MEGARIA SIHOMBING
1710029017
Nama : Tn. L
Umur : 34 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. HB Suparno RT. 29
Kelurahan Rawa Makmur
Pekerjaan : Nelayan
NO Nama Status Umur Suku Pendidikan Pekerjaan
1. Ny. N Ibu 32 tahun Bugis SMA IRT
Keluhan Utama
Bercak-bercak putih di lengan kiri
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang 9 bulan yang lalu dengan keluhan adanya bercak bercak kecil
berwarna merah muda pada tangan kiri punggung atas, paha kiri dan betis kiri.
Awalnya bercak tersebut pertama kali hanya muncul pada tangan kiri saja yang
terasa nyeri, namun lama kelamaan bercak tersebut bertambah banyak dan
meluas serta tidak menimbulkan rasa nyeri ataupun gatal. Istri pasien pernah
memberikan salep kulit yang dibeli sendiri dari apotek, namun keluhan pasien
tidak pernah membaik. Selain itu pasien juga mengeluhkan jari - jari
tangannya sulit dibengkokkan. Kemudian pasien berobat ke dokter umum,
dilakukan pemeriksaan fisik dan laboratorium, di dapatkan hasil positif pasien
menderita penyakit kusta. Dokter merencanakan pengobatan dilakukan selama
1 tahun di Puskesmas. Sekarang pasien mendapatkan pengobatan kusta bulan
ke-8 dari Puskesmas. Setelah rutin mengkonsumsi obat dari puskesmas selama
± 7 bulan bercak-bercak pada tubuh pasien sudah tidak memerah lagi namun
seperti menghitam, jari-jari tangan sudah dapat digerakkan dengan baik dan
tidak ada reaksi alergi selama pengobatan.
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien sebelumnya tidak pernah mengalami keluhan seperti ini
Tidak terdapat riwayat penyakit Hipertensi maupun Diabetes melitus
Kepala/leher Anemis (-/-), Ikterik (-/-), sianosis (-), pembesaran KGB (-)
Ekstremitas Akral hangat, CRT < 2”, edema (-), sianosis (-)
Status Lokalis
Pemeriksaan Kulit
Status Dermatologikus:
Regio : Brachii S, antebrachii S, thorax posterior,
femoralis D, cruris S
Distribusi : Generalisata
Warna : Hipopigmentasi dengan tepi kemerahan
Ukuran : 6 x 8 cm
Jumlah : Multipel
Efloresensi primer : Plak
Eflorensensi sekunder : -
Batas : Tegas
Kuku : Jaringan sekitar kuku tidak ditemukan kelainan
Pemeriksaan saraf :
GCS : 15, E4M6V5
Rangsang meningeal (-)
Saraf kranial : Dalam batas normal
Motorik : Gerak involunter (-),
MMT eks.Sup: 5/5/5
MMT eks.Inf: 5/5/5
Refleks fisiologis: Biseps (+/+), Trisep (+/+), Patella (+/+), Achilles (+/+)
Refleks patologis: Babinski (-/-)
Pemeriksaan sensibilitas
Di daerah lesi:
Halus –kasar : Hipo-estesi
Panas –dingin : Tidak dilakukan
Tajam –tumpul : Tidak dilakukan
Pemeriksaan Penunjang
Fisher grading system
Diagnosis
ICD 10 (A30) Morbus Hansen Multibasiler
Penatalaksanaan
1. Non-farmakologis
a.Edukasi mengenai penyakit, gejala, faktor predisposisi dan terapi serta efek sampingnya kepada
pasien dan keluarga pasien.
b.Edukasi bahwa penyakit ini dapat menular sehingga orang-orang sekitar harus menjaga kebersihan
dan menjaga daya tahan tubuh.
c.Edukasi pasien untuk segera mendatangi fasilitas kesehatan jika keluhan memberat atau terdapat
efek samping dari pengobatan.
Usul terapi non farmakologis dari dokter muda :
Kegiatan pencegahan cacat : 3M (memeriksa, melindungi, merawat diri)
Untuk daerah yang mati rasa: 1. Memeriksa dengan sering berhenti dan periksa tangan dengan teliti
apakah ada luka atau lecet sekecil apapun. 2. Melindungi tangan dari benda yang panas, kasar
ataupun tajam, dengan memakai kaos tangan tebal atau alas kain dan mencegah luka. 3. merawat luka
jika ada luka, memar, atau lecet sekecil apapun, rawatlah dan istirahatlah bagian tangan itu sampai
sembuh
2. Farmakologis
Pasien saat ini mendapatkan:
1 kapsul klofazimin dosis 50 mg
1 tablet dapson dosis 50 mg
Usul terapi farmakologis dari dokter muda:
1 kapsul klofazimin dosis 50 mg
1 tablet dapson dosis 50 mg
Penatalaksanaan
Tujuan :
1. identifikasi sumber perdarahan dengan
kemungkinan bisa diintervensi dengan pembedahan
atau tindakan intravascular lain.
2. pencegahan perdarahan ulang, pencegahan
dan pengendalian vasospasme, serta
manajemen komplikasi medis dan neurologis
lainnya.
Komplikasi