HIV & AIDS

Argi Virgona Bangun

Tujuan Pembelajaran
 Menjelaskan perbedaan infeksi HIV & AIDS
 Menjelaskan istilah : antibody & antigen
 Menjelaskan bgm “window period” dapat
mempengaruhi hasil tes HIV
 Menjelaskan perkembangan infeksi HIV
Apakah HIV dan AIDS
itu sama?
 HIV
• Human: meng-Infeksi manusia
• Immunodeficiency: Penurunan atau
kelemahan kemampuan tubuh utk
melawan infeksi dan penyakit
• Virus: patogen yang mampu
bereplikasi hanya dalam sel yang hidup
(helper T cells)
 AIDS
 Acquired: Didapat
 Immune Deficiency: Penurunan atau
kelemahan kemampuan tubuh utk
melawan infeksi dan penyakit
 Syndrome: Sekumpulan tanda gejala
yg terjadi bersamaan dan
dikarakteristikan sebagai kelainan
tertentu
 HIV & AIDS
 HIV adalah virus penyebab AIDS
 Tidak setiap orang yg terinfeksi HIV
menderita AIDS
 Setiap orang yang AIDS terinfeksi HIV
 AIDS adalah dampak perkembangan infeksi
HIV
 Setiap orang yang terinfeksi HIV, meskipun
sehat, dapat menularkan ke orang lain
4 Tahapan HIV
 Tahap 1 - Primary
 Pendek, flu-like illness –
terjadi 1-6 minggu stlah
infeksi
 Tidak ada gejala sama
sekali
 Dapat menginfeksi orang
lain
 Tahap 2 - Asymptomatic

 Berlangsung sekitar 10 tahun

 Tahapan ini  free from symptoms
 Mungkin – pembengkakan kelenjar
 Kadar HIV dalam darah menurun
 HIV antibodies terdeteksi dalam darah
 Tahap 3 - Symptomatic

 Gejala ringan
 The immune system
terganggu
 Berkembangnya infeksi
oportunistik & kanker
 Tahap 4 - HIV  AIDS

 Sistem imun
lemah

 Penyakit semakin
berat  leading
to an AIDS
diagnosis
 Infeksi Oportunistik
yg berkaitan dgn AIDS
 Bacterial
 Tuberculosis (TB)
 Strep pneumonia

 Viral
 Kaposi Sarcoma
 Herpes

 Influenza (flu)
 Infeksi Oportunistik
yg berkaitan dgn AIDS
 Parasitic
 Pneumocystis
carinii

 Fungal
 Candida
 Cryptococcus
TBC dan AIDS
 50 % kasus AIDS disertai TBC
 Terapi TBC didahulukan 1-2 bulan
baru ARV
 Sering terjadi gangguan fungsi
hati
Transmisi HIV/AIDS
 Melalui cairan tubuh

 Produk darah
 Semen
 Cairan vagina

Dengan syarat harus ada virus dalam jml

tertentu pada orang yang terinfeksi & harus ada
cara virus masuk ke aliran darah
 Jarum yang terkontaminasi
 Sharing needles
 Tattoo, peircings, acupunture
 Unsterilized blades
 Sex
 Unprotected intercourse (oral, anal)
 Resiko > pada orang dgn PMS
karena cedera jaringan kulit.
 Resiko > pada orang yang selalu
berganti pasangan.
 Ibu-ke-bayi

 Ante natal
 Intrapartum
 Postpartum
TIDAK menular melalui
 Berjabat tangan  Kolam renang
 Berpelukan  Dudukan toilet
 Berciuman
 Telepon
 Keringat
 Alat makan
 Air mata
 Sprei, Handuk
 Transfusi darah
 Gigitan serangga
Testing Options for HIV
 Anonymous Testing

 Tidak menggunakan
nama 23659874515

Unique identifying
Anonymous


number
 Hasil hanya disampaikan
pada recipient
 Confidential Testing

 Nama dicatat bersamaan dengan hasil

tes HIV
 Hasil tes hanya disampaikan pada
recipient
 Blood Detection Tests

 Enzyme-Linked Immunosorbent
Assay/Enzyme Immunoassay (ELISA/EIA)
 Radio Immunoprecipitation Assay/Indirect
Fluorescent Antibody Assay (RIP/IFA)
 Polymerase Chain Reaction (PCR)
 Western Blot Confirmatory test
 Urine Testing

 Urine Western Blot

 As sensitive as testing blood
 Cara paling aman utk
skrining HIV
 Dapat menyebabkan false
positives pada bbrp orang
yang beresiko tinggi HIV
 Oral Testing

 Orasure
 As accurate as blood
testing
 Pengambilan cairan
darah dari gusi.
 NOT A SALIVA TEST!
 Basic Terms
 Antigen: suatu substansi yang dikenali
sebagai substansi asing oleh sistem imun.

 Antibody: Suatu protein (immunoglobulin)

yang dibuat oleh sistem imun untuk
mengenali dan menyerang substansi asing
Testing for Viral Infection and
Immune Response
 Viral infection
 Viral Load
 p24 Antigen
 Immune response
 Antibody (IgG, IgM)
 Cellular response (CD4) - Sel T
 Evolution of Antibodies

Window Period
 Window Period
 Waktu dari infeksi awal hingga antibodi
terdeteksi oleh 1x tes
 Biasanya 3-8 minggu sebelum antibodi
terdeteksi
 Hasil tes false-negative terhadap
antibodi HIV selama periode ini
 Masih dapat menularkan virus ke orang
lain
 Perkembangan Penyakit
 Keparahan penyakit ditentukan oleh
jumlah virus dalam aliran darah
(peningkatan virus load) & derajat
immune suppression (penurunan CD4
count + lymphocyt)
 Saat CD4 count menurun, fungsi
kekebalan tubuh juga menurun.
WHO HIV/AIDS Classification System
Stage
Stage II Stage
Stage IIII Stage
Stage III
III Stage
Stage IV
IV
Minor
Minor Symptoms
Symptoms Moderate
Moderate
Asymptomatic
Asymptomatic Symptoms
Symptoms AIDS
AIDS
Dapatkah perkembangan
penyakit ditunda?
 Pencegahan dan
pengobatan awal dari
infeksi oportunistik
 Terapi antiretroviral
 Hidup positive
 4 Cara utk Melindungi Diri
 Abstinence
 Monogamous Relationship
 Protected Sex
 Sterile needles
 Abstinence

 The only 100 % effective method of not

acquiring HIV/AIDS.
 Menghindari kontak seksual: oral, anal,
atau vaginal.
 Menghindari penggunaan intravenous
drug
 Monogamous relationship

 A mutually monogamous (hanya 1 sex

partner) relationship dengan sso yang tidak
terinfeksi HIV
 HIV testing sebelum intercourse utk
membuktikan pasangan anda tidak terinfeksi
 Protected Sex

 Gunakan kondom setiap kali intrcourse

(vaginal/ anal)
 Selalu gunakan latex / polyurethane
condom (bukan natural skin condom)
 Selalu gunakan latex barrier saat oral sex
 When Using A Condom
Remember To:
 Pastikan belum expired
 Pastikan kemasan tidak rusak
 Jangan buka kemasan dengan gigi
 mcegah sobekan
 Jangan gunakan > 1x
 Gunakan water-based drpd oil-based
condoms
 Nursing Management

 Jangan berkontribusi
pada stigma AIDS
 Jangan berasumsi
 Jangan perlakukan
pasien scr berbeda
 Gunakan universal
precautions pada
semua pasien
Thank You!