Tatalaksana Covid-19 PDPI COVID-19 • COVID-19 : Coronavirus Disease 2019 Istilah ini ditetapkan oleh WHO pada 11 Februari 2020 terhadap penyakit akibat infeksi virus corona tipe baru. • Virus Corona tipe baru itu diberi nama : SARS-CoV-2 • Virus ini dilaporkan pertama kali menyebabkan epidemi di Wuhan, Tiongkok pada tanggal 31 Desember 2019. FAKTA CORONAVIRUS • Beberapa sifat Coronavirus : - Sensitif terhadap panas - Menyukai suhu dingin dan kelembapan yang tidak terlalu tinggi - Efektif diinaktifkan oleh desinfektan yang mengandung : Klorin, Pelarut lemak dengan suhu 56o C selama 30 menit, Eter, Alkohol, Asam perioksiasetat, Detergen non-ionik, Formalin, Oxidizing agent dan Kloroform. Lanjutan FAKTA CORONAVIRUS
• Kebanyakan Coronavirus menginfeksi hewan dan
bersirkulasi di hewan. • Hewan yang sering sakit berat akibat infeksi virus ini : babi, sapi, kuda, kucing dan ayam. • Host virus ini biasanya adalah kelelawar, tikus bambu, unta dan musang. • Kelelawar juga menjadi sumber pada kasus infeksi Coronavirus sebelumnya, yaitu SARS dan MERS. • Penyebaran infeksi dari hewan ke manusia dan dari manusia ke manusia melalui : kontak, droplet, fecal-oral. Lanjutan FAKTA CORONAVIRUS
• Siapa yang bisa terinfeksi Coronavirus ?
- SEMUA ORANG BISA TERINFEKSI - Rentan terinfeksi Orang dengan sistem imun lemah, seperti : 1. Orang tua 2. Wanita hamil 3. Anak-anak 4. Orang yang menderita penyakit imun, penyakit yang progresifitas cepat dan parah. - Orang dengan sistem imun yang normal bisa tetap bisa terinfeksi, jika Terpapar virus dalam jumlah besar dalam satu waktu. FAKTA SARS-CoV-2 • Termasuk dalam kelompok betaCoronavirus. • Awal dinamakan Novel Coronavirus 2019 (2019- nCoV) Pada 10 Januari 2020, unsur gen virus pertama berhasil diidentifikasi Unsur gen virus corona tipe baru hampir mirip dengan penyebab SARS, yaitu SARS-CoV tipe baru diberi nama SARS-CoV-2. • Coronavirus tipe baru ini dapat bertransmisi dari kelelawar ke host perantara ke manusia kemudian bermutasi. Lanjutan FAKTA SARS-CoV-2
• Beberapa sifat Coronavirus tipe baru (SARS-
CoV-2) : - Dapat menjadi Kasus “Super-Spreader” : Virus bermutasi atau beradaptasi di dalam tubuh manusia Virus memiliki kekuatan dalam menularkan dan menginfeksi. - Target SARS-CoV-2 kemungkinan berlokasi di saluran napas bawah Menyebabkan Pneumonia (Radang Paru) yang ditandai : Demam, Batuk, dan Sesak.