Pada penyakit yang jarang terjadi OR hampir sama dengan RR, namun pada penyakit yang
umum OR lebih ekstrim dari RR
2. Ukuran perbedaan: (Perbandingan absolut)
Perbedaan antara ukuran frekuensi penyakit suatu kelompok terpajan dan
kelompok yang tidak terpajan
Linier
Logistik
Cox
Poisson
a. Linier
(Interpretasi b1) : Peningkatan dalam outcome (penyakit) nilai rata-rata y (variabel kontinu) per unit
meningkat dalam X1, disesuaikan (distandarisasi) dengan semua variabel lain dalam model
b. Logistik
(Interpretasi b1): Peningkatan dalam log odds outcome (penyakit) per unit meningkat dalam X1,
disesuaikan dengan semua variabel lain dalam model
c. Cox
(Interpretasi b1); Peningkatan log hazard outcome per unit meningkat dalam X1, disesuaikan
(distandarisasi) dengan semua variabel lain dalam model
d. Poisson
(Interpretasi b1): Peningkatan dalam log rate outcome (penyakit) per unit meningkat dalam X1, disesuaikan
dengan semua variabel lain dalam model
4. Koefisien korelasi
Ukuran lain asosiasi yang juga diturunkan dari model matematis, namun tidak merefleksikan
parameter kausal
Attributable Population
Risk Percent Attributable
Risk Percent
1. Attributable Risk (AR)
• Perbedaan risiko = Attributable Risk (AR) =Absolute Risk (AR) = Risk Difference
(RD) = Excess Risk (ER)
• Guna:
1. Mengukur besarnya masalah kesmas yang disebabkan oleh suatu pemajan
2. Penilaian prioritas untuk aksi kesehatan masyarakat
AR% = x 100%
3. Population Attributable Risk (PAR)
- Proporsi rate penyakit pada seluruh populasi yang mewakili rate
penyakit dalam kelompok terpajan
- Berguna bagi pengambil kebijakan dalam menentukan anggaran bagi
program pencegahan penyakit
PAR = Insidens(populasi) – Insidens(tidak terpajan)
PAR% = x 100%