Anda di halaman 1dari 40

PENGELOLAAN BAHAN DAN LIMBAH BAHAN

BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)


MEDIS DAN NON MEDIS

RUMAH SAKIT RAMA HADI

JL. RAYA SADANG – SUBANG DESA CIWANGI KECAMATAN BUNGURSARI KABUPATEN


PURWAKARTA
TELP. (0264) 202136 FAX. (0264) 8225679
POKOK BAHASAN
Pengertian
Kebijakan
Pemilahan
Pengangkutan
Penyimpanan
Pemusnahan
PENGERTIAN
Limbah bahan berbahaya dan beracun, disingkat limbah B3, adalah sisa

suatu usaha atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan

beracun yang karena sifat atau konsentrasinya dan jumlahnya, baik

secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan atau

merusakkan lingkungan hidup, dan dapat membahayakan lingkungan

hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lain.


TUJUAN PENGELOLAAN LIMBAH

Melindungi petugas pembuangan sampah dari


perlukaan
Melindungi penyebaran infeksi terhadap para
petugas kesehatan
Mencegah penularan infeksi pada masyarakat
sekitarnya
Membuang bahan-bahan berbahaya (bahan toksik
dan radioaktif) dengan aman
KEBIJAKAN
Rumah Sakit Rama Hadi mengeluarkan Peraturan Direktur
Nomor 194/PER-DIR/RSRH/IX/2017 tentang Pedoman
Pengelolaan Bahan dan Limbah Bahan Berbahaya dan
Beracun (B3).
ALUR PENGELOLAAN LIMBAH
DAFTAR BAHAN BERBAHAYA DAN
BERACUN (B3)
Penyimpanan
Mengelompokkan bahan kimia berbahaya di dalam
penyimpanannya sangat diperlukan, sehingga tempat/ruangan
yang ada dapat di manfaatkan sebaik-baiknya dan aman.
Mengabaikan sifat-sifat fisik dan kimia dari bahan yang disimpan
akan mengandung bahaya seperti kebakaran, peledakan,
mengeluarkan gas/uap/debu beracun dan berbagai kombinasi dari
pengaruh tersebut.
PRINSIP PENGELOLAAN LIMBAH B3
RUMAH SAKIT RAMA HADI
JENIS LIMBAH
 Limbah infeksius
 Limbah patologis
 Limbah benda tajam
 Limbah Infeksius Tidak terkontaminasi
 Limbah B3 non medis campuran
LIMBAH INFEKSIUS
Segala bentuk benda dan bahan padat
yang dikarenakan telah mengalami
kontak dengan tubuh atau cairan
tubuh pasien, dapat menyebarkan
infeksi dari pasien tersebut ke
lingkungan.
CONTOHNYA
Bekas kassa
Bekas catheter intravena
Bekas catheter urin
Bekas urin bag
Bekas pampers
Bekas sarung tangan
Bekas masker
Bekas swab
Bekas media kultur
Dll
LIMBAH PATOLOGIS

Sisa dari jaringan tubuh manusia yang sengaja

dibuang, yang mana limbah patologis ini

sebenarnya perlakuannya sama dengan limbah

infeksius karena termasuk bahan yang dapat

menyebarkan infeksi.
CONTOHNYA
Masa tumor yang telah dibuang dari tubuh
pasien
Sisa bahan biosi
Potongan tubuh manusia
Dll
LIMBAH BENDA TAJAM
Merupakan segala macam benda tajam,
baik yang telah berkontak dengan
pasien maupun yang tidak.
CONTOHNYA
Bekas jarum suntik
Bekas jarum hecting
Bekas pisau bedah/bisturi
Pecahan ampul
Dll
LIMBAH INFEKSIUS TIDAK
TERKONTAMINASI

Zat, subtansi, atau pembungkus yang mengandung


bahan kimiawi yang apabila dimasukkan ke dalam
tubuh manusia bersifat racun. Contohnya :
Bekas vial obat yang tidak pecah
Flabot yang berisi cairan obat
Sisa obat dalam bentuk apapun yang sudah
kadaluarsa
Botol sisa reagen
Dll
Simbol dan Label
Menurut Peraturan Menteri Lingkungan Hidup
No.P.56/MENLHK/2015 tentang tata cara persyaratan
teknis pengolahan limbah B3 dari fasilitas pelayanan
kesehatan, menyatakan bahwa setiap wadah atau
kemasan Limbah B3 wajib diberikan simbol dan label,
pemberian simbol dan label bergantung pada jenis dan
karakteristik Limbah B3.
Setiap Limbah harus di tempel label

(Label Identitas Limbah B3)


Simbol – simbol limbah B3
Pemilahan Limbah Menurut
Karakteristik Limbah
MACAM-MACAM TEMPAT SAMPAH
 Tempat Sampah Limbah Infeksius dan Patologis
Disediakan tempat sampah model injakan dengan dilapisi kantung plastik
kuning yang kuat dan tidak mudah robek di bagian dalamnya, dengan tujuan
menampung tumpahan zat infeksius supaya tidak meluber keluar.
Tempat Sampah Limbah Benda Tajam
Disediakan safety box untuk menampung limbah
medis benda tajam, baik infeksius maupun tidak,
dengan tujuan melindungi pekerja dari bahaya
tertusuk benda tajam tersebut.
Tempat sampah khusus Flakon dan ampul
Disediakan tempat sampah model injakan dengan dilapisi
kantung plastik kuning yang kuat dan tidak mudah robek di
bagian dalamnya, dengan tujuan menampung tumpahan zat
infeksius supaya tidak meluber keluar.
Tempat Sampah Limbah Flabot
Tempat sampah yang disediakan untuk menampung
botol bekas infus adalah tempat sampah injakan dengan
ukuran yang besar sehingga dapat menampung limbah
botol infus dengan cukup banyak.
Limbah B3 Non Medis (Limbah B3 Campuran)

Limbah B3 Non Medis (Limbah B3 Campuran)


dimasukkan di dalam tempat sampah khusus B3 Non
Medis (Limbah B3 Campuran) yang kemudian akan
ditampung di Tempat Penyimpanan Sementara (TPS) B3 di
RS Rama Hadi sebelum diangkut oleh pihak ketiga untuk
dimusnahkan. Adapun contoh-contoh yang termasuk ke
dalam limbah B3 non medis antara lain :
Bekas lampu, neon, bohlam, dan lain sebagainya.
Bekas alat-alat yang mengandung merkuri dan raksa.
Bekas batu baterai.
Bekas oli.
Bekas cairan pencuci alat rontgent berupa cairan asam dan
basa pekat (korosif)
Sementara untuk tempat penampungan cairan korosif di unit
radiologi, adalah dengan menggunakan kontainer cairan
berupa jerigen atau drum yang bersifat waterproof atau
tidak permeabel terhadap cairan, sehingga cairan di
dalamnya tidak mungkin rembes keluar. Jerigen diberi label
Limbah B3 Korosif.
Limbah B3 Non Medis (Campuran)

Lampu TL • Oli bekas

• Batu Batre • Catridge


Pemasangan Simbol dan Label

Rumah Sakit Rama


Hadi telah Mempunyai
SOP mengenai
pemasangan Label
untuk memudahkan
petugas pengangkut
limbah memahami
tentang penggunaan
Simbol dan Label
ALUR / PROSES PENGELOLAAN
LIMBAH MEDIS
Pewadahan Pengumpulan Pengangkutan

Penyimpana PT Wastec International


n
WAKTU PENGAMBILAN

Pengambilan Limbah Medis yang telah terkumpul


dilaksanakan 3 kali dalam sehari dengan cara
memonitor volume limbah yang telah tertampung.
Diwajibkan pengambilan dilaksanakan sebelum
tempat sampah tersebut penuh (3/4 sudah terisi) . Hal
ini dimaksudkan agar jangan sampai ada Sampah
yang tercecer di sekitar tempat sampah. Untuk limbah
B3 non medis yang berupa cairan korosif diambil
oleh petugas Pengangkut Limbah pada saat
penampungnya sudah hampir penuh.
IZIN PENYIMPANAN TPS LB3
TPS B3 Rumah Sakit Rama Hadi
Penyimpanan limbah Penyimpanan limbah
medis basah TPS B3 Campuran
Sop dan informasi simbol dan label Logbook harian
Kotak P3k Apar
Pemusnahan Limbah B3 & Limbah Medis

Pemusanahan limbah b3
maupun limbah medis
dilakukan oleh pihak ke – 3
yaitu PT. Wastec International
yang telah mempunyai izin dari
Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan dengan
nomor Perizinan
No.546/Menlhk-Setjen/2015
TPS DOMESTIK
PENGELOLAAN
SAMPAH DOMESTIK

Pengangkutan sampah domestik dilakukan 3 kali


sehari dan pengangkutan oleh Dinas Lingkungan
Hidup setiap sehari sekali yang akan dibuang ke
Tempat Penampungan Akhir (TPA) Kabupaten
Purwakarta.

Anda mungkin juga menyukai