Anda di halaman 1dari 27

Pengembangan

Ilmu dan Produk.


Pengembangan
Usaha Baru
Dengan Kreativitas
Dan Inovasi
Pengembangan Ilmu dan Produk.

01
Pengembangan Usaha Baru Pengembangan ilmu dan
Dengan Kreativitas Dan Inovasi produk.

02
Bentuk pengembangan
produk

03
Pengembangan
pengetahuan kewirausahaan

04
Keorisinilan dan berorientasi
ke masa depan
Pengembangan
Ilmu Dan Produk

Secara umum, pengembangan


produk dapat diartikan sebagai
suatu usaha yang dilakukan
perusahaan untuk menambah
manfaat, ciri, desain dan layanan
pada barang dan jasa.
Pengertian pengembangan produk telah banyak dikemukakan para ahli,
antara lain:

Assaury pengembangan produk (product development) adalah suatu kegiatan atau


(1996) aktifitas yang dilakukan dalam menghadapi kemungkinan perubahan suatu
produk ke arah yang lebih baik sehingga dapat memberikan daya guna
maupun daya pemuas yang lebih besar.

Kotler dan
Armstrong pengembangan produk adalah strategi untuk pertumbuhan
(1996) perusahaan dengan menawarkan produk baru atau yang dimodifikasi ke
segmen pasar yang sekarang.
TAHAP-TAHAP PENGEMBANGAN PRODUK MENURUT
Kotler (2000)
Idea Generation Product Development Test Marketing (Pengujian
(Pemunculan Gagasan) (Pengembangan Produk) Pasar)

Idea Screening Business Analysis Commercialization


(Penyaringan (Analisis Bisnis) (Komersialisasi)
Gagasan)

Concept Development Marketing Strategy


and Testing Development
(Pengembangan dan (Pengembangan Strategi
Pengujian Konsep) Pemasaran)
Macam bentuk pengembangan produk yang perlu dikembangkan oleh
perusahaan ada 3 macam Menurut Prawiramidjaya (1994) yaitu

Improvement New Use Application


Development
Initial Development
Adalah merupakan suatu
setiap perubahan barang penggunaan barang
Suatu usaha
yang berakibat barang dengan cara
penggunaan barang
tersebut mampu meningkatkan guna
sehingga mempunyai
memenuhi kebutuhan barang tersebut.
tingkat penggunaan yang
konsumen atau Penggunaan barang
lebih tinggi dari tingkat
merupakan perubahan dalam bermacam-
sebelumnya.
suatu barang pada wujud macam variasi adalah
atau bentuk yang lebih merupakan ciri dalam
disukai konsumen. pengembangan produk.
PENGEMBANGAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN

Tahap Tahap
Tahap Pengem- Pengujian
Analisa bangan
Tahap
Penyaringan Bisnis

Tahap Penyaringan ide-ide yang telah meliputi:


ide dianalisa dari
dilakukan setelah dianalisa perlu 1. Pengujian tentang konsep
segi bisnis untuk produk
berbagai macam mengetahui dikembangkan karena 2. Pengujian terhadap kesukaan
ide tentang produk seberapa jauh ide-ide tersebut konsumen
telah tersedia kemampuan ide dianggap lebih 3. Penelitian laboratorium
tersebut dapat menguntungkan. 4. Test penggunaan
menghasilkan laba. 5. Operasi pabrik percontohan
6. Tahap Komersialisasi
KEORISINILAN DAN BERORIENTASI KE MASA DEPAN
Keorisinilan ialah kemampuan wiausahawan
untuk menghasilkan ide asli dan inovatif serta
keberanian mengambil resiko.
Ciri-cirinya, adalah:

1. Tidak pernah puas dengan cara-cara yang


dilakukan saat ini, meskipun cara tersebut
cukup baik.
2. Selalu menuangkan imajinasi dalam
pekerjaannya.
3. Selalu ingin tampil berbeda atau selalu
memanfaatkan perbedaan
KEORISINILAN DAN BERORIENTASI KE MASA DEPAN

Orang yang berorientasi ke masa depan adalah


orang yang memiliki perspektif dan pandangan ke
masa depan. Karena memiliki pandangan yang jauh
ke masa depan, maka ia selalu berusaha untuk
berkarsa dan berkarya.

Kuncinya pada kemampuan untuk menciptakan


sesuatu yang baru dan berbeda dengan yang sudah
ada sekarang.
Pengembangan usaha baru dengan
kreativitas dan inovasi
Pengembangan Usaha
01
Dasar-dasar Pemikiran
Baru dengan Kreativitas Kreatif
Dan Inovasi

02 Inovasi Usaha

03 Hubungan Kreativitas
dengan Intelegensi

04 Hambatan Munculnya
Kreativitas

05 Proses Kreativitas dan


Inovasi
Dasar-dasar
Pemikiran Kreatif
Berpikir kreatif adalah kemampuan
individu untuk memikirkan apa yang telah
dipikirkan semua orang, sehingga individu
tersebut mampu mengerjakan apa yang belum
pernah dikerjakan oleh semua orang (Maxwell
2004: 136).
Berpikir kreatif sebagai kemampuan
umum untuk menciptakan sesuatu yang baru,
sebagai kemampuan untuk memberikan
gagasangagasan baru yang dapat diterapkan
dalam pemecahan masalah, atau sebagai
kemampuan untuk melihat hubungan-hubungan
baru antara unsur-unsur yang sudah ada
sebelumnya (Munandar, 1999: 25).
Prinsip berpikir kreatif
Pola pikir kreatif diawali teori Bisnis yang ‘Isi tetapi Kosong’ dan
ketidaksempurnaan yang ‘Kosong tetapi Berisi’
01 Bisnis itu pada hakikatnya 02
Kita telah mengetahui bahwa merebut pasar, baik dalam
teori ketidaksempurnaan adalah menciptakan produk, membuat
cikal bakal teori kreativitas, inovasi, meningkatkan atribut
yaitu The Basic of Creative produk, dan lain-lain. Produk
Thinking (Pola Pikir Kreatif). Jadi, tersebut akan menggeser
dari sesuatu yang tidak ada, kita permintaan seseorang akan produk
bisa menciptakan sesuatu yang tersebut atau sebaliknya, sehingga
bernilai karena kita tahu bahwa hal akan terjadi kesempurnaan atau
itu lebih valuable atau diinginkan yang disebut equilibrium position
oleh pasar saat ini. (balance). Kondisi ini disebut dengan
pasar sempurna. Akan tetapi, bagi
sang inovator dan kreator, pasar
yang berisi (padat) juga bisa dilihat
tidak sempurna.
Prinsip berpikir kreatif
Think Differently with Opposite Think more detail
Position
03 • Ubah pola kebiasaan, 04
Prinsipnya ialah: Start from • Di dalam melihat, jangan secara
different position. Ada beberapa visual melainkan detail.
prinsip dan jenis cara berpikir • Amati film bukan dari tokohnya,
beda, yaitu: melainkan dari pendukung dan
• Jangan pernah mengikuti pola sisi figurannya.
pikir orang banyak atau • Kunjungi tempat, toko, pameran
mengikuti kebiasaan dagang, event-event, dan
• Hindari jebakan logika eksibisi.
Prinsip berpikir kreatif
Have a Perfect Result There Must Be a Solution

05 Prinsip ini membuat anda lebih


Prinsip ini hanya berpikir untuk
mencari solusinya saja. Sebagai 06
bekerja dengan giat dan dituntut contoh :
untuk lebih dari sekedar puas, • Gantilah kata “tetapi” dengan
karena anda tidak mengenal hasil “dan”. Misalnya, “saya ingin pergi
yang biasa-biasa saja. Selalulah dengan mobil tetapi saya ingin
berpikir bahwa pasti akan ada tiduran”. Gantilah menjadi “saya
jalan keluarnya. Dengan ingin pergi dengan mobil dan
menginginkan hasil yang saya ingin tiduran”. Lalu
sempurna, maka muncullah produk muncullah ide mobil dengan
dan inovasi yang baru. fasilitas lengkap.
• Amati kesulitan dan masalah
yang terjadi. Tempatkan diri anda
di posisi luar (penonton).
Cobalah untuk memperhatikan
masalah dan temukan solusinya.
Prinsip berpikir kreatif
Kesulitan dan Insprirasi Saling Pengetahuan adalah Alat
Melekat Satu dengan yang Lain
07 Imajinasi adalah Cara untuk 08
Jika di satu sisi itu adalah Menemukan Inspirasi.Imajinasi
kesulitan, maka di sisi yang lain hal membuat anda berangan-angan dan
itu adalah inspirasi atau peluang menemukan solusinya
bisnis.

Hendro, 2011
Ciri-ciri
01
Kelancaran Berfikir (Fluency Of Thinking)
Kreativitas Kemampuan untuk menghasilkan banyak
ide yang keluar dari pemikiran seseorang
secara cepat. Dalam kelancaran berpikir, yang
ditekankan adalah kuantitas, dan bukan
kualitas.

02 Keluwesan Berfikir (Flexibility)


Kemampuan untuk memproduksi sejumlah
ide, jawaban-jawaban atau pertanyaan-
pertanyaan yang bervariasi, dapat melihat
suatu masalah dari sudut pandang yang
berbedabeda, mencari alternatif atau arah
yang berbeda-beda, serta mampu
menggunakan bermacam-macam pendekatan
atau cara pemikiran.
Ciri-ciri
Kreativitas
03 Elaborasi (Elaboration)
kemampuan dalam mengembangkan
gagasan dan menambahkan atau memperinci
detail-detail dari suatu objek, gagasan atau
situasi sehingga menjadi lebih menarik.

04
Originalitas (Originality)
Kemampuan untuk mencetuskan gagasan
unik atau kemampuan untuk mencetuskan
gagasan asli.

Guilford (dalam Munandar, 2009)


Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kreativitas
Dorongan dari Jenis kelamin
dalam diri sendiri
(motivasi intrinsik)
Status sosial ekonomi
Dorongan dari
lingkungan (motivasi
ekstrinsik) Urutan kelahiran

Rogers (dalam
Munandar, 2009) Ukuran keluarga

Lingkungan kota vs
lingkungan pedesaan

Inteligensi

Hurlock (1993)
Inovasi Usaha
Menurut zimber (2009)
Inovasi adalah kemampuan untuk

01
menerapkan solusi kreatif terhadap
masalah dan peluang untuk meningkatkan
atau memperkaya kehidupan orang-orang.
Menurut peter drucker (1986)
Inovasi memiliki fungsi yang khas
bagi wirausahawan, dengan inovasi
wirausahawan menciptakan baik
sumberdaya produksi baru maupun
yang sudah ada dengan peningkatan
nilai potensi untuk menciptakan
02
sesuatu yang tidak ada menjadi ada.

03
Menurut Goman (1991)
You can simply impress your audience and add a unique
zing and appeal to your Presentations. Easy to change
colors, photos.
Karakteristik Inovasi

04 02 01
Kemampuan Kemampuan Kerumitan Kompatibilitas Keunggulan
untuk diamati diujicobakan (complexity) (compatibility) relativ
(observability (trialability) (relative
) advantage)

05 03 Rogers, 1983
Hubungan Antara
Kreativitas dan Intelegensi
Menurut david wechsler (1986), intelegensi adalah
kemampuan untuk bertindak secara terarah, berpikir secara
rasional, dan menghadapi lingkungannya secara efektif. Secara
garis besar intelegensi adalah suatu kemampuan mental yang
melibatkan proses berpikir secara rasional.

Kreativitas merupakan suatu aktivitas berpikir untuk


menghasilkan gagasan-gagaan baru, tindakan baru, dan
penyelesaian suatu masalah yang baru. Sudah tentu kreativitas
memerlukan peran intelegensi pada tingkatan tertentu, karena
intelegensi maupun kreativitas merupakan suatu kemampuan
intelektual, namun keduanya memiliki dimensi yang berbeda.

Hubungan intelegensi dan kreativitas yaitu intelegensi


menyangkut pada cara berpikir konvergen (memusat)
sedangkan kreativitas berkenaan dengan cara berpikir divergen
(menyebar) (hattie dan roggers, 1986).
Hambatan Munculnya Kreativitas

Hambatan psikologis

Hambatan budaya

Hambatan lingkungan
Hambatan Munculnya Kreativitas

Hambatan bahasa berpikir

Hambatan keterpakuan
fungsional

Hambatan kebiasaan
memandang

Suharyadi dkk (2007)


Proses kreativitas
Proses persiapan (preparation)

Proses penyelidikan (investigation)

Proses transformasi (transformation)

Proses penetasan (incubation)

Proses penerangan (illumination)

Proses pengujian (verification)

Proses implementasi (implementation)

Zimmerer, 2008
Proses inovasi

Melihat
kesempatan bagi
karyawan untuk Mengeluarkan Implementasi Aplikasi
mengidentifikasi ide
kesempatan

De Jong dan Den Hartog (2003)


THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai