Anda di halaman 1dari 14

DASAR – DASAR PROMOSI

KESEHATAN DAN PERILAKU


 Visi : Meningkatnya kemampuan masyarakat
untuk memelihara dan meningkatkan derajat
kesehatan baik fisik,mental,dan sosial sehingga
dapat hidup produktif secara ekonomi mapun
sosial
 Misi :
 Melakukan advocacy untuk mewujudkan political
will
 Menjalin kemitraan dengan berbagai sektor yang
terkait kesehatan
 Memberdayakan masyarakat (enabling )
 Sasaran pendidikan kesehatan dibedakan atas
3:
 Sasaran primer yakni sasaran langsung
kepada yang disasar
 Contoh pendidikan kesehatan untuk
peserta KB, pemberian ASI eksklusif
 Sasaran sekunder
 Sasaran tak langsung misalnya penkes
kepada TOMA,TOGA,TODA
 Sasaran tertier
 Sasaran tak langsung yakni para pembuat
kebijakan dan pengambil keputusan
 Berdasarkan aspek Kesehatan
 Aspek promotif untuk masyarakat yang belum
terpapar penyakit atau relatif sehat agar
mempertahankan kesehatannya
 Aspek preventif
 Pencegahan primer bagi masyarakat yang beresiko terpapar
berbagai penyakit misalnya : bumil, perokok dan pekerja seks
 Pencegahan sekunder bagi masyarakat yang mengalami
penyakit kronis seperti TBC,asma, diabetes, hypertensi
 Pencegahan tertier bagi masyarakat yang baru pulih dari
sakitnya
 Berdasarkan tatanan pelaksanaan
 Tatanan keluarga
 Tatanan sekolah
 Tempat – tempat umum
 Tempat kerja
 Fasilitas atau Sarana Pelayanan
Kesehatan
 Berdasarkan Tingkatan Pencegahan
 Health Promotion antara lain peningkatan gizi balita, sanitasi
lingkungan dan jamban keluarga
 Spesific Protection seperti pemberian informasi tentang
perlunya vaksinasi dan immunisasi
 Early diagnosis and prompt treatment
 Temuan kasus dini berbagai penyakit seperti TBC, gizi
buruk, lumpuh layu
 Disability Limitation; penkes untuk mencegah akibat lanjut
dari kecacatan
 Rehabilitation
 Penkes bagi mereka yang baru pulih dari penyakit dengan
maksud agar tidak kembali menjadi sakit seerti baru sembuh
dari hipertensi, diabetes, kusta
 Perilaku adalah perbuatan yang dilakukan sebagai
hasil dari proses pembelajaran
 Dalam hubungan ini perilaku dibedakan atas
perilaku tertutup dan perilaku terbuka
 Menurut Skinner perilaku adalah hasil dari
hubungan antara stimulus dan respon ( S-R Bond
Theory )
 Skinner membedakan perilaku menjadi 2 respon :
 Reflexive respond
 Respon yang bersifat tetap terhadap stimulus
tertentu
 Operant respond
 Respon yang dihasilkan karena adanya
stimulus yang diperkuat
 Lawrence Green (1980) mengemukakan 3
faktor utama yang mempengaruhi perilaku :
 Faktor predisposing
 Pengetahuan, sikap,tradisi dan kepercayaan
 Faktor enabling
 Ketersediaan sarana, prasarana dan fasilitas
 Faktor reinforcing
 Sikap dan perilaku tokoh masyarakat, tokoh agama dan
tokoh adat
 Pendidikan kesehatan diperlukan untuk
mengubah perilaku atau kebiasaan masyarakat
 Teori perubahan perilaku antara lain :
 Teori stimulus organisme
 Teori Festinger ( Dissonance theory )
 Teori fungsi
 Teori Kurt Lewin
 Perubahan perilaku terjadi karena
adanya stimulus yang terus menerus
pada individu
 Dalam proses pendidikan tidak serta
merta mengubah perilaku
 Oleh karena itu dibutuhkan perhatian
dan pengertianyang mendalam agar
stimulus dapat diterima oleh individu
Teori ini mengemukakan bahwa
perubahan perilaku terjadi karena
adanya dari individu untuk
menyeimbangkan aspek kognitif dari
kondisi ketidak seimbangan yang
dialaminya
Kognitif dalam hal ini diartikan dalam
bentuk pendapat , pengetahuan dan
keyakinan
 Teori ini mengemukakan bahwa
perubahan perilaku terjadi apabila stimulus
yang diterima dapat dimengerti dan sesuai
dengan kebutuhan dan individu
 Katz (1960) membedakan fungsi-fungsi
dimaksud sbb:
 Fungsi instrumen
 Stimulus berfungsi menjadi alat yang mampu
memberikan kesadarandan pengertian
sehingga menimbulkan motivasi
 Fungsi defence mechanism
 Stimulus berfungsi menimbulkan respon
mempertahankan diri terhadap penyakit
 Teori Kurt Lewin menggambarkan bahwa perubahan perilaku
terjadi apabila terdapat keseimbangan antara kekuatan
pendorong dan kekuatan penahan dalam diri individu
Ada 3 kemungkinan terjadinya perubahan perilaku karena :
1. Meningkatnya kekuatan pendorong
2. Menurunnya kekuatan penahan
3. Meningkatnya kekuatan pendorong menurunnya kekuatan
penahan
 WHO membedakan bentuk perubahan
sbb
1. Perubahan alamiah
2. Perubahan terencana
3. Kesediaan berubah

Anda mungkin juga menyukai