KELOMPOK RIVER 12
1. HUSWAN WAHYULLAH
2. TAUFIK HIDAYAT
3. NUR KHOLIS
4. RISWANDA ARIS
MUNANDAR
Memasang tali untuk membentuk 1
penampang sungai
Mengukur kecepatan arus
menggunakan alat current meter
TABEL HASIL
PENGUKURAN
CURRENT METER
No. Kedalaman sungai Lebar sungai Jarak pertitik Kecepatan Luas penampang Debit aliran
Titik
Segmen (m) (m) (m) (m/det) (m²) (m³/det)
1 0 34,2 5,7 0,00
P0 2 0 34,2 5,7 0,00
P1
3
Rata-rata
1
2
0
0
1,3
1,3
34,2
34,2
34,2
34,2
5,7
5,7
5,7
5,7
0,00
0,00
0,60
0,60
3 1,3 34,2 5,7 0,80
Rata-rata 1,3 34,2 5,7 0,666
1 1,33 34,2 5,7 1,10
P2 2 1,33 34,2 5,7 1,20
3 1,33 34,2 5,7 0,80
Rata-rata 1,33 34,2 5,7 1,033
1 0,85 34,2 5,7 0,90
P3 2 0,85 34,2 5,7 0,90
3 0,85 34,2 5,7 0,80
Rata-rata 0,85 34,2 5,7 0,866
1 0,6 34,2 5,7 0,20
P4 2 0,6 34,2 5,7 0,30
3 0,6 34,2 5,7 0,40
Rata-rata 0,6 34,2 5,7 0,3
1 0,3 34,2 5,7 0,50
P5 2 0,3 34,2 5,7 0,40
3 0,3 34,2 5,7 0,50
Rata-rata 0,3 34,2 5,7 0,466
1 0 34,2 5,7 0,00
P6 2 0 34,2 5,7 0,00
3 0 34,2 5,7 0,00
Rata-rata 0 34,2 5,7 0,00
Jumlah (Σ) 39,9 3,361
Jarak Kedalaman
Titik
(cm) (cm)
P0 0 0
P1 570 130
P2
P3
P4
1140
1710
2280
133
85
60
P5 2850 30
P6 3420 0
-30
Kedalaman Sungai
-50
-60
(cn)
-85
-130 -133
TABEL HASIL PERHITUNGAN
PERCOBAAN CURRENT METER
No. Kedalaman sungai Lebar sungai Jarak pertitik Kecepatan Luas penampang Debit aliran
Titik
Segmen (m) (m) (m) (m/det) (m²) (m³/det)
1 0 34,2 5,7 0,00 0,00
P0 2 0 34,2 5,7 0,00 0,00 0,00
3 0 34,2 5,7 0,00 0,00
Rata-rata 0 34,2 5,7 0,00 0,00
1 1,3 34,2 5,7 0,60 2,223
P1 2 1,3 34,2 5,7 0,60 3,705 2,223
3 1,3 34,2 5,7 0,80 2,964
Rata-rata 1,3 34,2 5,7 0,666 2,467
1 1,33 34,2 5,7 1,10 8,24
P2 2 1,33 34,2 5,7 1,20 7,495 8,99
3 1,33 34,2 5,7 0,80 4,97
Rata-rata 1,33 34,2 5,7 1,033 7,742
1 0,85 34,2 5,7 0,90 5,38
P3 2 0,85 34,2 5,7 0,90 6,213 5,38
3 0,85 34,2 5,7 0,80 4,97
Rata-rata 0,85 34,2 5,7 0,866 5,380
1 0,6 34,2 5,7 0,20 0,83
P4 2 0,6 34,2 5,7 0,30 4,133 1,24
3 0,6 34,2 5,7 0,40 1,65
Rata-rata 0,6 34,2 5,7 0,3 1,239
1 0,3 34,2 5,7 0,50 1,28
P5 2 0,3 34,2 5,7 0,40 2,565 1,03
3 0,3 34,2 5,7 0,50 1,28
Rata-rata 0,3 34,2 5,7 0,466 1,195
1 0 34,2 5,7 0,00 0,00
P6 2 0 34,2 5,7 0,00 0,855 0,00
3 0 34,2 5,7 0,00 0,00
Rata-rata 0 34,2 5,7 0,00 0,00
Jumlah (Σ) 39,9 3,361 24,966 18,023
Kesimpulan:
Berdasarkan hasil yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kedalaman
sungai dengan debit yang mengalir adalah berbanding lurus, dimana semakin
dalam kedalaman sungai maka semakin besardebit yang mengalir.
PERCOBAAN II
Penetapan Konsentrasi
Sedimen
Metode Secci Disk
TUJUAN :
Tujuan percobaan ini adalah untuk mengetahui konsentrasi
sedimen di dalam sungai dengan menggunakan secci disc.
Alat percobaan
Penangkap
Sedimen
Prosedur Pelaksanaan
Mengambil sedimen melayang dengan penangkap sedimen
terbalik. Dimana semakin dalam secci disk, maka konsentrasi sedimennya
semakin kecil begitupun sebaliknya.
PERCOBAAN III
Penetapan Muatan
Sedimen Sungai
Tujuan :
Tujuan percobaan ini adalah untuk mengetahui muatan
sedimen didalam sungai yang terbagi atas dua jenis yaitu
sedimen melayang ( suspended load ) dan sedimen merayap
( bed load )
Alat percobaan
Penangkap Botol berkapasitas Thin Box
Sedimen ±1500 ml
Sampel yang dibawa ke laboratorium
diberi label nama dan diendapkan
selama 24 jam
analisa
3 0
1 0
P1 2 1 666 444 141,957
3 1
1 0
P2 2 1 333 222 222,746
3 0
1 1
P3 2 1 666 444 309,578
3 0
1 0
P4 2 0 333 222 35,647
3 1
1 1
P5 2 1 666 444 68,763
3 0
1 0
P6 2 0 0 0 0
3 0
TABEL REKAP HASIL PERHITUNGAN
DEBIT (Q), KONSENTRASI SEDIMEN (Cs), DAN DEBIT SEDIMEN (Qs)
TITIK
m³/dtk mg/lt mg/lt ton/hari ton/hari
450
400
f(x) = 2.45 x + 319.52
konsentrasi sedimen (cs) oven
350
R² = 0.03
300
250
200
150
100
50
0
5 10 15 20 25 30
2500
konsentrasi sedimen (cs) oven
2000
f(x) = 4.5 x
R² = 1
1500
1000
500
0
200 250 300 350 400 450 500
Berat sedimen(mg)
TABEL HASIL PERHITUNGAN PENGGABUNGAN KONSENTRASI SEDIMEN (Cs)
DAN MUATAN SEDIMEN MELAYANG (Qs)
Titik
Cs Qs
(mg/L) (ton/hari)
P0 0 0
P1 226,505 71,939
P2 115,106 114,119
P3 226,977 157,103
P4 119,909 18,777
P5 235,844 35,809
P6 0 0
TOTAL 924,341 397,747
KESIMPULAN :
Setelah melakukan percobaan dapat disimpulkan bahwa besar muatan
sedimen melayang sungai adalah 397,747 ton/hari.
PERCOBAAN III
Penetapan Muatan
Sedimen Sungai
Metode Borland dan
Maddock
keterangan :
Hasil perhitugan debit muatan sedimen melayang
(suspended load) dipergunakan untuk menghitung
prediksi total sedimen. Material dasar atau muatan
dasar (bed load) diperkirakan berdasarkan metode
balitbang, yaitu menggunaan tabel “ Borland
Maddock”
Titik P1
Cs = 226,505 PPM
Berdasarkan persentase sedimen dasar menurut tabel borland
maddock yaitu 226,505 PPM < 1000 PPM, maka bahan asala sedimen
melayang sama dengan bahan bed load clay, silt dengan sedikit pasir,
dan presentase sedimen dasar terhadap layang yaitu 50%, maka:
QI1 = 50% x Qs titik P1
= 50% X 71,939
= 35,969 ton/hari
Titik P2
Cs = 115,106 PPM
Berdasarkan persentase sedimen dasar menurut tabel borland
maddock yaitu 115,106 PPM < 1000 PPM, maka bahan asala sedimen
melayang sama dengan bahan bed load clay, silt dengan sedikit pasir,
dan presentase sedimen dasar terhadap layang yaitu 50%, maka:
QI2 = 50% x Qs titik P2
= 50% X 114,119
= 57,059 ton/hari
Titik P3
Cs = 226,977 PPM
Berdasarkan persentase sedimen dasar menurut tabel borland
maddock yaitu 226,977 PPM < 1000 PPM, maka bahan asala sedimen
melayang sama dengan bahan bed load clay, silt dengan sedikit pasir,
dan presentase sedimen dasar terhadap layang yaitu 50%, maka:
QI3 = 50% x Qs titik P3
= 50% X 157,103
= 78,551 ton/hari
Titik P4
Cs = 119,909 PPM
Berdasarkan persentase sedimen dasar menurut tabel borland
maddock yaitu 119,909 PPM < 1000 PPM, maka bahan asala sedimen
melayang sama dengan bahan bed load clay, silt dengan sedikit pasir,
dan presentase sedimen dasar terhadap layang yaitu 50%, maka:
QI4 = 50% x Qs titik P4
= 50% X 18,777
= 9,388 ton/hari
Titik P5
Cs = 235,844PPM
Berdasarkan persentase sedimen dasar menurut tabel borland
maddock yaitu 235,844 PPM < 1000 PPM, maka bahan asala sedimen
melayang sama dengan bahan bed load clay, silt dengan sedikit pasir,
dan presentase sedimen dasar terhadap layang yaitu 50%, maka:
QI5 = 50% x Qs titik P5
= 50% X 35,809
= 17,904 ton/hari
Jadi total debit muatan dasar (Qs) :
ΣQI = QI1 + QI2 + QI3 + QI4 + QI5
= 35,969 + 57,059 + 78,551 + 9,388 + 17,904
= 198,871 ton/hari
Debit muatan dasar dalam m 3 / tahun
ΣQI = 198,871 ton/hari
1400 kg/ m3
= 198,871 ton/hari x 1000 kg
1400 kg/ m3
= 198871 kg/hari
1400 kg/ m3
= 142,050 m3 / hari x 365 hari
= 51848 m3 / tahun
KESIMPULAN :
Setelah melakukan analisa data hasil percobaan maka dapat disimpulkan
bahwa debit muatan dasar sungai sebesar 51848 m3 / tahun .
Metode Peter-Meyer
A. Muatan Sedimen Dasar Menggunakan Persamaan Mayer Peter
4
𝜙 = ( − 0,188)1/2
𝜑
5. Sehingga diperoleh debit muatan sedimen per unit lebar
adalah :
1/2
𝑞𝑏 𝛾 1
𝜑= ቆ × ቇ
𝛾𝑠 𝛾𝑠− 𝛾 𝑞 × 𝐷50 3
Dimana : Dimana :
3
q = debit aliran (m /dt) q = debit aliran (m 3/dt)
Qb = debit muatan sedimen dasar (kg/dt/m) Qb = debit muatan sedimen dasar (kg/dt/m)
3
𝛾𝑤 = berat jenis dan kerapatan air (kg/m ) 𝛾𝑤 = berat jenis dan kerapatan air (kg/m 3)
𝛾 = berat jenis dan kerapatan partikel (kg/m 3) 𝛾 = berat jenis dan kerapatan partikel (kg/m 3)
D50 = ukuran median diameter butir (mm) D50 = ukuran median diameter butir (mm)
R = jari-jari hidrolis = kedalaman rata-rata (m) R = jari-jari hidrolis = kedalaman rata-rata (m)
n’ = koefisien kekasaran manning dasar rata n’ = koefisien kekasaran manning dasar rata
qb = debit muatan sedimen dasar (kg/dt) qb = debit muatan sedimen dasar (kg/dt)
1
n
S V n 2
2 1
R 87,6 cm 0,876 m
Penyelesaian :
R 3 2
1 V n
V n
S 2 2 S
2
R 3
R
3
2 2
V n
S 2 0,665 0,045
S
2
R 3
0,876 3
S 0,013687
2) Analisa perhitungan debit muatan sedimen
• Debit (Q)
3
m
• Luas penampang (A) = 18,023 dtk
• Lebar aliran (B) = 24,966 m 2
kg
• Percepatan gravitasi bumi (g) = 1000 m 3
D90 6
n'
26
1
4,3 6
n'
26
n' 0,049
s - w D50
x
w 3
n' 2
S xR
n
1400 - 1000 0,48
x 3
1000 0,002632 2
0,013687
x 0,876
0,049
7,298
d) Intensitas angkut sedimen dasar adalah :
3
4 2
0,188
3
4 2
0,188
7,298
0,216
e) Laju sedimen dasar persatuan lebar dihitung dengan persamaan
berikut :
1
2 w 1 2
qb
x x qb 2 x 0,154 0,216 x 1400
s s - w
g x
D50 3 2 0,216 x 1400
1 qb
qb2
1000 1 2
0,154
0,216 x x 3
1400 1400 - 1000
9,81 x 0,48 qb 2 1963,636 kg/dtk 3 / m
qb 2 qb 1963,636
0,216 x 0,154
1400 qb 44,312 kg/dtk / m
Jadi,debit sedimen dasar untuk seluruh dasar sungai adalah :
Qb qb x B
Qb 44,312 kg/dtk/m x 34,2 m
Qb 1515,47 kg/dtk
Debit sedimen dasar dalam
m3/tahun
Qb 1515,47 kg/dtk
1
Qb 1515,47 x
1000 Catatan :
1 kg 0,001 m 3 / tahun
31536000
1 jam 3600 detik
1 31536000
Qb 1515,47 x x
1 hari 3600 x 24 86400
1000 1 1 tahun 86400 x 365 31536000
31536000
Qb 1515,47 x
1000
Qb 47791861,92 m3 / tahun
KESIMPULAN :
Setelah melakukan analisa data hasil percobaan maka dapat disimpulkan
bahwa besarnya debit sedimen dasar sungai sebesar 47791861,9. 2 m3 / tahun
PERCOBAAN IV
Berat Jenis
Tujuan:
Tujuan percobaan ini adalah untuk menentukan
berat jenis sedimen yang lolos saringan No. 40
dengan menggunakan labu ukur.
Alat percobaan
Thermometer Pompa vakum Thin Box
Hasil Sampel
Pemeriksaan Unit
I II II
w1 Berat sampel kondisi diudara Gram 50 50 50
w2 Berat labu ukur Gram 154 154 154
w3 Berat labu ukur + Sampel Gram 204 204 204
w4 Berat labu ukur+Air+Berat sampel Gram 365 367 364
w5 Berat labu ukur+Air Gram 334 336 333
w6 Suhu °C 29 29 30
w7 Faktor koreksi gr/cm³ 0,99598 0,99598 0,99568
Berat jenis gr/cm³ 2,621 2,621 2,620
Berat Jenis Rata-rata 2,620
KESIMPULAN :
Berdasarkan hasil analisa data yang telah dilakukan dapat disimpulkan
bahwa berat jenis sedimen berdasarkan pemeriksaan berat jenis adalah
(nonorganik).
ANALISA SARINGAN
Alat & Bahan
Timbangan
Saringan
Digital
Sampel
sedimen