Anda di halaman 1dari 23

Journal

Reading

EVALUASI STATUS PLASEBO DARI


NEBULISASI SALINE NORMAL PADA PASIEN
DENGAN BRONKIOLITIS VIRAL AKUT:
TINJAUAN SISTEMATIS DAN META-ANALISIS

Dipresentasikan oleh:
Pembimbing: dr.

KEPANITERAAN KLINIK SENIOR ILMU


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ABDURRAB
RSUD
2019
Pendahuluan
• Bronkiolitis viral akut  salah satu penyakit yang paling
sering terjadi pada anak-anak
• Belum ada terapi nebulisasi berbasis bukti yang cukup
mapan untuk bronkiolitis
• Nebulisasi saline normal (NS) seringkali digunakan
sebagai plasebo dalam banyak uji klinis acak 
ditemukan perbaikan pada pasien yang diberi nebulisasi
NS
Pendahuluan
• Tujuan penelitian:
▫ Menilai apakah nebulisasi NS berhubungan dengan ukuran
fisiologis status pernapasan dan membandingkannya
dengan pasien yang mendapat plasebo lain
Metode
• Kriteria inklusi:
▫ Studi yang melaporkan hasil uji klinis pada pasien
bronkiolitis viral akut yang berusia ≤2 tahun
▫ Untuk analisis yang membandingkan nebulisasi NS dengan
plasebo lain, studi yang akan dimasukkan hanya perlu
seminimalnya memiliki 1 kelompok perlakuan yang
menerima plasebo lain
Metode
• Sumber data/strategi pencarian:
▫ Pencarian dilakukan pada database MEDLINE (studi mulai
dari tahun 1946 hingga Maret 2019) dan Scopus (studi
mulai dari tahun 1976 hingga Maret 2019)
▫ Referensi studi yang memenuhi syarat juga akan dicari dan
ditinjau untuk dijadikan kandidat studi tambahan
Metode
• Tahap seleksi studi
▫ Pencarian studi yang memenuhi syarat
▫ Peninjauan judul dan abstrak pada studi yang memenuhi
syarat
▫ Peninjauan teks lengkap1
Metode
• Pengumpulan data:
▫ Data yang dikumpulkan meliputi setting dan lokasi
geografis penelitian, jenis intervensi, mean atau median
usia pasien, kriteria keparahan penyakit, skor pernapasan,
frekuensi napas, dan saturasi oksigen
▫ Hasil 60 menit setelah terapi akan dimasukkan ke dalam
analisis (akan digunakan data 20-30 menit pasca terapi jika
data 60 menit tidak ada)
▫ Bias pada setiap studi akan dinilai menggunakan Cochrane
risk of bias tool
Metode
• Sintesis data:
▫ Evaluasi nebulisasi NS vs plasebo lain  weighted mean
differences
▫ Untuk studi yang menyediakan data pra terapi dan pasca
terapi nebulisasi NS  standardized mean differences
▫ Uji heterogenitas dengan statistik I2
▫ Analisis tambahan: analisis subkelompok dan analisis
sensitivitas
Hasil
Tabel 1. Karakteristik Studi yang Dimasukkan ke dalam Penelitian (1)
Tabel 1. Karakteristik Studi yang Dimasukkan ke dalam Penelitian (2)
Hasil (nebulisasi NS vs plasebo lain)
• 3 studi membandingkan nebulisasi NS dengan plasebo
lain (2 menggunakan plasebo oral, 1 menggunakan mist
tent)
• Perbedaan rata-rata terstandarisasi menunjukkan NS
lebih baik -0,9 poin pada 60 menit pasca terapi
(p<0,001)
Gambar 1. Ringkasan Perbedaan Skor Pernapasan Setelah Pengobatan
Dengan Nebulisasi Normal Saline
Gambar 2. Ringkasan Perbedaan dalam Skor Pernafasan Setelah Nebulisasi
Saline Normal untuk Semua Studi yang Melaporkan Skor RDAI
Gambar 3. Ringkasan Perbedaan dalam Frekuensi Napas Setelah
Pengobatan Dengan Nebulisasi Saline Normal
Gambar 4. Ringkasan Perbedaan Saturasi Oksigen Setelah Perawatan
Dengan Nebulisasi Saline Normal
Analisis sensitivitas
• Analisis sensitivitas dengan menghapus 1 studi tidak
mengubah titik estimasi keseluruhan untuk analisis.
• Untuk RDAI, analisis sensitivitas dengan menghilangkan
outliers mengurangi heterogenitas ke tingkat yang dapat
diterima (I2 = 42%), dan menghasilkan titik estimasi
yang sama
• Untuk frekuensi napas, analisis sensitivitas yang
menghilangkan outliers tidak secara substansial
mengubah temuan
Analisis sensitivitas
• Untuk saturasi oksigen, analisis sensitivitas menghapus
outlier menghasilkan titik estimasi keseluruhan -0,2%,
yang tidak signifikan secara statistik (P = .10), dengan
heterogenitas yang dapat diterima (I2 = 24%)
• Analisis sensitivitas dengan menghapus studi dengan
risiko bias yang tinggi dalam analisis skor pernapasan
tidak mengubah estimasi titik secara substansial,
meskipun mengurangi heterogenitas (I2 = 47%)
Diskusi
Diskusi
• Terdapat bukti langsung dan tidak langsung yang
menyatakan bahwa nebulisasi NS mungkin merupakan
terapi aktif dan bukan plasebo1
• Efek menguntungkan dari nebulisasi NS mungkin
berasal dari peningkatan hidrasi permukaan saluran
napas dan pembersihan lendir dan penurunan resistensi
saluran napas atas3
Keterbatasan
• Terdapat heterogenitas yang tinggi pada uji coba yang
disertakan1
• Signifikansi klinis dari hasil fisiologis jangka pendek dari
pengobatan dengan nebulisasi NS tidak jelas
• Abstrak yang tidak dipublikasikan tidak dimasukkan ke
dalam meta-analisis2
Kesimpulan
• Nebulisasi NS mungkin dapat menjadi pengobatan aktif
untuk bronkiolitis viral akut
• Evaluasi lebih lanjut dari nebulisasi NS vs nebulisasi
palsu dan/atau plasebo oral harus dilakukan untuk
menentukan apakah nebulisasi NS adalah plasebo atau
bukan
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai