Anda di halaman 1dari 17

UMSurabaya

2018
Terbentuknya bangsa
Bangsa terbentuk karena semakin bertambahnya
manusia, yang diikuti oleh semakin kompleknya
kebutuhan yang harus dipenuhi oleh manusia yang
semakin bertambah tersebut

Bangsa terjadi karena persamaan ras, bahasa, istiadat


dan agama yang merupakan pembeda pembada bangsa
yang satu dengan bangsa yang lainnya ( Hans Kohn )
Pengertian Negara
Negara adalah kelanjutan dari keinginan manusia
untuk bergaul dengan orang lain dalam rangka
menyempurnakan segala kebutuhan hidupnya .
Semakin luas pergaulan manusia, semakin banyak pula
kebutuhannya, sehingga bertambah besar
kebutuhannya akan suatu organisasi negara yang akan
melindungi dan memelihara keselamatan hidupnya

Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok


manusia yang telah berkediaman di wilayah tertentu
( George Jelinek )
Unsur Pembentuk Negara :
1. Unsur Konstitutif : Unsur yang mutlak harus ada
pada saat negara berdiri .
- Rakyat
- Wilayah
- Pemerintahan yang berdaulat

2. Unsur Deklaratif : unsur yang tidak mutlak ada pada


saat negara itu berdiri , tetapi unsur ini boleh
dipenuhi ataumenyusul dipenuhi setelah negara
berdiri
1. RAKYAT
Rakyat suatu negara adalah semua orang yang secara
nyata berada dalam wilayah suatu negara yang tunduk
dan patuh pada peraturan dalam negara tersebut
Rakyat dalam suatu negara dapat
dibedakan atas hal-hal berikut :
a. PENDUDUK
Orang yang berdomisili secara tetap dalam wilayah suatu
negara untuk jangka waktu yang lama.
Di Indonesia penduduk memiliki status Kewarganegaraan
disebut (WNI) , orang asli Indonesia dan (WNA) warga
negara asing yang tinggal menetap di Indonesia.
Penduduk dibedakan menjadi Dua :
1. Warga negara : orang yang secara sah menurut hukum
menjadi anggota suatu negara.
2. Bukan warga negara : mereka yang menurut hukum tidak
diakui sebagai warga negara dan status
kewarganegaraannya adalah WNA
b. Bukan penduduk

Mereka yang berada dalam suatu negara tidak secara


menetap atau tinggal di suatu wilayah negara hanya
untuk sementara waktu. Status kewarganegaraannya
adalah warga negara asing
Contoh: turis asing yang sedang berlibur di suatu
negara
2. Wilayah
Wilayah merupakan unsur mutlak suatu negara.
Luas wilayah suatu negara ditentukan oleh
perbatasannya
Wilayah suatu negara dapat dibedakan atas :
a. Wilayah daratan
b. Wilayah Lautan
c. Wilayah Udara
d. Wilayah Ekstatritorial
A. Wilayah Daratan
Wilayah daratan tidak sepenuhnya dapat dimiliki
sendiri oleh suatu negara, negara harus berbagi wilayah
dengan negara lain
Wujud Batas wilayah :
-Batas Alamiah : Gunung, sungai , hutan
-Batas buatan : Pagar tembok, kawat berduri, pos jaga
-Batas Geografi : Lintang dan Bujur
B. Wilayah lautan
Tidak semua negara memiliki wilayah lautan, apalagi
negara yang berada di tengah-tengah benua .
Wilayah lautan dibatasi :
1.Pada mulanya ada dua konsep :
- Res Nullius
Laut dapat diambil dan dimiliki oleh setiap orang
- Res Communis
Laut adalah milik masyarakat sehingga tidak
dapat diambil atau dimiliki oleh setiap orang
Pada tanggal 10 Desember 1982 , PBB ( UNCLOS)
menyelenggarakan Konferensi hukum laut Internasional
III di Jamaika menghasilkan batas wilayah laut :
1. Laut Teritorial : Wilayah yang menjadi kedaulatan
penuh suatu negara dengan lebar 12 mil diukur dari
pulau terluar suatu negara.
2. Zona bersebelahan : Wilayah laut yang lebarnya 12 mil
dari laut teritorial suatu negara
3. Zona Ekonomi Ekslusif ( ZEE) : Wilayah laut suatu
negara yang lebarnya 200 mil ke laut bebas
4. Landasan Kontinen : daratan dibawah permukaan laut di
laut teritorial dengan kedalaman 200 m- lebih
5. Landasan Benua : Wilayah laut suatu negara yang
lebarnya lebih dari 200 mil, di tempat ini negara boleh
mengelola tetapi dibagi dengan masy internasional
C. Wilayah Udara
Wilayah udara suatu negara dapat di klaim
berdasarkan perjanjian internasional.
Perjanjian internasional yang pernah disepakati
mengenai wilayah Udara adalah KONVENSI PARIS
1919 dan KONVENSI CHICAGO 1944 .
Indonesia ketentuan wilayah udara diatur dalam UU
No. 20 tahun 1982, bahwa batas wilayah
kedirgantaraan termasuk orbit geostasioner adalah
setinggi 35,761 Km.
Ada dua teori tentang konsepsi wilayah
udara yang di kenal saat ini
1. Teori Udara Bebas :
Berpendapat bahwa Udara bebas dan dapat
dipetrgunakan oleh siapapun, tidak ada negara yang
mempunyai hak dan kedaulatan di ruang udara.
2. Teori Negara berdaulat :
Berpendapat bahwa suatu negara mempunyai
kedaulatan atas wilayah udara sampai batas yang
diperlukan untuk menjaga keamanan negara itu
D. Wilayah Ekstrateritorial
Wilayah suatu negara yang berada di luar wilayah
negara itu . Dengan kata lain wilayah negara tersebut
berada di wilayah negara lain/ di luar wilayah teritorial
suatu negara.

Contoh : Kantor kedutaan besar suatu negara di negara


lain. Kapal negara asing yang berlayar di laut bebas
dengan bendera suatu negara
3. Pemerintahan yang berdaulat
Adanya suatu pemerintahan yang berkuasa atas seluruh
wilayahnya dan segenap rakyatnya merupakan syarat
mutlak keberadaan negara.
Kedaulatan negara bersifat :
1.Asli : karena bukan berdasarkan kekuasaan lain
2.Tertinggi : Karena tidak ada kekuasaan lain yang
lebih tinggi di atasnya
3.Tidak dapat dibagi-bagi : baik kedalam maupun
keluar , negara itu berdaulat sepenuhnya
Pemerintahan dibedakan
menjadi dua
1. Pemerintahan dalam arti sempit :
Seluruh alat perlengkapan negara yang
melaksanakan fungsi pemerintahan saja, yaitu
lembaga eksekutif, yang bertugas menjalankan
Undang-undang yang telah dibuat oleh lembaga
legislatif
2. Pemerintah dalam arti luas :
3. Keseluruhan alat perlengkapan negara yang
memegang kekuasaan negara , yang meliputi
kekuasaan Legislatif, Eksekutif, Yudikatif
Kedaulatan yang dimiliki
pemerintah
1. Kedaulatan kedalam : Pemeintah memiliki
kewenangan tertinggi dalam mengatur dan
menjalankan organisasi negara sesuai dengan
peraturan perundangan yang berlaku

2. Kedaulatan Keluar : Pemerintah berkuasa bebas,


tidak terikat dan tidak tunduk dengan kekuatan
lain.

Anda mungkin juga menyukai