Anda di halaman 1dari 23

OLEH : Ns.

ENI HASTUTI, SKep


Sistem pemberian pelayanan kesehatan
• Peningkatan biaya pelayanan
kesehatan menuntut pelayanan yang
baik dan berkualitas
• Perubahan konsumen tuntutan yan
yang baik terutama lansia dan yang
berpenyakit kronik, konsumen sangat
memperhatikan yan kes yang tepat
dengan biaya efektifdan
berkualitas , akses yang mudah dan
luas dari perawat praktik ahli, dr
spesialis diseluruh tempat yan kes di
masyarakat
Cont”

Komponen utama system yan


kes

keperawatan ------ >perawat sebagai


klp pekerja yang paling besar Klien
membutuhkan perawatan yang
mencakup
kepera watan primer,sekunder,
tertier dan retoratif
Evolusi system pemberian perawatan
kesehatan

• Dahulu hanya beberapa RS


diperkotaan yang merawat orang
orang miskin , orang kaya dan
menengah dirawat dirumah ( Mac
Mohan ,1987) Dibiayai oleh klp
tertentu mis. Gereja
Akhir th 1920 RS merugi 
pembayaran
oleh pihak ketiga

Asuransi RS berkembang cepat

Meningkatnya biaya kesehatan


Cont”
Hingga thn 1935 belum ada bantuan utk
masyarakat

Ditetapkan UU keamanan sosial ( the


sosial security act) YG memfasilitasi
bantuan utk masyarakat bagi orang buta,
lansia,anak- anak, ketergantungan

Thn 1978 UU klinik kesehatan dipedesaan

Memungkinkan perawat praktisi


memberikan perawat kes utama
REFORMASI YANKES
• Biaya yankes meningkat karena :
1. Meningkatnya tingkat
kemakmuran,menurunkan presentase ibu yg
menerima perwtan prenatal,sedangkan
kelahiran prematur, bblr, kematian bayi dan
angka kelahiran semakin meningkat pada
masyarakat miskin
2. Meningkatnya jumlah klien berpenyakit
kronik, AIDS yg membutuhkan biaya yg
tinggi
3. Tehnologi modern membutuhkan berbagai
ketrampilan dan tindakan pd dokter
Jaminan asuransi dengan
pertimbangan
• perluasan program
masy.tentang peningkatan gaji
• Perlunya memberikan mandate
kpd pemilik perusahaan untuk
menawarkan askes kpd
karyawannya
• Rencana yan kes nasional yang
dibiayai oleh pajak progresif
Tingkat Perawatan kesehatan

• Perawatan primer : merupakan


kontak awal yang dibuat oleh
klien dg suatu episode peny. yang
memerlukan serangkaian
tindakan untuk menyelesaikan
masalah-masalah kesehatan yang
actual maupun potensial.
• Pemberi yan kes primer a.l ahli
peny dalam ,ahli peny.anak ,ahli
kandungan , perawat praktisi
Cont”
• Tempat pemberian yan primer
yaitu praktik dokter, klinik yang
dikelola oleh perawat, sekolah
dan tempat yan kes kerja.
Pencegahan primer.
• Ditujukan untuk meningkatkan
kesehatan dan melindungi dari
peny.mencakup pemberian nutrisi
yang baik dan perhatian terhadap
perkembangan kepribadian
• Perawatan sekunder.
• Mencakup pemberian yan medis khusus
oleh dr spesialis atau oleh RS yang
dirujuk oleh dr perawatan primer.
• Klien telah mengalami tanda dan gejala
dan memerlukan tindakan diagnostic
lebih lanjut.
• Tempat yan sekunder a.l RS dan klinik wat
jalan
• Pencegahan sekunder bertujuan untuk
mempertahankan kesehatan klien yg
mengalami masalah kes. komplikasi atau
kecacatan
• Pencegahan sekunder dilaksanakan selama
periode patogenisis seteleh suatu peny.
CONT”

• Teridentifikasi dalam tanda dan


gejala.
• Pencegahan sekunder dilaksanakan
selama periode patogenisis setelah
suatu peny. Teridentifikasi dalam
tanda dan gejala.
• Ada 2 tingkat pencegahan sekunder
yaitu diagnosa dini dan tindakan yg
tepat, contohnya skrinning
Perawatan tersier
• Suatu tingkat perawatan yg memerlukan
spesialisasi dan tehnik yg tinggi utk
menentukan diagnosa dan mengobati masalah
kesehatan yg tdk biasa terjadi.
• Klien yg memerlukan perwtn tersier biasanya
mengalami kondisi patologis yg luas dan
disertai komplikasi
• Pencegahan tersier berhubungan dgn
rehabilitasi dan mengembalikan klien kepada
status fungsi yg maksimal dlm keterbatasan
yg diakibatkan oleh penyakit dan ketidak
mampuan.
• Tingkat pencegahan ini terjadi setelah suatu
penyakit menyebabkan kerusakan yg luas, ex
: penyakit stroke
Pelayanan perawatan kesehatan

• Berbagai jenis
pelayanan kesehatan
tergantung pada
tempat dimana klien
mencari tempat
pelayanan kesehatan
Contoh pelayanan perawatan kesehata

• Peningkatan kesehatan
( promotif ):
 Kelas prenatal
 Kelas perwtan lansia
 Konseling nutrisi
 Kelas latihan fisik
 Manajemen stres
 Kelas utk berhenti merokok
 KB
Pencegahan penyakit ( promotif )
 Program scrinning
 Konseling kesehatan mental dan pencegahan
krisis
 Imunisasi
 Tindakan kesehatan keamanan kerja
 Legislasi publik, ex : helem, sabuk keselamatan
 Informasi kontrol keracunan, ex: komposisi dlm
contoh makanan, masa kadaluwarsa
Perawatan primer
Unit kesehatan sekolah dan
universitas
Pemeriksaan fisik
Tindak lanjut utk penyakit kronik
Pusat kesehatan mental komunitas
DIAGNOSIS

Prosedur radiologis
Pemeriksaan fisik ( sistem
terfokus )
Tes darah
TINDAKAN

PENKES ttg penyakit khusus


Intervensi bedah
Terapi laser
Terapi farmakologi
Rehabilitasi
• Program cardiovasculer
• Progam pulmonal
• Kedokteran olah raga
• Progam ketergantungan obat dan alkohol/
napza
• Program penyakit mental
• Program stroke dan cedera medula
spinalis
• Perawatan kesehatan di rumah
Perawatan kontinyu

• Perawatan geriatric
• Hospice
• Rumah tempat tinggal/home care
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai