Anda di halaman 1dari 16

PERAN PERAWAT DALAM TATANAN

PELAYANAN KESEHATAN

Kelompok 3 :

- Aryani Arif Palimai - Arnita Giznayanti


- Hasriani - Nurwahida
- Nurfaidah - Sri Aninda Azis
- Nurul Ihwana - Hajrah
- Yunus - Salma
- Claudia Buheli - Sutrianita Siddin
- Fany Ekawati - Arnita
A. DEFINISI
1. PERAN
Peran adalah timgkah laku yang diharapkan oleh
orang lain terhadap seseorang sesuai dengan
kedudukan dalam sistem, yang dapat dipengaruhi
oleh keadaan sosial (dari profesi maupun dari luar
profesi).
2. PERAWAT
Menurut UU RI NO 23 tahun 1992 tentang
kesehatan, mendefinisikan perawat adalah mereka
yang memiliki kemampuan dan kewenangan
melakukan tindakan keperawatan
berdasarkan ilmu yang dimilikinya yang
diperoleh melalui pendidikan keperawatan.
B. PERAN PERAWAT PROFESIONAL
DALAM PRAKTIK PROFESI
ELEMEN

KORDINATOR KONSELOR
PELAKSANA
KOLABORATOR PENDIDIK

PEMBAHARU
KONSULTAN
PENELITI
ADVOKAT
Peran Perawat dalam pelayanan
Kesehatan
 Pemberi asuhan keperawatan
 Komunikator
 Pendidik
 Pembela/Advokat klien
 Konselor
 Pembawa perubahan
 Pemimpin
 Manager
 Peneliti
Pemberi asuhan keperawatan

 Membantu klien secara fisik dan


psikologik dengan tetap menjaga
martabat klien
 Tindakan keperawatan dapat
melibatkan asuhan secara penuh,
sebagian atau suportif-edukatif
 Bertujuan memandirikan klien seoptimal
mungkin
 Mencakup aspek fisik, psikologik,
sosial- kultural dan spiritual
Komunikator

 Komunikasi terintegrasi dalam semua peran


keperawatan
 Perawat berkomunikasi dengan klien,
pendukung klien, tenaga kesehatan lain, dan
keluarga & komunitas
 Perawat mengidentifikasi masalah klien dan
mengkomunikasikan secara verbal atau tertulis
kepada tim kesehatan lain
 Perawat harus kompeten untuk
mengkomunikasikan secara jelas dan tepat agar
kebutuhan kesehatan klien dapat terpenuhi
Pendidik
 Membantu klien belajar tentang kesehatan
dan cara memulihkan atau memelihara
kesehatan mereka
 Mengkaji kebutuhan pembelajaran dan
kesiapan klien untuk belajar, menetapkan
tujuan belajar yang spesifik, menerapkan
strategi penyuluhan dan mengukurnya
 Mendidik perawat dengan tingkat pendidikan
yang lebih rendah dan berbagi kepakarannya
dengan sesama perawat dan tenaga
kesehatan lain.
Pembela/Advokat klien

 Bertindak melindungi klien


 Memberikan informasi yang diperlukan
klien atau memfasilitasi agar tenaga
kesehatan lain memberikan informasi
yang diperlukan klien
 Menjelaskan kepada klien tentang hak
hak mereka dan membantu mereka
untuk berbicara
Konselor
 Proses membantu klien untuk mengetahui
dan mengatasi masalah psikologik atau
sosial, meningkatkan hubungan
interpersonal, dan meningkatkan
pertumbuhan personal
 Memberikan dukungan emosional,
intelektual, dan psikologik
 Membantu klien untuk mengembangkan
sikap, perasaan dan perilaku dengan melihat
alternatif perilaku lain yang lebih sehat dan
meningkatkan kemampuan pengendalian diri.
Pembawa perubahan
 Memodifikasi perilaku, lingkungan dan
sistem dan membantu klien
memperoleh kembali kesehatannya.
 Membawa pembaharuan dalam sistem
pelayanan dan asuhan keperawatan
 Mengurangi resistensi terhadap
perubahan dalam peningkatan kualitas
pelayanan dan asuhan keperawatan
Pemimpin

 Mempengaruhi orang lain untuk bekerjasama


mencapai tujuan spesifik
 Diterapkan pada berbagai tingkat sistem
klien: individu, keluarga, kelompok dan
komunitas
 Kepemimpinan efektif merupakan proses
belajar yang membutuhkan pemahaman
tentang kebutuhan dantujuan yang
memotivasi orang lain, pengetahuan
menerapkan keterampilan kepemimpinan,
interpersonal untuk pengaruhi orang lain
Manager
 Mengelola asuhan keperawatan pada sistem
klien: individu, keluarga, kelompok dan
komunitas
 Mendelegasikan kegiatan keperawatan dan
melakukan evaluasi dan pembinaan terhadap
kinerja mereka
 Memiliki pemahaman tentang struktur
organisasi dan dinamikanya, kewenangan,
akuntabilitas, kepemimpinan, teori berubah,
advokasi, delegasi, supervisi dan evaluasi
Manager
 Mengelola asuhan keperawatan pada sistem
klien: individu, keluarga, kelompok dan
komunitas
 Mendelegasikan kegiatan keperawatan dan
melakukan evaluasi dan pembinaan terhadap
kinerja mereka
 Memiliki pemahaman tentang struktur
organisasi dan dinamikanya, kewenangan,
akuntabilitas, kepemimpinan, teori berubah,
advokasi, delegasi, supervisi dan evaluasi
Peneliti
 Menggunakan riset untuk meningkatkan mutu
pelayanan dan asuhan keperawatan
 Di Klinik, perawat membutuhkan:
1.kesadaran tentang proses dan bahasa
Riset
2.sensitif pada permasalah yang
berhubungan dengan hak azasi manusia
3.berperanserta dalam mengidentifikasi
masalah yang layak diteliti
4.memilah temuan riset yang layak
dimanfaatkan
Manager
 Mengelola asuhan keperawatan pada sistem
klien: individu, keluarga, kelompok dan
komunitas
 Mendelegasikan kegiatan keperawatan dan
melakukan evaluasi dan pembinaan terhadap
kinerja mereka
 Memiliki pemahaman tentang struktur
organisasi dan dinamikanya, kewenangan,
akuntabilitas, kepemimpinan, teori berubah,
advokasi, delegasi, supervisi dan evaluasi
Thank
you

Anda mungkin juga menyukai