Anda di halaman 1dari 11

NADHYIFA

NIM : P0 5140320080

MAKALAH
FISIOLOGI DALAM PRAKTEK
KEBIDANAN

ADAPTASI FISIOLOGI SISTEM


REPRODUKSI DALAM

KEHAMILAN DAN ADAPTASI SISTEM


KARDIOVASKULER

DALAM KEHAMILAN
A FISIOLOGI KEHAMILAN
1. PENGERTIAN KEHAMILAN Pada Kehamilan, akan terjadi banyak perubahan pada ibu
hamil yang terjadi secara fisiologis. Hal ini terjadi sebagai
efek sekunder dari progesterone dan estrogen yang
diproduksi secara dominan oleh ovarium pada 12 minggu
pertama kehamilan dan selanjutnya diproduksi oleh
plasenta. Perubahan ini memungkinkan untuk pertumbuhan
janin dan plasenta, serta persiapan ibu untuk kelahiran bayi

saat fertilisasi hingga lahirnya bayi, kehamilan normal akan


berlangsung dalam waktu 40 minggu atau 10 bulan, atau 9
bulan menurut kalender internasional. Kehamilan terbagi
menjadi 3 trimester, dimana trimester satu berlangsung
dalam 12 minggu, trimester kedua 15 minggu (minggu ke-
13 hingga ke-27), dan trimester ketiga 13 minggu, minggu
ke-28 hingga ke-40
2 Perubahan Anatomi dan Fisiologi Ibu Hamil

 Selama masa kehamilan dapat terjadi perubahan anatomi dan fisiologi


pada hampir semua sistem organ ibu

a. Sistem Reproduksi
1) Sistem Reproduksi

Uterus akan membesar pada bulan-bulan pertama dibawa pengaruh estrogen dan
progesteron yang kadarnya meningkat. Pada kehamilan 8 minggu uterus membesar, sebesar
telur bebek, pada kehamilan 12 minggu sebesar telur angsa. Pada 16 minggu sebesar
kepala bayi/tinju orang dewasa, dan semakin membesar sesuai dengan usia kehamilan dan
etika usia kehamilan sudah aterm dan pertumbuhan janin normal, pada kehamilan 28
minggu tinggi fundus uteri 25 cm, pada 32 minggu 27 cm, pada 36 minggu 30 cm. Pada
kehamilan 40 minggu TFU turun kembali dan terletak 3 jari dibawah prosesus xyfoideus.
Lanjutan

Penyebab pembesaran uterus antara lain:


1) Peningkatan vaskularisasi dan dilatasi pembuluh darah;

2) Hiperplasia dan hipertrofi, dan

3) Perkembangan desidua
Tinggi Fundus Uteri Selama Kehamilan

Umur Kehamilan Tinggi Fundus Uteri

12 minggu 3 jari di atas simpisis

20 minggu 3 jari di bawah pusat

24 minggu Setinggi pusat

28 minggu 3 jari di atas pusat

Pertengahan pusat dengan prosessus


32 minggu
xifoideus

36 minggu Setinggi prosessus xifoideus

40 minggu 2 jari di bawah prosessus xifoideus


2) Vulva dan Vagina

Selama kehamilan peningkatan vaskularisasi dan


hyperemia terlihat jelas pada kulit dan otot- otot di
perenium dan vulva, sehingga pada vagina akan terlihat
berwarna keunguan yang dikenal dengan tanda
Chadwick. Perubahan ini meliputi penipisan mukosa
dan hilangnya sejumlah jaringan ikat dan hipertrofi dari
sel-sel otot polos.Dinding vagina mengalami banyak
perubahan yang merupakan persiapan untuk mengalami
peregangan pada waktu persalinan dengan
meningkatnya ketebalan mukosa mengendornya
jaringan ikat, dan hipertrofi sel otot polos. Perubahan ini
mengakibatkan bertambah panjangnya dinding vagina.
3) Serviks
Satu bulan setelah konsepsi serviks akan menjadi lebih
lunak dan kebiruan. Perubahan ini terjadi akibat
penambahan vaskularisasi dan terjadinya edema pada
seluruh serviks, bersamaan dengan terjadinya hipertrofi
dan hiperflasia pada kelenjar-kelenjar serviks. Berbeda
kontras dengan korpus, serviks hanya memiliki 10-15
% otot polos. Jaringan ikat ekstraseluler serviks
terutama kolagen tipe 1 dan 3 dan sediit tope 4 pada
membrana bahasa lis.

Proses perbaikan serviks terjadi setelah persalinan


sehingga siklus kehamilan yang berikutnya akan
berulang. Waktu yang tidak tepat bagi perubahan
kompleks ini akan mengakibatkan persalinan preterm,
penundaan persalinan menjadi posterm dan bahkan
gangguan persalinan spontan
4) Ovarium

Proses ovulasi selama kehamilan akan


terhenti dan hanya satu korpus luteum yang
dapat ditemukan di ovarium. Proses ovulasi
selama kehamilan akan terhenti dan
pematangan folikel baru juga di tunda.
Hanya satu korpus luteum yang dapat
ditemukan di ovarium. Folikel ini akan
berfungsi maksimal selama 6 – 7 minggu
awal kehamilan dan setelah itu akan
berperan sebagai penghasil progeteron
dalam jumlah yang relative minimal
B Adaptasi Sistem Kardiovaskuler dalam Kehamilan

Kehamilan merupakan suatu proses yang Hypervolemia selama kehamilan mempunyai


dinamis yang berhubungan dengan terjadinya fungsi sebagai berikut :
perubahan pada sistem kardiovaskuler secara
 Untuk menyesuaikan pembesaran uterus
fisiologis. Pada minggu ke-5 cardiac output
akan meningkat dan perubahan ini terjadi terhadap hipertrofi system vascular
untuk mengurangi resistensi vaskuler  Untuk melindungi ibu dan janin terhadap
sistemik. Selain itu, juga terjadi peningkatan efek yang merusak dari arus balik vena
denyut jantung. Antara minggu ke -10 dan 20 dalam posisi terlentang dan berdiri
terjadi peningkatan volume plasma sehingga  Untuk menjaga ibu dari efek kehilangan
juga terjadi peningkatan preload. darah yang banyak pada saat persalinan
a). Perubahan pada Jantung
Perubahan pada sistem kardiovaskuler selama
kehamilan ditandai dengan adanya
peningkatan volume darah, curah jantung,
denyut jantung, isi sekuncup, dan penurunan
resistensi vaskuler.17 Hemodinamik yang
pertama 11 kali berubah selama masa
kehamilan adalah terjadinya peningkatan
denyut jantung.
b) Perubahan pada tekanan darah dan
pembuluh darah
Peningkatan curah jantung terjadi akibat
peningkatan volume darah. Volume darah
meningkat secara progresif selama kehamilan
pada usia 6-8 minggu kehamilan dan
mencapai puncaknya pada usia 32-34 minggu
kehamilan. Jantung harus memompa dengan
kekuatan yang lebih besar,
Alhamdulillah
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai