PENGARUH KOMUNIKASI EFEKTIF ORANG TUA

TERHADAP KEMANTAPAN REMAJA MENENTUKA

N PILIHAN JURUSAN KULIAH

Ageng Andi A F H
NIM. 0117002
Konsep
• Komunikasi Interpersonal
Komunikasi antarpribadi (interpersonal communication) adalah kom
unikasi antara orang-orang secara tatap muka, yang memungkinkan
setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung, bai
k verbal, maupun non verbal (Mulyana, 2004:73).
• Efektifitas komunikasi interpersonal
Komunikasi Interpersonal bisa menjadi komunikasi yang efektif nam
un juga bisa berubah menjadi sangat tidak efektif.
Faktor-faktor yang menciptakan komunikasi menjadi efektif melalui
karakteristik-karakteristik komunikasi antar pribadi dalam perspektif
humanitis oleh Yoseph Devito (Marhaeni Fajar,2009), sebagai beriku
t:
1. Keterbukaan
2. Sikap Mendukung
3. Perilaku positif
4. Empatis
5. Kesamaan
• Remaja
Karakteristik pada masa remaja merupakan suatu periode penting d
ari rentang kehidupan, suatu periode transisional masa dimana indi
vidu mencari jati diri dan karateristik. dan ambang menuju kedewas
aanya. masa remaja adalah masa yang penuh emosi dan masa sese
orang labil akan mengambil keputusan. Adakalanya muncul pertent
angan nilai-nilai emosi yang mengebu-gebu dan menyulitkan orang
tua ketika keingian remeja tersebut tidak terpenuhi, namun kadang
emosi yang menggebu-gebu ini bermanfaat bagi remaja krena men
emukan identitas diri. reaksi orang-orang disekitarnya akan menjadi
pengalaman belajar bagi si remeja yang menentukan tindakan yang
kelak akan dilakukannya.
Fenomena
Pemilihan jurusan perkuliahan dapat mengakibatkan kebingungan dan kegalauan p
arah(selain cinta) bagi orang-orang yang ingin kuliah. Pemilihan jurusan perkuliaha
n sebenarnya dapat dipilih berdasarkan minat dan kemampuan yang dimiliki oleh i
ndividu tersebut. Namun pada kenyataannya,tidak semudah yang dibayangkan.
Karena memilih jurusan katanya menentukan masa depan dan jenjang karir orang t
ersebut. Sehingga memilih jurusan kuliah tidak boleh sembarangan dan harus me
milih jurusan yang memiliki prospek yang cerah untuk kedepanya.
Namun, kerap kali problematika selalu muncul dalam memilih jurusan. Misalnya, ju
rusan yang diminati tidak sesuai dengan jurusan ketika SMA, Adanya tekanan dari
orang tua, Tekanan dan paksaan orang tua adalah penyebab umum terjadinya kega
lauan dalam memilih jurusan kuliah. Biasanya orang tua akan memaksa anaknya u
ntuk masuk jurusan kuliah yang mereka anggap memiliki prospek yang cerah, pada
hal tidak sesuai dengan minat sang anak. Biasanya orang tua akan mengacam tidak
mau membiayai kuliah anak bila tidak mau masuk jurusan yang mereka kehendaki.
Kegalauan dan tidak adanya dukungan orang tua mungkin telah me
mbuat banyak mahasiswa dan mahasiswi memasuki jurusan tidak s
esuai dengan minat mereka. mungkin banyak mahasiswa yang mera
sa salah masuk jurusan dan berakhir dengan nilai kuliah yang buruk
atau Drop Out.
Sebenarnya kegalauan dalam memilih jurusan kuliah dapat dihindar
i dengan persiapan yang matang.
Simpulan
• Dalam menentukan keputusan, seorang remaja seb
enarnya sangat membutuhkan dukungan orang tua.
maka untuk membangun hubungan yang baik dan s
ehat, orang tua sebaiknya melakukan komunikasi ef
ektif sejak dini. guna membangun rasa percaya diri
pada seorang remaja
 Rumusan Masalah

BAGAIMANA PENGARUH KOMUNIKASI EFEKTIF ORANG TUA TER

HADAP KEMANTAPAN REMAJA MENENTUKAN PILIHAN JURUSA
N KULIAH ?