TEKNIK

PEMILIHAN SAMPEL
Format pendataan
anak usia 1 – 5 tahun

Papul (P)
Papiloma (PI)
Ulkus (U)
Makula (M)

Tangan (T)
Badan (B)
Kaki (K)
Muka (M)
 PAPUL : bentuk
nodul kecil
berwarna
kemerahan, tidak
nyeri, kadang
gatal

ULKUS : koreng

MAKULA :
perubahan warna
dari kulit
disekitarnya

PAPILOMA : Permukaan menonjol (bertangkai), basah (getah), mudah

berdarah, kemerahan dan berbenjol-benjol kecil seperti bunga kol.
Getah dapat mengering di atas papul atau papiloma membentuk keropeng
atau krusta yang menutup papiloma. Lesi ini disebut krusta papilomata.
TABEL ANGKA RANDOM (TAR)
 1. Hitung Interval

Banyaknya Balita Hasil Pendaftaran Balita Di Desa Terpilih

I =
Jumlah Balita Yang Menjadi Sampel + Sampel Cadangan

Keterangan:

 Interval dihitung sampai Dua Angka dibelakang Koma.

 Jumlah balita yang menjadi Sampel Per Desa adalah 40 Balita.
 Jumlah Sampel Cadangan Per Desa adalah 10 Balita

Contoh Situasi :
Desa A memiliki jumlah balita terdaftar 110, maka:

110 Balita
I=
(40 + 10) Balita

Interval = 2,20
2. Menentukan Random Pertama (R1)
 2. Menentukan Random Pertama (R1)

Contoh Situasi:

Dari Tabel, Diperoleh Angka Di Sebelah Kanan Tanda Titik ( . ) adalah 26387
 2. Menentukan Random Pertama (R1)

2 63 87

Angka Kedua dan Ketiga

Untuk Menentukan Baris
63 - 35 = 28
Angka Pertama Angka Keempat dan Kelima
Untuk Menentukan Hal TAR Untuk Menentukan Kolom
 Genap : Hal 2 87 - (25+25+25) = 12
 Ganjil : Hal 1
2. Menentukan Random Pertama (R1)
KESIMPULAN
TAR Yang Digunakan Adalah
TAR pada Halaman 2, Baris ke 28 dan Kolom ke 12
2. Menentukan Random Pertama (R1)

 Angka Random Pertama (pembacaan

awal) harus lebih kecil atau sama dengan
Angka Interval.

 Bila angka yang didapat lebih besar, cari

angka yang lebih kecil pada kolom yang
sama pada baris di bawahnya.
Contoh Situasi : Desa A  2,20
Angka random harus lebih kecil atau sama
dengan interval (2,20) yaitu angka 1 atau 2.
(Jika Angka Interval nilainya Puluhan (2 Digit) maka kolom
yang digunakan adalah 2 kolom yaitu Kolom 12 dan 13)

Karena R1 = 0 maka kita akan mencari angka

1 atau 2 yang berada baris dibawahnya pada
kolom yang sama. Diperoleh angka 1 pada
baris 30 kolom 12
3. Menentukan Random (R2) dst

R1 = 1
R2 = R1 + I = 1 + 2,20 = 3,20  3
R3 = R1 + 2 I = 1 + (2 x 2,20) = 1 + 4,4 = 5,4  5
R4 = R1 + 3 I = 1 + (3 x 2,20) = 1 + 6,6 = 7,6  8
.
.
Rn = R1 + (n-1) I;
.
.
R40 = R1 + 39 I.

Kesimpulan:

 Sampel pertama merupakan balita

dengan nomor urut 1 pada tabel daftar
nama balita
 Sampel kedua merupakan balita dengan
nomor urut 3, dst
https://laporframbusia.blogspot.c
om