usia 40-50 tahun dan
usia madya lanjut dari usia 50-60 tahun.
Masa  ini ditandai oleh adanya perubahan-perubahan
jasmani dan mental serta masuk masa untuk pensiun.
Usia madya disebut “tahap mengecilnya daur
keluarga” dalam kehidupan berumah tangga, karena
perubahan terpenting paad periode tersebut dibantu
dengan berkurangnya jumlah anggota keluarga yang
tinggal dirumah.
Karakteristik dewasa  madya

 Masa Krisis
 Masa berprestasi pada usia madya
 Penyesuaian Moral-Sosial
Dalam usia tengah baya, laki-laki dan perempuan sangat mirip dalam
beberapa bidang, akan tetapi jelas berbeda dalam beberapa bidang:
Bidang Laki-laki Perempuan
karier “Mengapa saya harus bekerja? Apa “Kapan saya dapat mulai bekerja? Bagaimana
yang telah saya capai dalam hidup saya dapat mengembangkan karier saya?”
saya? Bagaimana saya mengarahkan
tenaga saya untuk karier yang lebih
berarti?”
Keintiman Intim pada awal pernikahan untuk Sering menukar keintiman dengan sikap yang
mengokohkan pernikahan, kemudian
konsentrasi beralih pada karier. Masuk tegas, melihat dengan jelas kemana ia menuju dan
saat krisis mulai memikirkan hubungan sasarannya. Kadang berorientasi pada sasaran
antar pribadi yang hilang terutama
dengan anak-anaknya mengorbankan beberapa kualitas keintiman,
misalnya untuk mengejar karier atau pendidikan.

Sikap tegas Pada awal usia tengah baya melalaikan Ingin bergerak, ingin mencapai sasaran yang
keluarganya sementara memusatkan
pada karie, kemudian mulai mundur ke diharapkan, ke tempat dimana mampu untuk
belakang untuk menikmati beberapa bergerak maju. Namun sebagian besar waktunya
hal yang telah dicapainya,
menghendaki masa liburan yang lebih dihabiskan dengan keluarganya.
banyak.
Lanjutan :
Seksualitas Nafsu seksualnya sekarang lebih lambat Mengalami kebangkitan seksual
ketimbang puncaknya saat remaja. Namun
seorang pria usia paruh baya adalah kekasih yang baru, dorongan seksualnya
yang jauh lebih efektif, memahami bertambah
kebutuhan istri lebih utuh.

Pandangan Memikirkan kehidupan dan kematian – Tidak terlalu memikirkan tentang


terhadap sampai usia berapa akan hidup – berapa lama
kematian lagi masih memiliki waktu untuk kematian, karena wanita cenderung
menyelesaikan kewajibannya – apa yang hidup lebih lama, di satu pihak
benar-benar penting dalam hidupnya
baginya hidup baru saja dimulai
Arah perkembangan psikososial masa paruh baya menurut para ilmuwan:

Secara objektif : berkaitan dengan arah atau jalan, seperti


evolusi Madeleine Albright dari seorang istri dan ibu dengan
hasrat berpolitik ke perempuan dengan pangkat tertinggi
dalam pemerintahan AS.
Secara subjektif : berkaitan dengan kesadaran diri manusia,
orang-orang secara aktif menyusun kesadaran diri dan
struktur kehidupan mereka.
Perubahan dan kesinambungan harus dilihat dalam konteks
dan berkaitan dengan keseluruhan rentang kehidupan.
Contoh: bagaimana seseorang seperti Albright memberikan
arti pada dirinya dan seberapa puas dengan kehidupannya
(Moen &Wethington, 1999)
 
Kesejahteraan Psikologis Dan Kesehatan Mental Yang Positif

faktor-faktor apa saja yang memengaruhi kesejahteraan di masa


paruh baya :
Emosi
Kepuasan hidup
CAROLRYF : Dimensi kesejahteraan yang majemuk
Kesejahteraan sosial
Generativity sebagai satu faktor penyesuaian dan kesejahteraan
psikososial.
ASUHAN KEPERAWATAN PSIKOSOSIAL DEWASA TENGAH

1.Pengkajian
a.Pengertian
Perkembangan psikososial orang dewasa adalah
kemampuan terlibat dalam kehidupan keluarga,
masyarakat, pekerjaan, serta mampu membimbing
anaknya.
b. Karakteristik perilaku

Tugas perkembangan Perilaku individu dewasa

Perkembangan yang normal :  Kreatif


produktif
 Produktif

 Memperhatikan/peduli pada orang lain

Penyimpangan perkembangan :  Tidak bisa mempunyai anak


stagnasi
 Tidak dapat melakukan hal yang berguna

 Bertindak sesuka hati/semaunya sendiri


 Hanya memperhatikan diri sendiri
 Kurang mempunyai keinginan

 Tidak mempunyai komitmen pribadi


2. Diagnosis keperawatan
Potensial (normal) Aktual (penyimpangan)
 Mengadaptasi pertumbuhan keluarga  Stagnasi/terhambat
 Menyesuaikan perubahan dalam sistem
keluarga
 Mengadaptasi perubahan kesehatan ringan
 Mengevaluasi ulang tujuan pribadi
 Meningkatkan penerimaan diri
 Mengadaptasi peningkatan tanggungjawab
finansial
 Menggali alternatif untuk perawatan orangtua
 Merencanakan untuk pensiun
3. Tindakan keperawatan
a.Dewasa
1) Tujuan :
 Individu dapat menjelaskan perkembangan orang dewasa
yang normal dan menyimpang
 Individu dapat merencanakan tindakan untuk mencapai
perkembangan psikososial dewasa yang normal
 Individu dapat melakukan tindakan untuk mencapai
perkembangan psiksososial yang normal
2) Tindakan keperawatan
Tugas Tindakan keperawatan
perkembangan

Perkembangan yang a) Mendiskusikan dengan individu dewasa perkembangan psiksosial yang normal
normal : produktif dan menyimpang.
b) Mendiskusikan cara mencapai perkembangan psikososial yang normal :
menerima proses penuaan dan perubahan peran yang terjadi di keluarga
menikmati kebebasan dan kemandirian
berinteraksi dengan baik dan berbagi aktivitas rumah tangga dengan
pasangan
memperluas dan memperbaharui minat dan kesenangan
melakukan aktivitas sampingan (hobi) yang diminati.
c) Memotivasi/memberikan dukungan pada individu untuk melakukan tindakan
yang dapat memenuhi perkembangan psikososialnya
Lanjutan :
Penyimpangan a) Mendiskusikan dengan individu dewasa penyebab hambatannya
perkembangan : dalam mencapai tugas perkembangannya saat ini.
terhambat b) Mendiskusikan cara mengatasi hambatan tersebut.
c) Memotivasi dan mendampingi individu dalam menyelesaikan
masalah tersebut.
d) Mendiskusikan cara mencapai perkembangan psikososialnya
 menerima proses penuaan dan perubahan peran yang terjadi di
keluarga
 menikmati kebebasan dan kemandirian
 berinteraksi dengan baik dan berbagi aktivitas rumah tangga
dengan pasangan
 memperluas dan memperbaharui minat dan kesenangan
 melakukan aktivitas sampingan (hobi) yang diminati
e) Memotivasi/memberikan dukungan pada individu untuk melakukan
tindakan yang dapat memenuhi perkembangan psikososialnya
b.Keluarga
1) Tujuan :
Menjelaskan perilaku yang menggambarkan
perkembangan yang normal dan menyimpang.
Menjelaskan cara memfasilitasi perkembangan
orang dewasa.
Melakukan memfasilitasi perkembangan
psikososial orang dewasa.
2) Tindakan keperawatan
Tugas Tindakan keperawatan
perkembangan

Perkembangan yang a) Menjelaskan perkembangan psikososial orang dewasa yang normal dan
normal : produktif menyimpang pada keluarga
b) Mendiskusikan dengan keluarga cara memfasilitasi perkembangan individu
dewasa yang normal
c) Melatih keluarga untuk memfasilitasi perkembangan psikososial individu
dewasa .

Penyimpangan a) Mendiskusikan dengan individu dewasa penyebab hambatannya


perkembangan : dalam mencapai tugas perkembangannya saat ini.
Terhambat b) Memotivasi dan mendampingi individu dalam menyelesaikan
masalah tersebut.
c) Mendiskusikan cara mencapai perkembangan psikososialnya.
d) Memberikan dukungan pada individu untuk melakukan tindakan
yang dapat memenuhi perkembangan psikososialnya.

Anda mungkin juga menyukai